Update Drone KamikazeKlik di Atas

Tag: skadron 11

Pangkohanudnas: ALKI III Jadi Wilayah ‘Favorit’ Pelanggaran Wilayah Udara Nasional

Keberadaan ALKI (Alur Laut Kepulauan Indonesia) tak hanya menjadi magnet bagi lalu lalangnya kapal selam asing, lebih dari itu ALKI faktanya juga menjadi rute favorit bagi pelanggaran wilayah udara nasional atau yang populer disebut “black flight.” Dan diantara tiga ALKI, ALKI III yang menghubungkan wilayah Pasifik Selatan (Laut Filpina) dan Samudera Hindia adalah yang paling kerap menerima aksi pelanggaran udara. (more…)

2748
Polling ke-24 Indomiliter.com

Landing Helicopter Dock (LHD) Dianggap Ideal Bagi Indonesia Bila Ingin Mengoperasikan Kapal Induk. Menurut Anda, Kelas apa yang Layak Jadi Rujukan?

Sukhoi Su-30MK2 TNI AU Sukses Uji Flare dengan APP-50 Dispenser

APP-50 dispenser.
APP-50 dispenser.

Dalam pertempuran udara jarak dekat (dogfight), terkena sengatan rudal pencari panas menjadi momok yang menakutkan bagi penerbang tempur. Untuk mengatasinya, dikenal flare yang mampu mengeluarkan panas tinggi untuk mengecoh sensor infrared pada rudal pemburu panas. Tapi lain dari itu, tebaran flare harus diakui cukup menarik perhatian, bila dilepaskan secara sistematis maka mampu memperlihatkan keindahan laksana ‘bola’ api di angkasa. Maka tak jarang dalam atraksi udara, pelepasan flare menjadi salah satu menu andalan. (more…)

Menerawang Plus Minus Sukhoi Su-35 Super Flanker Untuk TNI AU

su35_10

Ibarat jelang Pilpres (Pemilihan Presiden) 2014 lalu, maka kontestan Sukhoi Su-35 Super Flanker bisa disebut sebagai calon paling kuat untuk memenangkan kompetisi. Tak ada yang menyangkal bahwa Su-35 adalah pesawat tempur tercanggih Rusia dengan label keunggulan multirole air superiority fighter dari generasi 4++. Lepas dari seabreg kecanggihannya, sejak awal Super Flanker ini mampu mencuri ‘hati’ publik di Indonesia. (more…)

GSh-30-1 30mm: Kanon Sukhoi TNI AU – Minim Amunisi Tapi Punya Presisi Tinggi

NbjNBynhLAFcx6fTVkObTY8p

Tidak sah rasanya bila jet fighter dengan kualifikasi multirole dan air superiority hadir tanpa senjata internal. Meski konsep peperangan di udara masa kini dan di masa mendatang mengedepankan pada keunggulan rudal lintas cakrawala alias BVRAAM (beyond visual air to air missile), namun paduan sista untuk menghadapi duel jarak dekat (dog fight) tak bisa dihapuskan, ini dibuktikan dengan masih larisnya segmen rudal udara ke udara jarak pendek dan menengah. (more…)

R-77: Lawan Tanding Terberat Rudal AIM-120 AMRAAM – “Pembunuh” dari Balik Cakrawala

Dalam polling yang dilakukan Indomiliter.com pada Oktober 2013, terungkap informasi bahwa lawan tanding terberat jet Sukhoi Su-27/Su-30 Flanker TNI AU ialah F-15SG Strike Eagle RSAF (Republic of Singapore Air Force). Ada dua hal yang menjadi dasar kuat bahwa F-15SG menjadi lawan tanding terberat Sukhoi TNI AU. Pertama, memang diatas kertas Sukhoi Su-27/Su-30 dirancang untuk menandingi air superiority F-15. Lalu alasan kedua, kerapnya gesekan dalam hal isu politik dan pertahanan, khususnya pada urusan batas wilayah laut dan pengendalian ruang udara di Kepulauan Riau (Kepri), ikut menyulut sentimen, termasuk dari para pembaca Indomiliter.com.
(more…)

R-73: Dibalik Kecanggihan Rudal Pemburu Panas Sukhoi TNI AU

Archer_01

Sebelum tahun 2012, boleh dibilang lini sista rudal udara ke udara (AAM/air to air missile) yang dimiliki TNI AU cukup inferior bila dibandingkan AU Singapura dan AU Malaysia. Pasalnya hampir tiga dekade, armada jet tempur TNI AU hanya bersandar pada rudal Sidewinder buatan Raytheon. Adapun versi Sidewinder yang dimiliki TNI AU adalah AIM-P2 dan AIM-P4. Yang paling baru pun, AIM P-4 dibeli bersamaan dengan paket pengadaan F-16 Fighting Falcon di tahun 1989. AIM-P4 dapat ditembakan meski pesawat musuh datang dari depan dalam posisi berhadapan, menjadikan perubahan gaya dalam duel jarak dekat (dog fight). (more…)

Kh-29TE: Rudal Udara ke Permukaan Berpemandu TV Andalan Sukhoi TNI AU

Setelah hampir sepuluh tahun dalam penantian, akhirnya mulai tahun 2012 armada Sukhoi Su-27/Su-30 Flanker TNI AU mulai mendapat asupan alutsista yang bergigi, setelah sebelumnya hanya beroperasi mengandalkan kanon internal dan bom konvensional buatan lokal. Ibarat tanpa basa basi, Sukhoi Skadron 11 yang bermarkas di Lanud Hasanuddin, Makassar – Sulawesi Selatan, kini sudah dibekali senjata pamungkas yang punya efek deteren sangat tinggi.

(more…)

Kh-31P: [Terungkap] Misteri Rudal Sukhoi TNI AU

Irkut-Su-30KN-Kh-31P-1

Dari beberapa informasi dan dokumen, disebutkan Indonesia telah membeli rudal untuk mempersenjatai jet Sukhoi Su-27/30 Flanker. Memang kabar telah dibelinya rudal untuk Sukhoi telah berhembus beberapa waktu lalu. Publik pun sebenarnya menunggu sosok rudal jenis apa yang dipasangkan pada Sukhoi TNI AU. Tapi entah karena alasan apa, boleh jadi untuk menjaga unsur kerahasiaan, sosok jet tempur Sukhoi TNI AU dengan atribut rudal tak pernah diperlihatkan ke publik. Baik dalam flypass dan demo statik pun sosok rudal yang dimaksud belum tersingkap wujudnya. Sekilas keberadaan rudal ini sama misteriusnya dengan kapal selam baru TNI AL yang ‘konon’ sudah datang. (more…)