Konflik yang terjadi di Ukraina, ditambah pembatasan serta sanksi terhadap produk alusista asal Rusia, sedikit banyak berimbas pada eksistensi jet tempur Sukhoi Su-27/Su-30 Skadron Udara 11 TNI AU. Meski begitu, dalam beberapa kesempatan, jet tempur yang berbasis di Lanud Hasanuddin Makassar, tetap mampu memperlihatkan taringnya, baik dalam penerbangan patroli dan flypass. (more…)
Angkatan Darat Filipina kini tengah menggenjot modernisasi alutsistanya, seperti di lini kavaleri, AD Filipina telah menerima batch perdana tank ringan Sabrah dari Israel yang mengusung meriam kaliber 105 mm. Dan masih terkait kavaleri, ada kabar bahwa AD Filipina juga sudah menerima kedatangan simulator tank gunnery. (more…)
Meski program akuisisi simulator berjalan lamban, namun sedikit demi sedikit kebutuhan sarana pelatihan bagi para penerbang TNI AU mulai dicukupi. Setelah ada simulator Hawk 209, simulator C-130H Hercules dan beroperasinya kembali Human Centrifuge di Lakespra Saryanto, maka kebutuhan latihan dasar pilot yang tadinya harus dikiri ke luar negeri, maka kini dapat dikurangi dengan program latihan simulator di dalam negeri. Dan ada kabar terbaru terkait hal tersebut, bahwa TNI AU, tak lama lagi akan mengoperasikan simulator untuk jet tempur Sukhoi Su-27/Su-30. (more…)
Punya keterbatasan teritorial, tapi diberkahi fulus yang serba lebih, itulah gambaran Negara Pulau Singapura. Seperti saat Polisi Penjaga Pantai Singapura – Singapore Police Coast Guard (SPCG) membutuhkan latihan menggunakan kapal patroli cepat hingga 50 knots, tentu bakal jadi tantangan di tengah padatnya lalu lintas di peraingan Singapura. Untuk menyiasatinya, Kementerian Dalam Negeri Singapura lantas mendatangkan simulator canggih untuk melatih awak kapal patroli. Tak ada risiko kecelakaan, tidak ada risiko kerusakan peralatan dan tentunya hemat biaya, inilah pentingnya kehadiran simulator. (more…)
Sembari menunggu kesiapan tempur optimal dari frigat RE Martadinata Class, debut frigat Ahmad Yani Class (aka – Van Speijk Class) masih sebisa mungkin dipertahankan. Pihak TNI AL sendiri sebenarnya telah mencanangkan pada tahun 2017 untuk memensiunkan secara bertahap 6 unit Van Speijk Class. Bahkan ditargetkan keenam frigat yang pernah menjadi flagship Satuan Kapal Eskorta (Satkor) akan pensiun penuh pada tahun 2022. (more…)
Dengan populasi lebih dari 150 unit, ranpur APC M113 A1 kini menjadi tulang punggung Satuan Infanteri Mekanis TNI AD. Dengan besarnya jumlah ranpur yang ada, program pelatihan awak ranpur, khususnya pada pengemudi menjadi sesuatu yang penting dilakukan. Awak pengemudi yang terlatih dan terbiasa mengoperasikan ranpur, adalah kunci suksesnya suatu operasi. (more…)
Ada yang menarik dari kunjungan kerja KSAU Marsekal TNI Yuyu Sutisna ke Lanud Roesmin Nurjadin di Pekanbaru pada Kamis (29/3/2018). Selain melihat langsung kesiapan operasional Skadron Udara 12 dan Skadron Udara 16. Dalam kesempatan tersebut, KSAU juga melakukan inspeksi pada fasilitas simulator Hawk 209. Ini menjadi menarik perhatian, lantaran simulator Hawk 209 menjadi salah satu dari tiga simulator yang dimiliki TNI AU, selain Full Mission Simulator (FMS) F-16A di Lanud Iswahjudi dan Full Flight Simulator (FFS) C-130H Hercules di Lanud Halim Perdanakusuma. (more…)
Jika dibanding mengemudikan tank, maka mengendalikan laju panser terlihat lebih mudah. Pandangan awam ini tentu sah-sah saja, mengingat kemudi (stir) panser terlihat laksana truk atau bus konvensional. Tapi jangan salah, mengemudi kendaraan tempur (ranpur) lapis baja bukan perkara mudah, selain bekal SIM B2 khusus untuk membawa panser, dibutuhkan orientasi penuh agar seorang driver panser dapat terbiasa mengemudi dari kompartemen panser yang serba sempit dan posisi duduk yang terbatas. (more…)
Setelah Pusat Pendidikan Kavaleri TNI AD (Pusdikkav) dilengkapi Drive Training Vehicle (DVT) berupa Leopard 2 Fahrschulpanzer, kini guna meningkatkan kinerja pelatihan awak ranpur MBT (Main Battle Tank) Leopard 2A4 telah hadir fasilitas simulator untuk MBT tersebut. Dipasok oleh Rheinmetall Defence Electronics, unit yang didatangkan adalah Leopard gunnery skills trainer (LGST) dan driver training simulator (DTS). Sebelum ini, Rheinmetall juga telah melakukan instalasi simulator kapal selam untuk pelatihan awak kapal selam TNI AL. (more…)
Di bulan Maret lalu, telah dilakukan proses pengiriman simulator FFMS (Full Flight Mission Simulator) C-130H Hercules yang berasal dari bekas pakai AU Australia (RAAF). Dan kabar terbaru, kini simulator tersebut telah berhasil terpasang di gedung Fasilitas dan Latihan (Faslat) Wing 1 Lanud Halim Perdanakusuma. Pengadaan simulator ini merupakan bagian dari paket pembelian lima unit C-130H Hercules bekas pakai AU Australia. (more…)