Hari ini 42 tahun lalu, bertepatan dengan 30 Agustus 1982, menjadi momen bersejarah dalam dunia dirgantara militer, yakni dengan penerbangan perdana jet tempur Northrop F-20 Tigershark. Bagi banyak kalangan, Tigershark merupakan upaya nyata Northrop dalam meregenerasi keluarga jet tempur F-5 Tiger. Meski gagal meraih pasar penjualan di mana pun, namun F-20 Tigershark (atau disebut juga F-5G) punya kesan tersendiri di Indonesia. (more…)
Angkatan bersenjata Venezuela dikenal kreatif ‘mengoprek’ alutsista tuanya. Sebut saja seperti yang dilakukan pada tank ringan AMX-13 buatan Perancis. Di tangan Angkatan Darat Venezuela, muncul varian AMX-13 dengan senjata tanpa tolak balik, AMX-13 varian penghancur ranjau dan AMX-13 self propelled MLRS kaliber 160 mm. Dan kini ada ranpur lapis baja 4×4 serupa dengan Cadilage Cage V-150 Commando, yang ditampilkan sebagai ranpur anti drone. (more…)
Terkena embargo militer adalah mimpi buruk dalam dunia alutsista suatu negara, dan sepanjang persenjataan didapatkan dengan cari diimpor, maka tiada ada jaminan negara pembeli bakal terbebas dari embargo. Salah satu yang berulang kali dialami Indonesia adalah embargo terkait dengan jet tempur. Dari beragam kisah embargo yang mewarnai jejak penempur di Tanah Air, ada petikan dari perjalanan jet tempur F-5E Tiger II dengan tail number TS-0510. (more…)
Sebagai salah satu negara NATO, Spanyol dikenal punya kekuatan udara yang memadai, seperti kekuatan tempurnya bertumpu pada puluhan Eurofighter Typhoon dan F/A-18 Hornet. Meski bukan pengguna fanatik, ternyata sampai saat Angkatan Udara Spanyol masih mengoperasikan pesawat latih tempur Northrop F-5B Freedom Fighter, yang notabene usianya lebih tua dibandingkan varian F-5E/F TNI AU yang kini telah dipensiunkan. (more…)
Selama ini netizen kadung mengenal Indonesia sebagai negara penerima hibah persenjataan dari negara lain, sementara sebaliknya agak jarang terdengar. Namun, ada kabar bahwa Indonesia telah menghibahkan paket spare part untuk jet tempur F-5E Tiger II kepada Tunisia. Negara di Afrika Utara itu sampai saat ini masih mempertahankan arsenal F-5E Tiger sebagai jet tempur andalan. (more…)
Lazimnya negara yang mengoperasikan suatu jenis pesawat, maka industrinya akan mendapat manfaat dari pengadaan tersebut, sudah barang besarnya disesuaikan dengan nilai kontrak yang disepakati. Bisa sebatas alih teknologi, produksi jenis komponen tertentu atau sampai merakit serta memproduksi pesawat lewat perusahaan joint venture di negara pembeli, seperti yang dilakukan India selama ini. (more…)
Setiap tanggal 9 April dan 5 Oktober, warga Ibukota Jakarta dibuat terkesima dengan defile dan flypass dari pesawat-pesawat tempur TNI AU. Sebagian besar warga Jakarta dibuat kagum atas deru mesin jet tempur yang membelah langit. Yang jadi bintang, tak lain dan tak bukan adalah alutsista nomer wahid milik Republik Indonesia, seperti Sukhoi Su-27/30, F-16 Fighting Falcon, Hawk 109/209 dan T-50i Golden Eagle. (more…)
Mengulas tentang jet tempur F-5E/F Tiger II kadang membuat sedih, pasalnya di Indonesia jet tempur twin engine itu sudah purna tugas sejak April 2016, sementara di banyak negara, F-5 yang usianya lebih tua mampu terus dioperasikan dengan sejumlah upgrade, yang bukan saja upgrade pada sisi avionik, melainkan juga mencakup pada aspek persenjataan. (more…)
Salah satu tantangan dalam adopsi radar AESA (Active Electronically Scanned Array) adalah masih terbatasnya platform pesawat yang dapat menggunakannya. Lantaran merupakan jenis radar yang relatif baru dan mahal, radar AESA kebanyakan hadir untuk jenis jet tempur keluaran baru. Namun, belum lama ini ada kabar bahwa jet tempur lawas seperti A-4 Skyhawk ternyata dapat pula dipasangi radar AESA. (more…)
Berkaca dari roadmap upgrade yang diadopsi untuk F-5M milik AU Brasil, maka penempur lawas legendaris asal Negeri Samba dipersiapkan untuk bisa meluncurkan rudal udara ke permukaan/rudal jelajah jarak jauh, MICLA-BR. Rudal MICLA-BR adalah versi rudal permukaan-ke-permukaan MTC-300 (atau Astros AV-TM 300). Dengan pemandu inertial/GPS plus image correlation system, rudal tersebut punya jangkauan hingga 270 km. (more…)