Tag: Raytheon Corporation

Bekali Persenjataan F-35A Lightning II, Jerman Borong Hampir 1.000 Unit Rudal AIM-120C-8 AMRAAM

Melengkapi pengadaan 35 unit jet tempur steath F-35A Lightning II, Jerman rupanya juga akan membeli paket persenjataan untuk F-35 dalam jumlah yang sangat besar. Hal tersebut diketahui setelah US Defense Security Cooperation Agency (DSCA) memberikan persetujuan atas potensi penjualan 969 rudal udara ke udara ke udara AIM-120C-8 Advanced Medium-Range Air-to-Air Missiles (AMRAAM) senilai US$2,9 miliar. (more…)

F-16 TNI AU Dilengkapi Rudal AIM-9P5 Sidewinder, Punya Kemampuan Infrared Countermeasure

Foto-foto: Instagram @candrasyaiful

Bagi jet tempur F-16 Fighting Falcon, keberadaan rudal udara ke udara jarak dekat, AIM-9 Sidewinder ibarat ‘kebutuhan pokok’ dalam gelar operasi tempur dan patroli udara. Bersama dengan kanon “organik” Vulcan M61A kaliber 20 mm, inilah paduan senjata yang paling sering digunakan armada F-16 TNI AU. Bicara tentang AIM-9 Sidewinder, pada waktunya nantinya, TNI AU akan menerima varian tercanggih AIM-9X Sidewinder. Namun, sementara AIM-9X belum hadir, maka andalan saat ini masih bertumpu pada varian AIM-9P4, yang berasal dari pengadaan pada awal dekade 90-an. (more…)

Jadi yang Pertama, Sistem Hanud NASAMS Qatar Menggunakan Rudal AMRAAM-ER

Sebagai salah satu negara terkaya di Dunia yang punya potensi konflik tinggi dengan negara lain di Timur Tengah, adalah wajar bila Qatar menggenjot pengadaan alutsitanya sedimikian pesat. Seperti berita terbaru yang menyebutkan Qatar didapuk sebagai pengguna pertama rudal AIM-120 Air-to-Air Missile-Extended Range (AMRAAM-ER). Hal tersebut dinyatakan secara resmi oleh manufaktur AMRAAM-ER, yaitu Raytheon pada 10 Juli lalu. (more…)

Raytheon AGM-65K2 Maverick – Rudal Udara ke Permukaan Tercanggih Untuk F-16 TNI AU

AGM-65K melesat menghantam sasaran
AGM-65K melesat menghantam sasaran

Ketika jet tempur Sukhoi Su-27/Su-30 Flanker mulai memperkuat TNI AU di tahun 2003, meski pengadaannya terbilang lelet, kini deretan rudal canggih telah berjejer di etalase Skadron Udara 11. Untuk segmen rudal udara ke permukaan (air to ground missile) misalnya, Sukhoi TNI AU sudah dibekali pilihan rudal papan atas seperti Kh-29TE, Kh-31P, dan Kh-59ME. Dan jadilah Sukhoi Indonesia kian kuat daya letalnya, meski rudal yang sama lebih dulu digunakan Malaysia dan Singapura. Kemudian bagaimana dengan supremasi jet tempur TNI AU yang berasal dari blok Barat/NATO?
(more…)