Meski masih menanti lampu hijau dari otoritas Mesir, TNI AL kini tengan mempersiapkan kapal Bantu Rumah Sakit (BRS) KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat 992 dalam menunjang operasi kemanusiaan jarak jauh ke Palestina. Wujud dari persiapan tersebut adalah sedang berlangsungnya proses pengecetan dan pengecekan peforma. (more…)
Setelah sukses melakukan seremoni serah-terima Kapal Bantu Rumah Sakit (BRS) KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 pada awal tahun 2022 (14/1), PT PAL Indonesia kini mewartakan tengah menjalankan produksi untuk sistershipnya, yakni Kapal BRS TA 2020, TA 2021, TA 2022. Kapal rumah sakit ini merupakan jenis kapal Landing Platform Dock (LPD), dengan fungsi asasi sebagai supporting ship, baik dalam operasi militer perang (OMP) maupun operasi militer selain perang (OMSP). (more…)
Progres pembangunan kapal BRS kedua (Foto-foto: PT PAL)
Di tengah kegaduhan soal anggaran pertahanan yang mencapai ribuan triliun, ada kabar terbaru dari BUMN Pertahanan, yakni PT PAL Indonesia, dimana tengah berlangsung proses pembangunan Kapal Bantu Rumah Sakit (BRS) unit kedua pesanan Kementerian Pertahanan RI untuk kebutuhan TNI AL. Bila merujuk ke jadwal saat keel laying pada 21 Januari 2020, dijadwalkan kapal BRS kedua akan diluncurkan pada Desember 2021. (more…)
Perangkat yang satu ini terbilang familiar di kapal penumpang dan angkut logistik sipil bertonase besar. Tapi toh tugas misi angkut penumpang dan logistik tak melulu di dominasi kepentingan sipil. Armada TNI AL, khususnya pada Satuan Kapal Bantu (Satban) juga banyak mengandalkan peran crane untuk memindahkan paket logistik, rantis hingga ranpur untuk ditempatkan di atas deck. Seperti pada KRI Bintuni 520, kapal yang di dapuk sebagai LST (Landing Ship Tank) terbesar ini turut menggunakan cargo hose crane yang dapat memindahkan muatan seberat 15 ton. (more…)
Sebagai kekuatan laut yang memiliki armada dengan jumlah kapal perang ratusan, sudah barang tentu TNI AL punya elemen kapal-kapal tanker untuk menunjang beragam misinya. Disamping urusan jumlah kapal yang bejibun, luas wilayah lautan Indonesia yang mencapai 2/3 luas lautan di Asia Tenggara, mengharuskan sebaran armada kapal tanker yang memadai. Dan bicara tentang kapal tanker milik TNI AL, ada nama KRI Balikpapan 901, KRI Sambu 902, KRI Arun 903, KRI Sungai Gerong 906, dan KRI Sorong 911. (more…)