Meski kalah ‘gaung’ dengan Ukraina, namun bukan berarti Rusia kendor dalam pengembangan drone laut – Unmanned Surface Vehicle (USV) kamikaze. Di pameran pertahanan Army 2024, Rusia lewat LLC KB Center for Unmanned Systems memperlihatkan sosok USV kamikaze yang dikendalikan dari jarak jauh, Murena-300S. (more…)
Cina punya obsesi untuk menandingi dominasi ribuan satelit komunikasi Starlink milik SpaceX, untuk itu telah dicanangkan untuk mengorbitkan 13.000 satelit komunikasi. Dan untuk merintis tahapan tersebut, Shanghai Spacecom Satellite Technology (SSST) pada hari Selasa lalu meluncurkan 18 satelit internet ke orbit rendah. Namun, apesnya robet pembawa satelit hancur di luar angkasa. (more…)
Ribuan satelit komunikasi Starlink tak hanya membuat sewot Rusia, tapi Cina pun sejak lama terosebsi untuk menandingi kehadiran ribuan satelit di orbit rendah bumi, termasuk beragam skenario dikemukakan untuk membuat satelit Starlink tidak berfungsi. Setelah sebelumnya bakal menggunakan Anti Satellite Microwave Weapon untum memotong komunikasi antara AS dan Taiwan, kini muncul skenario yang melibatkan kapal selam. (more…)
Aksi satelit Starlink di atas langit Ukraina rupanya bukan hanya membuat gerah Rusia, Cina sejak dini juga telah mewaspadai konstelasi ribuan satelit komunikasi Starlink, khususnya dalam potensi untuk mengganggu kepentingan militer Sang Naga dalam ekspansinya. Setelah mengoperasikan radar anti satelit “Starlink” SLC-18P dan rencana pengiriman 13.000 satelit untuk menandingi dominasi Starlink, kini Cina tengah menguji sistem senjata anti satelit – Anti-Satellite Weapon (ASAT) terbaru. (more…)
Cina membuat kejutan dalam dunia persatelitan, lantaran status ruang angkasa adalah zona tanpa kedaulatan suatu negara, maka ada kabar bahwa Cina dalam waktu dekat bakal meluncurkan 13.000 satelit ke orbit rendah Bumi. Yang mana salah satu tujuannya adalah untuk mengalahkan dominasi konstelasi ribuan satelit Starlink milik SpaceX. (more…)
Bagi Cina, laga Perang Ukraina bisa menjadi pelajaran, khususnya terkait teknologi satelit. Meski Rusia dan Cina mampu melakukan jamming dan spoofing pada GPS (Global Positioning System), namun lain halnya dengan satelit Starlink yang dioperasikan SpaceX. Starlink milik Elon Musk dalam Perang Ukraina, disebut telah membawa kerugian pada militer Rusia. Dan kasus Starlink boleh jadi akan merepotkan bila suatu saat Cina akan melakukan invasi ke Taiwan. (more…)
Dari spesifikasinya, Starlink bukan satelit militer atau satelit mata-mata, namun bagi Rusia, Starlink yang dibuat dan diopersikan SpaceX, telah merugikan bagi eksistensi Rusia selama operasi militernya di Ukraina, pasalnya Starlink SpaceX milik Elon Musk adalah satu dari beberapa satelit yang ikut menunjang komunikasi internet di wilayah Ukraina, termasuk digunakan militer Ukraina, seperti mendukung konektivitas drone dan broadband. (more…)