Heavy frigate FREMM (Frégate européenne multi-mission) atau European multi-purpose frigate, sudah pernah bertandang ke Indonesia, yakni dengan kehadiran frigat Italia ITS Carabiniere F593 (Bergamini class) pada Maret 2017 di Pelabuhan JICT 2 Tanjung Priok, Jakarta Utara. Namun itu FREMM Italia, sementara FREMM dari Perancis yang disebut Aquitaine Class, sejauh ini belum pernah menyapa Indonesia. (more…)
Apa yang selama ini dinantikan MBDA Missile Systems, akhirnya terealisasi, sebagai manufaktur rudal maka momen yang dinantikan adalah pembuktian kemampuan rudal yang dimaksud pada operasi yang sesungguhnya. Untuk pertama kalinya, rudal hanud Aster 15 dari frigat FREMM (Fregate Européenne Multi-Mission) Angkatan Laut Perancis “Languedoc” berhasil menembak jatuh drone kamikaze yang terbang dari arah Yaman. (more…)
Setelah dikirimkan ke Angkatan Laut Perancis (Marine Nationale) pada Desember 2022, ada kabar bahwa rudal jelajah anti kapal terbaru Exocet MM40 Block 3c produksi MBDA Missile Systems tersebut, telah berhasil diuji coba luncurkan untuk pertama kalinya. Diluncurkan dari frigat Alsace (FREMM), Exocet MM40 Block 3c disebut berhasil melakukan penargetan sasaran di jarak lebih dari 300 km pada 20 September 2023 di lepas pantai DGA missile test centre. (more…)
Fincantieri, galangan kapal ternama di Italia, boleh jadi harap-harap cemas terkait kelanjutan rencana pengadaan enam frigat FREMM Bargamini Class untuk Indonesia, pasalnya sejak Fincantieri mengumumkan kontrak pada 10 Juni 2021, sampai sejauh ini belum juga ada kontrak efektif untuk pembangunan frigat tersebut. Alih-alih menanti kabar dari Jakarta, pada 16 Mei lalu, Fincantieri secara resmi meluncurkan unit terakhir korvet Al Zubarah class. (more…)
Setelah melakoni uji coba take-off dan landing otonom di atas kapal pada Maret 2022, kini tahapan lebih lanjut dari drone copter Airbus VS700 adalah telah melampaui uji coba penerbangan di atas lautan yang telah berlangsung pada Desember 2022. (more…)
Meski belum ada konfirmasi resmi, ada kabar yang kurang menyenangkan terkait rencana pengadaan alutsista di Indonesia. Persisnya pengadaan jet tempur Dassault Rafale untuk TNI AU dan frigat FREMM (Frégate Européenne Multi-Mission) Bargamini Class dari Fincantieri tidak termasuk ke dalam daftar prioritas alutsista di Green Book. (more…)
Kilas balik ke pertengahan 2021, nama Fincantieri, perusahaan perkapalan dari Italia, terbilang santer disebut di Indonesia. Pangkal musababnya Fincantieri saat itu mengumumkan sesuatu yang sangat mengejutkan netizen, yakni Fincantieri pada 10 Juni 2021 mewartakan penjualan enam unit frigat FREMM (Frégate Européenne Multi-Mission) dan dua unit frigat Maestrale Class (bekas pakai) senilai senilai 4,2 miliar euro ke Indonesia. (more…)
Ada secuil kabar dari rencana pengadaan enam unit Frigat FREMM (Frégate Européenne Multi-Mission) produksi Fincantieri. Kabarnya bukan datang dari Jakarta, melainkan dari Italia, dimana perusahaan penyedia perangkat elektronik pertahanan yang bermarkas di Roma, Elettronica Group akan menjadi pemasok komponen electronic warfare (peperangan elektronik) pada frigat yang sebagian nanti akan dibuat di Indonesia itu. (more…)
Tak berselang lama setelah kontrak akuisisi enam unit frigat Bergamini Class FREMM (Frégate Européenne Multi-Mission) untuk Indonesia, kini ada kabar baru yang terkait dengan pihak galangan, disebutkan Fincantieri sedang melakukan pembicaraan dengan Maroko, dimana Negeri di Afrika Utara itu berminat untuk mengakuisisi dua unit frigat FREMM Bergamini Class. (more…)
Kontrak pengadaan enam unit frigat FREMM Bargamini Class dan dua unit frigat Maestrale Class yang dimodernisasi dari Italia untuk Indonesia, rupanya menuai respon dari pihak Perancis. Dikutip dari situs latribune.fr (17/6/2021), disebutkan adanya kekecewaan yang besar dari Perancis kepada Italia, lantaran Perancis memandang Italia selama ini justru kurang terlihat dalam pemasaran alutsista di matra laut, khususnya frigat FREMM kepada Indonesia. (more…)