
Setelah memulai pelayaran dari Italia pada 29 Juli 2025, fregat terbaru yang menjadi flagship kapal kombatan TNI AL, KRI Brawijaya 320 – Pattugliatore Polivalente d’Altura (PPA) class dengan Komandan Kolonel Laut (P) John David Nalasakti Sondak, telah tiba di Indonesia, persisnya KRI Brawijaya 320 diketahui keberadannya saat melintasi Selat Sunda. (more…)

Bertempat di galangan kapal Fincantieri di Muggiano, La Spezia, Italia, pada tanggal 2 Juli 2025, telah dilangsungkan upacara serah terima (delivery ceremony) atas fregat PPA MPCS (Multipurpose Combat Ship) KRI Brawijaya 320, yakni dari pihak Fincantieri kepada TNI AL. Dengan upacara penyerahan ini, maka kapal kombatan yang akan menjadi flahgship TNI AL ini rencananya akan dilayarkan dan tiba di Indonesia pada bulan September mendatang. (more…)

Setelah diluncurkan oleh PT Karimun Anugrah Sejati (KAS) pada 27 Februari lalu, maka pada tanggal 17 April 2025, bertempat di Tanjunguncang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), korvet KRI Bung Hatta 370 telah dilakukan komisioning, yang artinya resmi bergabung sebagai arsenal alutsista TNI AL, yang mana korvet produksi dalam negeri tersebut kini memperkuat Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmada II. (more…)

Selang dua hari dari postingan kami tentang foto korvet KRI Bung Hatta 370, maka pada hari Kamis, 27 Februari 2025, KRI Bung Hatta 370 resmi diluncurkan oleh PT Karimun Anugrah Sejati (KAS) dengan dihadiri KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali. Rencannya setelah komisioning, korvet ini akan berdinas di bawah jajaran Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmada II. (more…)

Mengambil lokasi di sekitaran Pulau Sapudi (sebelah timur Pulau Madura), Komando Armada II diwartakan bakal menggelar uji penembakan torpedo berat (heavy torpedo) yang melibatkan dua unit kapal selam dan dua jenis torpedo. Rangkaian persiapan uji penembakan torpedo tersebut telah dipublikasikan, salah satunya lewat Instagram Komanda Armada II. (more…)

Setelah dibawa ke Indonesia dengan cara digendong menggunakan Semi Submersible Heavy Lift Vessel (SSHLV), maka pada akhir Juli lalu, kedua kapal penyapu ranjau Frankenthal class – KRI Pulau Fani 731 (PFN 731) dan KRI Pulau Fanildo 732 (PFD 732), telah tiba di Dermaga Ujung, Surabaya. (more…)

Lama tak terdengar kabar beritanya, belum lama ini diwartakan kanon laras putar reaksi cepat NG-18 kaliber 30 mm buatan Norinco, kembali melontarkan hujan proyektilnya dalam sebuah latihan di Selat Makassar. Dari atas buritan KRI Tombak 629, NG-18 yang menggunakan metode tembakan remote berhasil menembak sasaran. Sekaligus dalam foto yang dirilis Dispen Koarmada II, memperlihatkan telah terpasangnya dua peluncur rudal anti kapal C-705. (more…)

Setelah menuntaskan tahap sea trial dan commodore inspection, korvet KRI Malahayati 362 yang masuk dalam proyek Mid Life Modernization (MLM), hari ini telah resmi diserahterimakan dari pihak pelaksana PT PAL Indonesia kepada Kementerian Pertahanan RI yang diwakili oleh Kepala Badan Sarana Pertahanan (Kabaranahan) Marsekal Pertama TNI Yusuf Jaubari di Gedung PIP PT PAL, Surabaya pada 2 Oktober 2020. (more…)

Bagi Satuan Kapal Selam, senjata pamungkas untuk menghadapi lawan adalah torpedo. Dan terkait torpedo yang digunakan armada kapal selam TNI AL, sudah tersebut nama Black Shark buatan Whitehead Sistemi Subacquei (WASS), Finmeccanica Company, Italia, yang diketahui sebagai torpedo jenis baru dan modern untuk kapal selam Nagapasa Class. Seolah menyambut rencana peluncuran keluarga terbaru Nagapasa Class (KRI Alugoro 405), diwartakan TNI AL telah melakukan uji tembak Black Shark. (more…)