Seolah luput dari pemberitaan, pada hari Kamis, 12 Januari kemarin, telah dilangsungkan serah terima atas salah satu alutsista yang paling banyak dibicarakan oleh netizen +62. Yakni telah diserahkan satu unit tank boat Antasena dari Kementerian Pertahanan kepada satuan pengawak, yakni Satuan Angkutan Perairan (Satangar) Pusbekangad TNI AD. (more…)
Berita tentang Tank Boat Antasena kini sedang trending, pasalnya alutsista rancangan dan produksi dalam negeri ini, telah berhasil menjalani tahapan sea trial dan firing test. Dan masih terkait Antasena, salah satu anggota konsorsium yang terlibat dalam prototipe tank boat ini, yaitu PT Len Industri (Persero), mewartakan jenis dukungannya pada program alutsista prestis ini. (more…)
Setelah melakukan uji di perairan pada 28 April lalu, Tank Boat Antasena diwartakan telah sukses menjalani serangkaian uji yang diawali dengan Sea Trial dari dermaga Banyuwangi ke perairan Paiton, Jawa Timur. Tank Boat kemudian melaksanakan Firing Test menggunakan senjata utama kanon 30 mm di lapangan tembak TNI AL Paiton yang disaksikan oleh Dirjen Pothan Kemhan, Mayjen TNI Dadang Hendrayudha, Dirtekindhan Ditjen Pothan, Laksma TNI Sri Yanto dan Direktur Utama PT Pindad (Persero), Abraham Mose. (more…)
Setelah tertunda hampir dua tahun, akhirnya pada 28 April 2021, prototipe tank boat Antasena, telah meluncur ke Perairan Banyuwangi, Jawa Timur, untuk menjalani serangkaian uji internal untuk memeriksa kembali seluruh fungsi kapal di atas air. Sebelumnya, PT Lundin Industry Invest (North Sea Boats) telah mencanangkan peluncuran prototipe perdana Antasena pada tahun 2019. (more…)
Masih terkait dengan program tank boat Antasena (X18 Tank Boat), PT Lundin Industry Invest (North Sea Boats) berencana untuk mengintegrasikan kapal kombatan tersebut dengan keberadaan drone pengintai. Hal tersebut diungkapkan John Lundin selaku CEO North Sea Drones saat Defense & Security Thailand 2019. Drone yang dimaksud adalah dari jenis mini VTOL (Vertical Take Off and Landing) tipe NSD-6Y. (more…)
Tahun 2019 kini tinggal kurang dari satu bulan lagi, namun sampai saat ini prototipe tank boat “Antasena” (X18 Tank Boat) belum juga diluncurkan oleh PT Lundin Industry Invest (North Sea Boats). Padahal pada pertengahan 2018, pihak PT Lundin telah mencanangkan pada tahun 2019 satu prototipe Antasena sudah dapat dirampungkan dan siap dilakukan pengujian. Hal tersebut diutarakan Lizza Lundin, direktur utama PT Lundin Industry saat menerima kedatangan rombongan Menteri Pertahanan saat itu, Ryamizard Ryacudu. (more…)
Bila mengikuti jadwal yang telah ditetapkan, seharusnya pada tahun ini PT Lundin Industry Invest (North Sea Boats) akan meluncurkan prototipe tank boat Antasena. Selain diluncurkan, tentu saja Antasena yang lebih kondang dengan label X18 Tank Boat akan melakukan serangkaian uji coba sebagai pra syarat dari Kementerian Pertahanan untuk kelak dilakukan order pemesanan lanjutan. (more…)
Setelah hajatan Indo Defence 2016 banyak kalangan bertanya tentang bagaimana kelanjutan proyek tank boat “Antasena.” Dan seperti halnya proyek medium tank Pindad yang menjadi mercuasuar kemandirian industri alutsista dalam negeri, proyek tank boat yang juga dikenal sebagai Lundin X18 ini sudah mendapat angin segar. Pihak manufaktur, PT Lundin Industry Invest (North Sea Boats) telah mencanangkan tahun depan (2019) satu prototipe Antasena sudah dapat dirampungkan, dan siap dilakukan pengujian. (more…)
Meski telah dilirik oleh Uni Emirat Arab, Tank Boat produksi PT Pindad dan PT Lundin bukan hadir tanpa saingan. Di Indo Defence 2016 bulan November tahun lalu, Lundin X18 Tank Boat sudah kian nyata progress-nya, dimana full mockup berikut meriam Cockerill 105 mm sudah diperlihatkan ke publik. Namun sampai tulisan ini dibuat, Tank Boat yang telah diberi label “Antasena” ini masih belum berwujud prototipe, sementara pihak kompetitor sudah berhasil melansir prototipe dan siap memasarkan. (more…)
Meriam Cockerill umumnya menjadi kelengkapan senjata pada light tank dan medium tank. Tapi di X18 tank boat rancangan PT Lundin, meriam ini dicomot untuk diadaptasi pada jenis kapal serbu ringan berdesain catamaran. Dengan menggandeng beberapa manufaktur ternama di industri pertahanan global, X18 dipercaya bakal tercipta sebagai wahana serbu dan angkut personel amfibi yang efektif beroperasi di perairan Indonesia.