Tampilan Sangar Ford Ranger Taifib Korps Marinir TNI AL
Sosok Ford Ranger mungkin sudah tak asing lagi, kendaraan four wheel drive pelahap medan berat ini lumayan banyak wara wiri di jalanan kota besar. Namun boleh jadi perhatian Anda akan terbetot saat melihat Ford Ranger milik pasukan elite Taifib (Intai Amfibi) Korps Marinir TNI AL, Ford Ranger yang satu ini dibalut cat warna hitam dof, dilengkapi roll bar, footstep, plat baja anti peluru, dan mounting plus shield untuk SMB (Senapan Mesin Berat).
Baca juga: P3 Cheetah – Kendaraan Aksi Khusus Kopaska TNI AL
Dengan hasil modifikasi, Ford Ranger Taifib Marinir telah menjelma sebagai rantis serbu yang sangar. Penampillan rantis (kendaran taktis) ini pertama kali terlihat dalam sebuah defile di Ksatriaan Marinir Cilandak pada pertengahan tahun 2016. Dibanding Ford Ranger komersial yang banyak berseliweran di jalan raya, maka Ford Ranger bercat hitam ini sudah dilengkapi perangkat winch pada bumper depan.
Yang unik, meski belum menyandang status sebagai rantis lapis baja, Ford Ranger Marinir ini telah dilengkapi plat baja anti peluru untuk melindungi area kaca pengemudi, bahkan ada plat baja di sisi kiri dan kanan pintu depan. Dengan tambahan plat baja di sisi kiri dan kanan, maka akan memberi perlindungan bagi prajurit yang berdiri pada footstep (pijakan kaki) di luar pintu. Memang perlindungan tidak maksimal, pasalnya model ini hanya efektif melindungi pasukan dari sisi depan saja. Melihat konsep desainnya, dipercaya Ford Ranger ini diciptakan untuk konsep peperangan jarak dekat (PJD).
Baca juga: P6-ATAV – Rantis Serbu ‘All Terrain’ Terbaru Kopassus TNI AD
Nah, untuk soal senjata utama agak beda dari rantis PJD milik Raider TNI AD yang memasang SMB CIS 50MG kaliber 12,7 mm, pada Ford Ranger Taifib yang dipasang justru senapan runduk anti material Denel NTW-20. Senjata anti material buatan Denel Mechem dari Afrika Selatan ini memang spektakuler, pasalnya larasnya bisa diganti-ganti dengan pilihan kaliber 12,7 mm, 14,5 mm dan 20 mm. Guna melindungi sang gunner, pada mounting dilengkapi plat perisai.
Baca juga: Denel NTW-20 – Senapan Anti Material Taifib Korps Marinir TNI AL
Ford Ranger memilik ukuran bodi 5.274 x 1850 x 1800 mm. Untuk varian kabin ganda tingginya mencapai 1815 mm. Kekuatan Ford Ranger mampu menderek beban hingga seberat 3,5 ton. Selain dimensi tubuh yang besar, mobil ini juga memiliki ground clearance atau jarak tertinggi dengan tanah 800 mm sehingga akan membuatnya mudah untuk dikendalikan, termasuk saat melaju di jalanan berbatu. Bodi besar pastinya perlu dukungan suspensi yang optimal. Guna memberikan kenyamanan kepada pengendaranya.
Ford Ranger dibekali dengan sistem suspensi berteknologi Independent Double Wishbone yang dikombinasikan dengan per keong pada bagan depannya. Suspensi depan pada mobil truk ini juga dilengkapi dengan stabilizer yang berfungsi untuk meredam getaran. Sedangkan untuk suspensi belakang, Ford Ranger menggunakan suspensi berteknologi Rigid Axle and Leaf Spring yang didukung oleh fitur Shock Absorber. Versi Ford Ranger yang dipakai Taifib Marinir menggunakan velg kaleng (standar), hal ini juga dirasa pas untuk kebutuhan offroad.
Baca juga: KIA KM420 Utility Vehicle – Jip “Lapis Baja” Infanteri Marinir TNI AL
Ford Ranger mengusung mesin Diesel Duratorq TDCi Mid-Power 2.488 cc yang didukung oleh fitur Turbocharger. Mesin pada Ford Ranger ini juga telah menggunakan teknologi EFI atau Electric Fuel Injection yang akan menghasilkan pembakaran lebih sempurna. (Haryo Adjie)
Related Posts
-
RoIP Dithubad TNI AD: Solusi Komunikasi Taktis Lintas Platform
-
Dengan ROGUE Fires, Korps Marinir AS Punya Kemampuan Anti Kapal dari Wilayah Pesisir
-
Tembus US$7,2 Miliar, Ekspor Produk Pertahanan Turki Pecahkan Rekor Baru di 2024
-
Australia Bersedia Bayar Kompensasi Pembatalan 12 Kapal Selam Attack Class ke Perancis
Pernah lihat mobil patroli militer meksiko kayak gini di hajar sama pasukan ambush kartel narkoba, kondisi mobilnya rusak parah tapi ga sampe meledak kok, padahal disitu diyakini mobil tsb dihajar oleh anti material rifle dari arah depan berulang2.
iya nih mas” yg komen kebanyakan nton flm action jd komentarnya tingkat flm hollywood
paling banter ransus ini untuk menghadapi teroris. ….. tau sendiri kn teroris diIndonesia snjatanya sperti apa
@nadia
id yang itu yg komennx direply oleh bro autoveron memang sprt itu. baca saja artikel indomiliter satu persatu lalu baca komennx id yg bersangkutan baru kau bakalan mengerti isi pikirannx khayalannx ketinggian plus analisa nan aneh2. maklum sumbernx dari film hollywood, youtube & video game yg kita tahu isinx memang kerap direkayasa & tdk sesuai realita
Kok komennya pada merujuk ke mesin ya? Baik saya akan jelaskan, mobil apapun kalau ditembak bagian mesinnya tidak akan meledak, kecuali kalau tertembak meriam otomatis 20mm atau anti material rifle. Ada percobaannya di mythbuster, ditembak bagian tangki bahan bakar, tapi tidak terjadi apa-apa. Ini dikarenakan kecepatan peluru berkurang drastis setelah menembus bagian-bagian mobil. Waktu menembus tangki, peluru sudah tidak memiliki energi yg cukup utk menghasilkan percikan api yg dapat membakar BBM. Apalagi mesin, di mesin kebanyakan bagiannya adalah logam. Setelah menembus logam tertentu, di belakangnya masih ada logam lagi (bagian dari mesin). Jadi terbukti, mobil meledak kalau ditembak bagian tangki bahan-bakar dan mesinnya cuma ada di film. KECUALI jika tertembak peluru berisian peledak sperti peluru anti material rifle dan meriam otomatis.
Saya setuju bung autoveron, tapi saya minta ijin koreksi sedikit ya. Tergantung dari tipenya, peluru anti material pun tidak akan selalu menimbulkan ledakan saat ditembakkan ke tanki bahan bakar. Untuk tipe armor penetration regular tidak akan menimbulkan ledakan, tp untuk tipe incendiary atau type tracer sangat berpotensi tinggi untuk menimbulkan ledakan karena kedua tipe tersebut memang diatur untuk terbakar saat mengenai target (incendiary) atau terbakar mulai dari saat ditembakkan (tracer).
terimakasih.
Untuk bagian mesin, saya sangat setuju bahwa saat bagian mesin ditembak tidak akan menimbulkan kebakaran. Beberapa pihak selain mythbuster juga telah membuktikan hal tersebut. Bahkan ditembak dengan senjata 76mm dari tank Amerika M4 Sherman pun juga tidak menimbulkan kebakaran. Videonya bisa dilihat pada link berikut : https://www.youtube.com/watch?v=GW2U0qORdLE
test…
Taifib (Intai/Recon Amfibi) koq domain nya jadi begitu ?
pelinduung perlu ditambah di samping tapi gak mempan kl musuh menggunakan rpg. cocok hanya untuk swat aja, coba bolongin lubang di plat depan paasukan berdiri di samping untuk dibidikkan senjata
perlu ditambah tali pengikat kuat di tiap tentara di samping supaya tidak jatuh sambil membidik dalam kendaraan berjalan kencang.
belakang sangat rawan ditembak dari belakangg. perlu ditambah plat belakang berlubang bidikan agar pasukan di samping begitu mengetahui ditembak dr belakang, langsung bersembunyi di bagasi tepat ada plat pelindung belakang. plat tidak usah tinggi2 agar pasukan bisa dikit berdiri utk menembak ke belakang. Tapi kalau sepanjang jalan ada tebing di kanan kiri. itu perlu ditambah plat samping atas pelindung bagasi.
kenapa tidak pintu2 mobil diganti plat besar. karena bobot beratnya, tenaga mobil perlu ditingkatkan
Beda jauuuh bung fungsinya. Ini cuma utk pasukan khusus (taifib), bukan pasukan tempur utama. Kalau mau seperti yg anda minta, mending pakai DMV-30A buatan PT. DI, P2 Pakci buatan PT.SSE, atau Komodo PT.Pindad.
tembak mesinnya dan mobil pun terbakar, wkwkwk. mau digunakan melawan teroris yang bersenjatakan pistol sih ok, kalau kejar-kejaran dengan musuh yg pakai 7.6 mm, habislah itu mesin. rata-rata mesin yang menjadi incaran soalnya kalau mengincar penembak di kiri dan kanan saat kecepatan tinggi susah.
Baca komentar saya diatas bung.
ya itu kalo dihajar kaliber 7,62 kayanya hancur kalo pas ditembak di gril depan mesin … teroris sekelas di indonesia masih terbilang senjata rakitan dan ga berkaliber besar jadi bisa digunakan ..
melihat mobil lapis baja di irak dan suriah yg sudah kuat masih diberi lapisan baja lagi sampe kek ga bentuk mobil .. beda persenjataan emang
Klo boleh saran haruanya diberi plat baja dibagian depan buat memberikan “sedikit” perlindungan pada bagian mesin yg cukup fital..
Test