Sejak dikukuhkan lewat peresmian Skadron Udara 700 pada 21 Juni 2021, kemunculan drone intai ScanEagle masih terbilang jarang, sosoknya hanya terlihat sekilas saat seremoni dalam tayangan YouTube JJM TV. Namun, akun Instagram Puspenerbal pada 1 November 2021, memperlihatkan dengan lebih jelas ScanEagle berikut sistem peluncurnya. (more…)
Ada yang menarik dari postingan akun Instagram Puspenerbal, disebutkan pada 30 September 2021 dilakukan penjatuhan ranjau laut dari pesawat udara. Bukan dari pesawat udara yang mempunyai kemampuan anti kapal selam (AKS), melainkan ranjau laut berbentuk silinder besar itu dijatuhkan (air drop) menggunakan parasut dari ramp door pesawat angkut ringan NC-212 200 Aviocar dengan nomer U-6216. (more…)
Selain penampakan sosok drone intai ScanEagle, dalam acara peresmian Skadron Udara 700 yang bertepatan dengan HUT ke-65 Puspenerbal (21/6/2021), terlihat pula drone jenis lain yang ikut diinspeksi oleh KSAL Laksamana TNI Yudo Margono. Sosok drone yang dimaksud berukuran lebih besar dari ScanEagle dan dari desainnya terlihat jelas bahwa drone ini dilengkapi roda pendarat, namun punya kemampuan amfibi. (more…)
Secara tak langsung sosok drone intai ScanEagle telah terkonfirmasi keberadaannya di Indonesia, persisnya pada rangkaian Upacara HUT Puspenerbal ke-65, 21 Juni 2021 di Lanudal Juanda, Surabaya, dalam tayangan YouTube JJM TV, terlihat demo statis drone buatan Boeing Insitu tersebut, bahkan dalam tayangan dijelaskan, bahwa Puspenerbal telah diperkuat 14 unit drone ScanEagle. (more…)
Ada banyak hal yang menarik bila berbicara tentang kapal penjelajah KRI Irian, selain sosok meriam raksasa B-38 Pattern kaliber 152 mm, maka bila melihat beberapa foto bersejarah pada kapal perang berbobot 16.000 itu, nampak penampakan sebuah helikopter ringan yang telah mendarat di deck bagian belakang. Tentu yang menjadi pertanyaan, jenis helikopter apakah yang sempat mendarat di KRI Irian? Apakah buatan Rusia? (more…)
Setelah menerima batch pertama yang terdiri dari enam unit drone intai ScanEagle pada Februari 2020, maka baru satu tahun kemudian, yakni persisnya pada 4 Maret 2021, Angkatan Laut Kerajaan Malaysia (TLDM) secara resmi mengukuhkan berdirinya kesatuan yang menaungi armada drone buatan Boeing Insitu tersebut. (more…)
Dalam waktu dekat, TNI AL akan memberangkatkan korvet Diponegoro Class, KRI Sultan Iskandar Muda (SIM-367) menuju Lebanon dalam Satgas Maritim (MTF) TNI Kontingen Garuda XXVIII-M UNIFIL. Dan seperti sebelumnya, korvet TNI AL yang dikirim ke Lebanon kali ini juga akan membawa satu unit helikopter. Dan yang kali ini dibawa KRI SIM 367 adalah AS565 MBe Panther yang belum lama menjadi arsenal Puspenerbal. (more…)
Di tengah tensi politik dalam negeri yang meninggi, rupanya ada kabar baik dari Bumi Parahyangan, dimana PT Dirgantara Indonesia, pada Selasa 8 Desember 2020, berhasil melaksanakan maiden flight alias uji terbang perdana pesawat intai maritim pesanan AU Senegal, CN-235 220 MPA. (more…)
Setelah 30 tahun lebih dipensiunkan, belum lama ini ada kabar bahwa helikopter legendaris Westland Wasp kembali terbang, bukan sembarang terbang, namun Wasp yang pernah menjadi andalan Puspenerbal TNI AL di era 80/90-an, terbang dan mendarat di eks basisnya di RNAS Portland (HMS Osprey) di wilayah selatan Inggris. (more…)
Tanda-tanda bakal beroperasinya Skadron Udara 700 Puspenerbal kian dekat, persisnya setelah ada kabar bahwa TNI AL akan membuka tender proyek pembangunan hanggar untuk armada drone intai maritim ScanEagle. Seperti diketahui, Puspenerbal TNI AL akan menerima 14 unit drone ScanEagle sebagai bagian dari paket hibah dari Amerika Serikat lewat program pembangunan kapasitas untuk angkatan laut Asia Tenggara yang dikenal sebagai Maritime Security Initiative (MSI). (more…)