Update Drone KamikazeKlik di Atas

Tag: Lynx

Tandingi KNDS, Leonardo (Italia) dan Rheinmetall (Jerman) Sepakat Bentuk Joint Venture

Pembentukan usaha joint venture dalam industri pertahanan menarik untuk dicermati, salah satu yang cukup sukses dalam hal ini adalah KNDS (KMW+Nexter Defense Systems) yang dibentuk dari dua perusahaan pertahanan Eropa terkemuka, Krauss-Maffei Wegmann (KMW) dari Jerman dan Nexter Systems dari Perancis. Dan model joint venture seperti terbentukanya KNDS kini dilirik oleh Leonardo dari Italia dan Rheinmetall dari Jerman. (more…)

165
Polling ke-24 Indomiliter.com

Landing Helicopter Dock (LHD) Dianggap Ideal Bagi Indonesia Bila Ingin Mengoperasikan Kapal Induk. Menurut Anda, Kelas apa yang Layak Jadi Rujukan?

Rheinmetall Luncurkan Lynx Combat Support Vehicle – Rantis Reparasi Modern untuk Australian Army

Lynx CSV

Rheinmetall dan Hanwha kini sedang bertarung dalam program Land 400 Phase 3 yang nilainya mencapai Aus$18,1 miliar atau setara 11,1 miliar euro, yakni tender untuk memasok ranpur roda rantai IFV (Infantry Fighting Vehicle) untuk Angkatan Darat Australia (Australian Army). Dalam pertarungan ini, Rheinmetall asal Jerman menawarkan Lynx KF41, sedangkan Hanwha dari Korea Selatan menawarkan Redback. (more…)

AL Perancis Pensiunkan Armada Helikopter Lynx

Mengikuti jejak AL Inggris yang memensiunkan armada helikopter Lynx pada tahun 2017, kini jejak tersebut diiikuti oleh AL Perancis, yang dikenal sebagai salah satu pengguna terbesar helikopter multirole tersebut. Dioperasikan selama 42 tahun oleh Aeronavale (Puspenerbal AL Perancis), secara keseluruhan AL Perancis mengoperasikan dua varian Lynx dengan jumlah mencapai 40 unit. (more…)