Update Drone KamikazeKlik di Atas

Tag: Raytheon

Jelang Kedatangan F-35B Lightning II, Singapura Dapat ‘Lampu Hijau’ Borong Rudal AIM-120C8 AMRAAM

Singapura, negara dengan populasi jet tempur modern terbesar di Asia Tenggara, telah mendapat lampu hijau dari Washington untiuk potensi pembelian rudal udara ke udara jarak jauh AIM-120C8 AMRAAM (Advanced Medium-Range Air-to-Air Missile). Persisnya US Defense Security Cooperation Agency (DSCA) pada 9 September 2024 telah merilis kabar potensi penjualan AIM-120C8 ke Singapura lewat program Foreign Military Sales (FMS). (more…)

Raytheon dan Kongsberg Tuntaskan Uji Peluncuran Perdana Rudal AMRAAM-ER di Sistem Hanud NASAMS

Mengambil lokasi di Pulau Andoya, bagian utara Norwegia, — Raytheon, bagian dari RTX, dan Kongsberg Defense and Aerospace, dengan dukungan dari Kementerian Pertahanan dan Angkatan Bersenjata Norwegia, berhasil menyelesaikan uji peluncuran perdana rudal AMRAAM-Exended Range (ER) pada sistem hanud NASAMS (National Advanced Surface-to-Air Missile System). Uji peluncuran perdana ini dilaporkan berhasil dengan sukses. (more…)

Hadapi Drone Kamikaze, Angkatan Darat AS Borong Coyote Block 2 Loitering Munition Interceptors

Bila solusinya tidak pas, urusan menghancurkan atau menetralisir drone kamikaze bisa membuat operator boncos, sebut saja untuk mengancurkan drone kamikaze yang harganya ratusan dollar tapi dihancurkan dengan rudal hanud seharga ratusan ribu dollar. Mungkin dipadan efektif pada awal-awal, tapi untuk mengantisipasi serangan drone kamikaze yang berkelanjutan, maka dibutuhkan solusi persenjataan anti drone yang ideal. (more…)

AS Geber Produksi Rudal Udara ke Udara AIM-9X Sidewinder 2.500 Unit Per Tahun

Konflik global yang tak berkesudahan, bahkan cenderung akan menaik tensinya, rupanya membawa berhah bagi manufaktur rudal kenamaan, Raytheon Company. Persisnya, Departemen Pertahanan AS berencana meningkatkan produksi stok rudal AIM-9X Sidewinder Block II menjadi 2.500 rudal per tahun untuk mendukung kebutuhan Angkatan Udara, Angkatan Laut AS dan negara mitra/sekutu Negeri Paman Sam. (more…)

Angkatan Darat AS Gelar “GhostEye” di Guam – Radar Pendeteksi Serangan Rudal Balistik Hipersonik

Selain menggeber program Next Generation Interceptor (NGI), yakni sistem pertahanan udara untuk menghadapi serangan rudal balistik antarbenua – intercontinental ballistic missile (ICBM). Amerika Serikat kini juga tengah mengembangkan sistem radar mobile generasi terbaru yang mampu mendeksi jenis ancaman baru di masa depan, termasuk dalam hal ini adalah rudal balistik yang melesat dengan kecepatan hipersonik. (more…)