Kontrak pengadaan kapal selam Nagapasa Class batch kedua yang terdiri dari tiga unit kapal telah ditandatangani pada 12 April lalu oleh Kementerian Pertahanan (Kemhan). Dengan kontrak senilai US$1,2 miliar menandakan target jumlah kapal selam TNI AL pada MEF (Minimum Essential Force) III akan dapat dipenuhi, yaitu dengan ketersediaan delapan unit kapal selam. Dan masih terkait pengadaan tentang kapal selam untuk TNI AL, ada kabar dari Savunma Teknolojileri Mühendislik ve Ticaret A.Ş (STM). (more…)
Setelah melibatkan dua perusahaan dalam pembangunan tujuh unit Landing Ship Tank (LST) Teluk Bintuni Class (AT-117M), yaitu PT Dok & Perkapalan Kodja Bahari (Persero) dan PT Daya Radar Utama, Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI melakukan ekspansi dengan menambah pesanan dua unit LST serupa, yaitu pesanan kedelapan dan kesembilan. Untuk dua pesanan tambahan ini, Kemhan mempercayakan produksinya kepada PT Bandar Abadi Shipyard. (more…)
Tanggal 12 April 2019 menjadi momen penting bagi pengadaan alutsista nasional, selain ada penandatanganan kontrak pembelian tiga kapal selam, helikopter, dan beragam jenis munisi, dari segmen ranpur (kendaraan tempur) juga ada kabar yang menggembirakan, pasalnya PT Pindad meriah order untuk pengadaan medium tank Harimau dan panser Cobra 8×8. (more…)
Lama tak terdengar kabar beritanya, rencana pengadaan pesawat intai dengan kualifikasi AWACS (Airborne Warning and Control System) atau AEW&C (Airborne Early Warning and Control) untuk TNI AU kembali mencuat kepermukaan, setelah KSAU Marsekal TNI Yuyu Sutisna belum lama ini di salah satu media menyebut bahwa Saab, Airbus dan Boeing telah masuk ke dalam daftar calon pemasok pesawat AWACS yang tengah dicari TNI AU. Menurut KSAU, pengadaan pesawat AEW&C digadang untuk memenuhi target di MEF III di periode 2020 – 2024. (more…)
Setelah beberapa kali mendapat kunjungan dari pejabat pertahanan Indonesia, akhirnya rencana pengadaan frigat ‘kelas berat’ Iver Huitfeldt Class mulai mendapatkan titik terang. Diantara beberapa kandidat yang selama ini dipertimbangkan Indonesia, Iver Huitfeldt Class dari Denmark muncul sebagai nama terdepan dalam program akuisisi dua frigat untuk TNI AL dengan nilai kontrak US$720 juta. (more…)