Setelah pada artikel sebelumnya kami kupas tentang aerial torpedo (torpedo udara) Type 91 yang menjadi senjata utama Jepang dalam serangan udara ke Pearl Harbor 7 Desember 1941, maka menarik untuk dicermati tentang pesawat pembawanya, Mitsubishi B5N “Kate”, yang juga digunakan Jepang saat melakukan invasi ke wilayah Hindia Belanda. (more…)
Setua-tuanya usia ranpur (kendaraan tempur) yang dioperasikan TNI, sudah tidak ada yang keluaran era Perang Dunia Kedua. Namun, ada kabar yang unik datang dari Paraguay, Negeri di Amerika Latin itu ternyata masih mengoperasikan ranpur lapis baja roda rantai era Perang Dunia Kedua, yakni tank ringan M3 Stuart dan tank medium M4 Sherman. (more…)
Kedigdayaan kekuatan udara yang dicapai Amerika Serika tentu tak bisa dilepaskan dari pencapaian prestasi gemilang di masa lalu. Dan sebagai penghormatan pada penempur dari era Perang Dunia II, sebuah jet tempur F-15E Strike Eagle dari 4th Fighter Wing di Pangkalan Angkatan Udara Seymour Johnson, North Carolina, didekorasi dengan cat khusus untuk menghormati warisan Perang Dunia II. (more…)
Banyak yang tak percaya, bahwa ada kapal selam berusia 75 tahun dan sampai saat ini masih beroperasi penuh. Tapi faktanya memang ada, yang dimaksud adalah ROCS Hai Shih (SS-791) yang kini menjadi arsenal armada AL Taiwan. Berdasarkan catatan sejarah, ROCS Hai Shih resmi diakusisi pada 12 April 1973 dan hebatnya kapal selam diesel listrik ini masih akan terus digunakan hingga tahun 2026. (more…)
Meski bukan tak mungkin, buat Indonesia punya kapal induk adalah sebuah mimpi besar, anggaplah kelak negara kepulauan terbesar ini dapat mengoperasikan kapal induk helikopter, tentu sudah merupakan pencapaian besar dalam menunjang deployment misi tempur dan non tempur. Dan kilas balik ke tempo doeloe, ternyata ada sebuah kapal induk yang bercita rasa Nusantara, ini bukan hoax atau pun isapan jempol, lantaran AL Amerika Serikat (US navy) pernah memberi nama salah satu kapal induknya (escort carrier) dengan nama selat di Tanah Air. (more…)
Meski jarang ditampilkan dihadapan publik, tank penggelar jembatan atau tank bridgelayer bukan lagi sosok yang asing di Indonesia. Ransus (kendaraan khusus) roda rantai pengusung jembatan lipat (scissors bridgelayer) ini sudah dikenal kavaleri TNI AD sejak era kedatangan tank ringan AMX-13 di dekade 60-an, berlajut ke platform Stormer (AVLB) di dekade 90-an dan yang paling baru adalah Beaver AVLB yang digadang mendukung pergerakan MBT (Main Battle Tank) Leopard 2A4. (more…)
Nama kapal perang ini, KRI Rakata 922, terasa asing ditelinga netizen, namun kapal perang dari Satban (Satuan Kapal Bantu) Komando Armada Timur ini punya rekam sejarah yang panjang. Meski dimensi dan bobotnya terbilang kecil, kapal dari jenis tug boat (kapal tunda) ini punya lika liku sejarah sejak era Perang Dunia II, bila ditakar dari aspek senioritas, KRI Rakata 922 sepantaran dengan LST (Landing Ship Tank) KRI Teluk Bone 511 yang terkenal karena pernah digunakan dalam penyerbuan pasukan sekutu di Pantai Normandia, Perancis. (more…)
Dalam suasana HUT RI Ke-68, rasanya cukup menarik untuk menengok sejarah alutsista Indonesia yang punya andil besar dalam kemerdekaan Republik ini. Dengan niat mengajak Anda benostalgia, di tulisan ini dikupas sosok tank dengan kanon pertama yang dimiliki Korps Marinir TNI AL (d/h KKO AL). Tank yang dimaksud adalah M4A3 Sherman, jenis tank kelas medium asal Amerika Serikat. (more…)