Trio Satelit Rahasia Milik Rusia Lepaskan Objek Misterius, Bikin US Space Force Siaga
|Ketegangan akibat konflik yang terjadi di Bumi secara tak langsung membawa pengaruh di luar angkasa, khususnya pada konstelasi dan pergerakan satelit di genre misi militer, seperti satelit komunikasi dan satelit intai (spy satellite) dari negara-negara terkait.
Setelah sebelumya muncul istilah manuver dogfight yang dilakukan satelit milik Cina, kini ada kabar yang tak kalah menarik, namun yang ini menyangkut satelit milik Negeri Beruang Merah.
Seperti dikutip Gizmodo.com (8/4/2025), Rusia meluncurkan tiga satelit rahasia ke orbit awal tahun ini, dan tampaknya baru-baru ini mereka telah melepaskan objek misterius. Manuver satelit yang tidak biasa tersebut telah memicu kembali kekhawatiran bahwa Rusia mungkin sedang menguji kemampuan militer di antariksa—atau bahkan mempersiapkan diri untuk peperangan antariksa.
Trio satelit yang diberi nama Kosmos 2581, 2582, dan 2583, diluncurkan pada tanggal 2 Februari 2025 dengan roket Soyuz. Rusia belum mengumumkan tujuan satelit tersebut, tetapi peluncuran rahasia tersebut menimbulkan kecurigaan bahwa satelit tersebut digunakan untuk misi yang terkait militer.
Rusia Luncurkan Satelit Intai Bars-M Keempat, Dilengkapi Perangkat Elektro Optik Canggih
Bulan lalu, Angkatan Luar Angkasa AS (US Space Force) membuat katalog objek baru di dekatnya, yang mungkin telah dilepaskan oleh salah satu satelit, Kosmos 2583, pada tanggal 18 Maret, Jonathan McDowell, seorang astrofisikawan di Harvard-Smithsonian Center, yang melacak objek di orbit, menulis di X.
Tidak jelas apa yang dilakukan objek misterius itu di luar angkasa, tetapi pejabat AS khawatir bahwa Rusia dan Cina sedang melakukan misi pelatihan militer rahasia di orbit Bumi rendah. Seorang pejabat pertahanan AS mengatakan bahwa satelit Rusia sedang mempraktikkan “taktik menyerang dan bertahan,” dan bekerja sama “untuk mengepung dan mengisolasi satelit lain yang diposisikan di orbit Bumi rendah, menunjukkan bagaimana mereka berpotensi menargetkan pesawat ruang angkasa musuh dalam konflik di masa mendatang.
Ternyata! Ada Muatan Rahasia di Satelit Navigasi GLONASS Rusia
Namun, McDowell menolak klaim yang dibuat dalam laporan tersebut. “Ini tampaknya terlalu berlebihan untuk menggambarkan apa yang sedang dilakukan Kosmos-2581-82-83,” tulisnya di X. Ia menambahkan bahwa ketiga satelit tersebut melakukan operasi jarak dekat antara 25 Februari dan 14 Maret, dengan dua di antaranya melewati satelit 2583 dengan cepat pada 7 Maret. Namun, itu mungkin hanya “kebetulan karena mereka berada di orbit yang sama, tidak ada bukti penargetan,” tambahnya.
Rusia tidak asing dengan operasi yang mencurigakan di luar angkasa. Pada bulan Agustus 2022, Rusia meluncurkan satelit misterius lainnya, Kosmos 2558, ke bidang orbit yang sama dengan satelit militer AS. Saat itu, diyakini bahwa satelit Rusia dikirim ke luar angkasa untuk memata-matai satelit AS.
Trio satelit yang saat ini mengorbit dapat melakukan sejumlah misi di luar angkasa, baik pengawasan atau uji manuver untuk pesawat ruang angkasa masa depan, dalam hal ini US Space Force akan terus mengawasi satelit untuk memantau perilakunya. (Gilang Perdana)
Rusia Sukses Hancurkan Satelit Mata-mata di Orbit Rendah Bumi, Washington Langsung Ketar-ketir