Roketsan, manufaktur persenjataan dari Turki, tak hanya fokus pada produksi beragam jenis rudal, termasuk rudal anti kapal Atmaca untuk TNI AL, Roketsan juga mengembangkan sistem hanud (pertahanan udara) dengan teknologi hybrid, yakni menggabungkan antara elemen elektromagnetik dan laser untuk melawan ancaman asimetris, seperti drone kamikaze. Seperti belum lama ini Roketsan merilis video sistem hanud ALKA Directed Energy Weapon System (DEWS). (more…)
Iran dan Pakistan, dua negara Islam yang sama-sama menjadi ‘sekutu’ Beijing, dikabarkan tengah dalam situasi konflik di wilayah perbatasan. Terlepas dari sebab musababnya, menarik untuk dicermati bahwa militer Pakistan untuk pertama kalinya mengerahkan trio alutsista dari Cina dalam melakukan serangan ke wilayah Iran. (more…)
Meski baru ditampilkan dalam wujud model skala 1:10, namun drone tempur (UCAV) yang dirilis (AVIC) pada Paris AirShow 2023, telah menjadi perbincangan hangat oleh komunitas pertahanan global. Drone tempur yang disebut Wing Loong-X, tampil dengan begitu banyak payload persenjataan pada kedua sayapnya, menjadikan drone ini dijuluki sebagai ‘bomb truck.’ (more…)
Apa pun persenjataan yang dibuat oleh Amerika Serikat, sepertinya akan terus ‘ditiru’ oleh Cina. Ketika Atomics Aeronautical System sukses meluncurkan drone intai/tempur MQ-9B SkyGuardian, maka secara mengejutkan Chengdu Aircraft Design And Research Institute (CAIG) – di bawah Aviation Industry Corporation of China (AVIC), memperkenalkan drone kompetitor SkyGuardian, yakni Wing Loong 3 (WL-3). Di ajang Zhuhai AirShow 2022, WL-3 menjadi salah satu dari sekian banyak drone militer yang dipamerkan Cina kepada publik. (more…)
Soal ketajiran, Negeri di Timur Tengah ini tak usah diragukan lagi, salah satunya bisa diperlihatkan dari belanja alutsistanya yang membuat iri banyak negara. Sebut saja, Uni Emirat Arab (UEA) telah memesan 80 unit Dassault Rafale F4, varian tertinggi dari keluarga jet tempur Rafale, senilai 14 miliar euro (US$19 miliar). Dan masih dalam konteks orderan alutsista dalam jumlah jumbo, UEA diwartakan berencana untuk membeli 120 unit drone tempur (UCAV) buatan Turki, Bayraktar TB2. (more…)
Kilas balik ke Desember 2018, saat itu Chengdu Aircraft, bagian dari Aviation Industry Corporation of China (AVIC) mengumumkan pengiriman drone kombatan Wing Loong ke-100 untuk pasar ekspor. Wing Loong memang tergolong laris di pasaran, drone ber-propeller ini telah digunakan oleh Mesir, Kazakhtan, Nigeria, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Pakistan dan Uzbekistan. (more…)
Keluarga drone kombatan Wing Loong kini kehadiran anggota baru, yaitu dengan hadirnya Wing Loong 10 pada ajang Nanchang Airshow 2020. Meski menyandang nama Wing Loong, namun Wing Loong 10 berbeda dengan Wing Loong I atau pun Wing Loong II yang bermesin turboprop, dimana Wing Loong 10 mengadopsi mesin turbojet. (more…)
Negara sebagai pelaksana penyerbuan air to ground lewat drone, masih disandang Amerika Serikat dan Israel, namun bila pertanyaannya diubah, siapa negara penyandang predikat superpower drone kombatan (UCAV/Unmanned Combat Aerial Vehicle), maka jawabannya akan merujuk ke Cina. Terkenal mampu melakukan reverse engineering secara cepat, saat ini Cina didapuk sebagai penguasa pasar drone kombatan di seluruh dunia. Bahkan, Indonesia mempercayakan pengadaan drone kombatan dari Cina, lewat seri drone MALE (Medium Altitude Long Endurance) CH-4 Rainbow. (more…)
Luput dari sorotan media besar, ini mungkin untuk pertama kalinya di dunia, sebuah drone pengintai dengan kualifikasi MALE (Medium Altitude Lonf Endurance) ditembak jatuh oleh senjata jenis laser. Belum lama berselang, yakni pada 4 Agustus 2019, sebuah drone Wing Loong II milik Uni Emirat Arab dikabarkan ditembak jatuh oleh serangan laser gun yang dilepaskan oleh sejenis kendaraan MRAP (Mine-Resistant Ambush Protected) Turki di kawasan Libya. (more…)
Bila merujuk ke pemberitaan terdahulu, semestinya pada bulan Februari lalu, Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI sudah mengumumkan siapa pemenang tender pengadaan drone MALE (Media Altitude Long Endurance) untuk memperkuat armada pesawat nirawak TNI AU. Meski belum ada pengumaman resmi, namun dipercaya kini telah ada ‘keputusan’ yang diambil seputar tender pengadaan drone yang diikuti oleh Cina dan Turki. (more…)