Update Drone KamikazeKlik di Atas

Vietnam Produksi TP-150 “Baby Tucano” – Pesawat Latih/Patroli dengan Mesin Rotax 915 iS, Sejenis yang Digunakan Drone Elang Hitam

Kerja sama antara Vietnam dan Italia diwujudkan dalam penampilan pesawat latih dasar (patroli ringan) Flying Legend TP-150 pada pameran pertahanan Vietnam Defence 2024 (19 – 22 Desember 2024) di Hanoi. Diproduksi di Vietnam, TP-150 bakal digunakan sebagai pesawat latih oleh Angkatan Udara Vietnam.

Baca juga: Satu Pesawat dengan Dua Label Nama, “EMB-314 dan A-29” Super Tucano, Ini Penjelasannya!

TP-150 sepintas mirip dengan pesawat serang ringan turboprop A-29/EMB-314 Super Tucano, produksi Embraer, Brasil. Namun, TP-150 “Baby Tucano” punya dimensi lebih kecil dan berat lebih, dan tanpa bekal senjata internal. TP-150 dirancang untuk misi pelatihan pilot, misi militer dan patroli.

TP-150 sepenuhnya terbuat dari material paduan aluminium dan dilengkapi dengan sistem roda pendaratan yang dapat ditarik. TP-150 mampu lepas landas dan mendarat di berbagai permukaan landasan pacu. Koefisien kelebihan beban sebesar +6/-3G memungkinkan TP-150 melakukan manuver aerobatik dan terbang dalam formasi.

“Setelah 1 tahun perjanjian kerja sama dengan mitra di Vietnam, dengan banyak upaya, kami mulai memproduksi pesawat dan memamerkan pesawat latih militer TP-150 di Vietnam Defence 2024.. Kami bangga berada di sini dan memperkenalkan perusahaan pesawat pertama yang dapat memproduksi pesawat di Vietnam,” ujar juru bicara Flying Legend, seperti dikutip Dantri.com.vn.

Dari spesifikasi, TP-150 memiliki berat kosong 430 kg, dari performa, pesawat tandem, seat ini dapat terbang sampai ketinggian 6.400 meter. TP-150 ditenagai satu mesin Rotax 915iS dengan kekuatan 150 horse power yang memiliki konsumsi bahan bakar optimal. Dengan mesin tersebut, TP-150 punya kecepatan maksimum 300 km per jam. Sebagai catatan, Rotax 915 iS juga digunakan sebagai mesin pada prototipe drone tempur (UCAV) Elang Hitam.

Jelang Uji Terbang Perdana, Prototipe Drone Elang Hitam Disebut Gunakan Mesin Piston Rotax 915 iS

Dengan berat kosong 430 kg, TP-150 punya berat maksimum saat tinggal landas 750 kg, menyiratkan kapasitas payload yang dapat dibawa lumayan fleksibel. TP-150 dapat mengintegrasikan perangkat seperti parasut darurat (pesawat tidak dilengkapi kursi lontar), tangki bahan bakar eksternal sistem pod patroli dan pengawasan (berupa radar, sensor EO/IR dan SAR). Pada kompartemen kokpit terdapat bagasi hingga 34 kg untuk menempatkan barang-barang serbaguna.

TP-150 diproduksi berdasarkan teknologi dan desain Italia. Pengumuman Flying Legend untuk mulai memproduksi pesawat di Vietnam dan peluncuran model pesawat ini dianggap sebagai tonggak penting, yang menciptakan premis untuk pengembangan industri penerbangan Vietnam, sekaligus menunjukkan kerja sama yang mendalam antara perusahaan domestik dan internasional.

Menurut Direktur Teknis Flying Legend Vietnam Company, setelah dirilis, TP-150 akan menjadi produk komersial dan dijual di beberapa negara seperti Dominika, Amerika Selatan, dan Afrika.

Sepintas tentang Flying Legend, adalah perusahaan yang mengkhususkan dalam pembuatan pesawat aluminium, termasuk replika pesawat militer seperti Tucano-R. Didirikan pada tahun 2010, perusahaan ini berkantor pusat di Italia, dengan fasilitas operasional di Amerika Serikat dan pabrik produksi baru di Vietnam.

TP-150 adalah pesawat latih militer dasar yang dirancang untuk menyediakan biaya akuisisi dan perawatan yang rendah sekaligus memungkinkan manuver aerobatik dasar dan penerbangan formasi. Flying Legend Vietnam didirikan pada November 2023. (Gilang Perdana)

Bukan Buatan Garut, India Tuntaskan Akuisisi Pesawat Latih Mula Virus SW80 “Garud”

One Comment