Dipercayanya PT PAL Indonesia dalam pengadaan (tambahan) dua unit Landing Platform Dock (LPD) atau Strategic Sealift Vessel (SSV) oleh Angkatan Laut Filipina, merupakan prestasi tersendiri dan kebanggaan bagi Bangsa Indonesia, terlebih SSV Tarlac class adalah kapal perang bertonase terbesar yang menjadi ikon di arsenal Angkatan Laut Filipina. Namun, prestasi pengadaan berulang ini kerap mengundang tanya. (more…)
Setelah puas dengan kualitas dari dua unit LPD (Landing Platform Dock) atau SSV (Strategic Sealift Vessel) Tarlac Class hasil produksi PT PAL Indonesia, kini ada kabar baik datang dari Manila, disebutkan bahwa Departemen Pertahanan Filipina telah resmi mengoder dua unit SSV lagi dari PT PAL Indonesia. Dikutip dari siaran pers yang diterima Indomiliter.com (24/6/2022), telah dilaksanakan penandatanganan kontrak jual-beli kapal LPD antara PT PAL Indonesia dengan Departemen Pertahanan Filipina. (more…)
Umumnya untuk kapal perang jenis BAP (Bantu Angkut Personel) seperti LST (Landing Ship Tank) dan LPD (Landing Plarform Dock), persenjataan yang diusung maksimal adalah kanon kaliber 40 mm, sebagai langganan paling laris biasanya dicomot kanon asal Swedia Bofors 40 mm. Tapi kini ada yang mencoba menerobos pakem, LPD pesanan AL Filipina, atau populer disebut SSV (Strategic Sealift Vessel) yang sedang digarap galangan PT PAL, Surabaya, akan dipasang kanon/meriam kaliber 76 mm. (more…)
Berita yang satu ini memang tidak terkait alutsista milik TNI, namun ada kaitannya dengan industri alutsista dalam negeri. Melanjutkan First cutting steel, atau pemotongan plat baja pertama untuk proses pembangunan dua unit SSV (Strategic Sealift Vessel) di galangan PT PAL pada 22 Januari 2015 lalu. Pemerintah Filipina akan melakukan tender terpisah untuk pengadaan sistem sensor, elektronik, dan persenjataan. (more…)
Debut KRI Banjarmasin 592 dalam mendukung operasi pembebasan kapal MV Sinar Kudus yang dibajak perompak Somalia tahun 2011, dan aksi KRI Banda Aceh 593 yang menjadi kapal markas dalam misi evakuasi pesawat AirAsia QZ8501 di Selat Karimata, nyatanya memang memukau. Dengan basis LPD (landing platform dock), kapal angkut bertonase besar buatan PT PAL ini mampu mengambil peran yang sangat strategis guna mendukung operasi militer dan operasi militer bukan perang.