Beberapa hari lalu, netizen di Malaysia sempat dibuat geger dengan beredarnya foto-foto yang memperlihatkan tiga unit (diduga) jet tempur F-5E/F Tiger II milik Angkatan Udara Malaysia (TUDM/RMAF) tengah berada di salah satu pelabuhan negara itu. Lantaran sudah dipensiunkan sejak tahun 2000, jelas keberadaan jet tempur produksi Northrop itu bukan untuk di-upgrade. (more…)
Kilas balik ke akhir Desember 2021, saat itu ada keinginan dari Angkatan Udara Malaysia (TUDM/RMAF) untuk membeli jet tempur F/A-18C/D milik Angkatan Udara Kuwait yang masih dalam kondisi baik dan dengan jam operasi rendah. Namun, seiring waktu berjalan, tidak ada lagi kabar kelanjutannya. (more…)
Setelah menuntaskan kontrak pengadaan 18 jet tempur serang ringan FA-50 Fighting Eagle senilai 1,2 triliun won (US$920 juta) pada akhir Februari 2023, Kementerian Pertahanan Malaysia dibakarkan tengah mempersiapkan kontrak berikutnya untuk pengadaan 18 unit FA-50 tambahan, menjadikan nantinya Angkatan Udara Malaysia (TUDM/RMAF) secara keseluruhan akan mengoperasikan 36 unit FA-50 Block 20, yang diklaim sebagai varian Fighting Eagle paling canggih. (more…)
Pada 24 Februari 2023, Korea Aerospace Industries (KAI) mengumumkan telah memenangkan kontrak senilai 1,2 triliun won (US$920 juta) untuk pengadaan 18 unit jet tempur serang ringan FA-50 Fighting Eagle ke Malaysia. Namun, saat itu belum ada komentar lebih lanjut dari pihak militer dan pemerintah Malaysia. (more…)
Pada hari Jumat, 7 Oktober 2022, PT Dirgantara Indonesia melakukan delivery 1 (satu) unit pesawat terbang CN-235-220 Maritime Patrol Aircraft (MPA) untuk Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) dari Hanggar Aircraft Services (ACS) PT DI Bandung. CN-235-220 MPA TUDM diterbangkan oleh Mayor TUDM Shara sebagai Pilot In Command. (more…)
Setelah PT Dirgantara Indonesia (PT DI) berhasil menuntaskan konversi unit perdana CN-235-200 milik Angkatan Udara Malaysia (TUDM) pada 28 Maret 2022, kini giliran waktu penyerahan pesawat Maritime Patrol Aircraft (MPA) tersebut kepada pihak TUDM. Namun, penyerahan tersebut bukan dilakukan oleh PT DI. (more…)
Bandung, 22 Juni 2022, Panglima Angkatan Tentera Malaysia Jenderal Tan Sri Dato’ Sri Haji Affendi Bin Buang dalam kunjungannya ke PT Dirgantara Indonesia (DI) meninjau progres dua unit yang tersisa dari tiga unit pesawat CN-235 milik Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) yang sedang dikonversi menjadi Pesawat CN-235-220 Maritime Surveillance Aircraft (MSA) melalui program Maritime Security Initiative (MSI). (more…)
Terbang perdana pada 11 Desember 2009, sampai saat ini pesawat angkut berat turboprop Airbus A400M Atlas telah diproduksi sebanyak 111 unit dan dioperasikan oleh 8 negara dengan tambahan 2 negara yang telah mengorder (Kazakstan dan Indonesia). Dioperasikan oleh cukup banyak negara, yang menjadi pertanyaan, negara mana yang berhasil mencatatkan jam terbang tertinggi dengan A400M? (more…)
Setelah tiba di Bandung pada awal September 2020, kini dikabarkan satu unit CN-235-200 milik Angkatan Udara Malaysia (TUDM) telah sukses menjalani program konversi, yakni dari varian angkut serbaguna menjadi varian Maritime Patrol Aircraft (MPA). Sementara dua unit pesawat lainnya, ditargetkan penyelesaian dan delivery-nya pada bulan April dan Mei 2022. (more…)
Sebelum berperang dengan Ukraina, Rusia pada Singapore AirShow 2022 sempat menawarkan paket upgrade 18 unit jet tempur Sukhoi Su-30MKM milik AU Malaysia (TUDM). Paket upgrade tersebut yakni mengarahkan kemampuan dan spesifikasi Su-30MKM menjadi standar Su-30SM2 atau dikenal sebagai “Super Sukhoi.” Tawaran upgrade didasarkan atas usia operasional Su-30MKM yang telah mencapai rata-rata 20 tahun, sementara AU Malaysia punya keinginan untuk terus mengoperasikan Su-30MKM hingga tahun 2040. (more…)