Seperti desain kapal perang yang dibangun oleh galangan nasional pada umumnya, maka rancangan korvet kepresidenan rasa OPV (Offshore Patrol Vessel) KRI Bung Karno 369, tidak ‘dibiarkan’ meluncur sendirian. Desain korvet karya anak bangsa ini akan dilanjutkan dengan produksi kapal sejenis dengan kemampuan yang ditingkatkan sesuai kebutuhan dan anggaran. (more…)
Satuan Kapal Patroli (Satrol) Koarmada I dalam waktu dekat akan diperkuat dengan kehadiran kapal Patroli Cepat (PC)-60 – KRI Tuna 876, produksi galangan swasta nasional PT Karimun Anugrah Sejati (KAS) di di Tanjung Uncang Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Sebelumnya, galangan yang sama telah memproduksi beberapa kapal patroli untuk TNI AL, khususnya di kelas PC-40. (more…)
Terbilang cepat, sejak prosesi pemberian nama kapal (shipnaming) KRI Bung Karno 369 pada 20 Juni 2022, maka Rabu 19 April 2023, korvet kepresidenan KRI Bung Karno 369 telah resmi diluncurkan oleh KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali di galangan pembuat, PT Karimun Anugrah Sejati di Tanjung Uncang Batam, Kepulauan Riau (Kepri). (more…)
Nama KRI Bung Karno 369 tengah menjadi topik pembicaraan di antara warganet pemerhati dunia alutsista. Terlebih nama kapal perang ini lebih dulu diresmikan jauh sebelum wujud kapalnya jadi dibuat. Lain dari itu, inilah kapal perang pertama di Indonesia yang sedari awal dirancang sebagai kapal VVIP Kepresidenan. Saat ini memang ada kapal perang (Kepresidenan), yakni kapal cepat FPB-57 KRI Barakuda 633, nanum penugasan menjadi kapal Kepresidenan di KRI Barakuda 633 adalah modifikasi setelah kapalnya diluncurkan. (more…)
Armada kapal patroli di kelas PC-40 sudah banyak dioperasikan TNI AL, dan akan terus diproduksi hingga sekitar 40-an unit. Galangan yang memproduksi pun tidak hanya satu, melainkan dipercayakan pada dua galangan swasta nasional, yaitu PT Palindo Marine PT Karimun Anugerah Sejati. (more…)