Update Drone KamikazeKlik di Atas

Tag: RMAF

Malaysia Persiapkan Kontrak Akuisisi Tahap Kedua 18 Unit FA-50 Block 20 Fighting Eagle

Setelah menuntaskan kontrak pengadaan 18 jet tempur serang ringan FA-50 Fighting Eagle senilai 1,2 triliun won (US$920 juta) pada akhir Februari 2023, Kementerian Pertahanan Malaysia dibakarkan tengah mempersiapkan kontrak berikutnya untuk pengadaan 18 unit FA-50 tambahan, menjadikan nantinya Angkatan Udara Malaysia (TUDM/RMAF) secara keseluruhan akan mengoperasikan 36 unit FA-50 Block 20, yang diklaim sebagai varian Fighting Eagle paling canggih. (more…)

Rusia Tawarkan MiG-35 ke Malaysia dengan Gaya “Trade in Promo”

Banyak jalan dan strategi untuk menggolkan penjualan alutsista, dan salah satu yang terbilang unik baru-baru ini dilakukan Rusia guna memasarkan jet tempur anyar MiG-35 Fulcrum-F ke Malaysia. Rusia menawarkan MiG-35 lewat strategi mirip “trade in promo” ponsel yang jamak dilakukan di toko-toko dan mall. Yaitu sang penjual menawarkan produk baru dengan cara ‘membeli’ produk lama milik sang konsumen, atau bahasa mudahnya adalah ‘tukar tambah.’ (more…)

Dengan Dalih untuk Combat Evaluation, AU Malaysia Akuisisi 2 Unit JF-17 Thunder

Meski tak jadi hadir di ajang Langkawi International Maritime & Aerospace Exhibition (LIMA) 2019, namun ada kabar mengejutkan, bahwa AU Malaysia (RMAF) justru telah mengakuisisi jet tempur ‘peranakan’ Cina – Pakistan, JF-17 Thunder. Yang dibeli memang tidak dalam jumlah besar, yaitu hanya dua unit untuk kebutuhan uji kinerja dan combat evaluation. Dengan bergabungnya Malaysia sebagai pengguna JF-17, maka Negeri Jiran ini menjadi negara pengguna jet single engine ketiga di luar Cina dan Pakistan. (more…)

Perpanjang Usia Pakai CN-235 220, AU Malaysia Lakukan Service Life Extention Program

Di tengah hiruk pikuk berita pengadaan alutsista, terselip kabar baik datang dari PT Dirgantara Indonesia (PT DI). Memang bukan tentang kontrak pembelian, tapi BUMN Strategis ini ternyata sudah 20 tahun menyerahkan produk andalannya CN-235 220 kepada AU Malaysia (RMAF). Dan dari pernyataan petinggi RMAF di ajang LIMA 2019, tersebut bahwa pihak pengguna menyatakan  puas atas kinerja pesawat angkut sedang twin engine ini. (more…)

Yakovlev Yak-130: Meriahkan LIMA 2019, Dilirik Serius oleh Malaysia

Tender pengadaan Light Combat Aircraft (LCA) atau Fighter Lead-in Trainer (FLIT) yang tengah digadang Kementerian Pertahanan Malaysia nampaknya makin ramai. Setelah muncul nama KAI FA-50, Alenia Aermacchi M-346FA (Fighter Attack) dan Tejas dari Hindustan Aeronautics Limited (HAL), kini gilran jet latih tempur dari Rusia, Yakovlev Yak-130 yang debutnya santer diperbincangkan, terlebih di Pameran Dirgantara dan Maritim LIMA 2019, Rusia turut memboyong pesawat twin engine tersebut langsung ke Langkawi. (more…)

Aermacchi M-346FA: kandidat Jet Tempur Lapis Kedua untuk AU Malaysia

Bagi pabrikan jet tempur, pengadaan alutsista di Indonesia mungkin kini terasa sedang lesu, tapi sebaliknya ada harapan yang sedikit lebih baik di Malaysia. Setidaknya ini tergambar dari program pengadaan Light Combat Aircraft (LCA) atau Fighter Lead-in Trainer (FLIT) yang tengah digadang Kementerian Pertahanan Malaysia untuk memenuhi jet tempur terbaru lapis kedua. AU Malaysia (RMAF) mencangakan 12 unit LCA untuk tahap awal, dan 24 unit tambahan di tahun berikutnya. (more…)

Malaysia Telah Uji Tembak Rudal Kh-31, Indonesia Kapan?

10157200_10152136691272638_3035502439906389794_n

Meski luput dalam perhatian, sejatinya di tahun 2014 ada peristiwa penting terkait eksistensi jet tempur Sukhoi Su-30 di Asia Tenggara. Pasalnya di tahun itu, Indonesia dan Malaysia sama-sama telah menguji penembakkan rudal udara ke permukaan. Indonesia pengguna Sukhoi Su-30MK2, sementara Malaysia pengguna Su-30MKM. Walau dari aspek spesifikasi Su-30MKM lebih unggul, namun bekal sistem senjata diantara keduanya adalah sama.

(more…)