Meski hubungan antara Iran dan Amerika Serikat didominasi oleh ketegangan dan saling hujat, namun tahukah Anda, bahwa AU Iran adalah loyalis sejati jet tempur buatan Negeri Paman Sam. Tercatat hingga detik ini, AU Iran masih mengandalkan F-14A Tomcat, F-4 Phamtom II dan F-5 E/F Tiger. Bahkan saking ‘cintanya’ pada produk AS, sampai rintisan jet tempur produksi Iran melandaskan pada platform F-5 Tiger. Namun, lebih dari itu, ada fakta yang lebih menarik. (more…)
Posisinya saat itu berada di Samudera Hindia, barat daya Tanjung Mebulu, Bali, KRI Hiu menjadi kapal perang pertama di Indonesia yang menjadi ‘korban’ terjangan rudal anti kapal Harpoon dan rudal AIM-9P2 Sidewinder. Meski tak dilakukan secara bersamaan, kombinasi pukulan dari dua rudal beda jenis ini akhirnya mengkaramkan kapal perang TNI AL eks USS Malvern PC-580. (more…)
Meski jet-jet tempur baru bermunculan, namun ada satu sosok jet tempur yang masih terus dipertahankan oleh beberapa negara, salah satunya adalah F-5 E/F Tiger II. Seperti Thailand, Korea Selatan dan Taiwan, masih menjadikan Sang Macan sebagai postur kekuatan udara, meskipun ketiga negara tersebut sudah menggunakan jet tempur yang lebih baru dan modern. Harus diakui, pesona F-5 masih menggigit sampai saat ini, termasuk Iran yang melakukan reverse engineering atas stok F-5 yang masih beroperasi. (more…)
Sudah lumayan lama Skadron Udara 14 tak lagi beroperasi, lantaran sejak F-5 E/F Tiger II dipensiunkan pada April 2016, praktis skadron tempur andalan di Lanud Iswahjudi ini tak lagi memiliki armada pesawat yang aktif. Bila mengacu pada komitmen pemerintah, jet tempur yang harusnya mengisi Skadron Udara 14 adalah Sukhoi Su-35. (more…)
Latihan udara bilateral Elang Thainesia 2019 antara TNI AU dan AU Thailand (Royal Thai Air Force) telah ditututp pada 8 Agustus lalu, setelah resmi dibuka pada 30 Juli 2019 di Lanud Korat, Thailand. Jawara udara yang bertanding dari kedua negara adalah F-16 Fighting Falcon, namun ada yang unik, AU Thailand juga menyertakan jet tempur veteran F-5 E Tiger II dari Skadron Udara 211. Buat sebagian kalangan ini terasa seperti nostalgia, lantaran TNI AU juga pernah mengoperasikan F-5. Tapi jangan underestimate, F-5 Thaland yang berlaga di Elang Thainesia bukanlah F-5 ‘biasa.’ (more…)
Ibarat mengulang peristiwa 21 April 1980, sosok F-5 E/F Tiger II kembali dinaikkan ke ruang kargo pesawat angkut pada 18 Oktober 2018. Namun yang berbeda, bila peristiwa 21 April 1980 delapan unit F-5 E/F Tiger II dibawa menggunakan C-5A Galaxy dari Amerika Serikat ke Lanud Iswahjudi, maka pada 18 Oktober 2018, satu unit F-5E dibawa keluar Lanud Iswahjudi menggunakan C-130 Hercules A-1320. (more…)
Diantara negara-negara ‘pelestari’ jet tempur Northrop F-5, nama Iran mempunyai tempat tersendiri. Selain karena Negeri Para Mullah berstatus sebagai rival berat Amerika Serikat, Iran yang di akhir rezim Mohammad Reza Pahlevi memiliki ratusan unit F-5A/B Freedom Fighter dan F-5 E/F Tiger II, justru terlihat gigih mengembangkan varian jet tempur dari basis F-5. Bahkan belum lama ini, Tehran mengklaim sosok F-5 terbarunya sudah disokong teknologi jet tempur generasi keempat. (more…)
Dog fight jet tempur F-16 Fighting Falcon vs F/A-18 Hornet bisa dibilang setanding. Namun, apa yang terjadi bila F/A-18 Hornet ‘duel udara’ dengan F-5 E/F Tiger II, yang ini bisa disebut David vs Goliath. Dan yang menjadi David adalah si Macan F-5 E/F Tiger II. Tapi jangan dikira jika si David pasti kalah lawan Goliath. Meski secara spesifikasi, F-5 Tiger kalah telak dari F-18 Hornet, masih ada kesempatan bagi F-5 Tiger untuk membungkam manuver F/A-18 Hornet. (more…)
Seandainya di tahun 1995 TNI AU melakukan retrorif dengan paket ‘komplit’ pada armada F-5 E/F Tiger II, boleh jadi masa pengabdian Si Macan masih bakal lebih lama, lebih dari itu sistem persenjataan bisa di uprade lebih letal, dan harusnya bisa ditempeli fasilitas air refueling agar F-5 TNI AU sanggup isi bahan bakar di udara. Tapi sayangnya, program retrofit yang diberi label proyek MACAN (Modernization of Avionics Capabilities for Armament and Navigation) tak menyentuh elemen-elemen perubahan seperti poin di atas. (more…)
Di luar Amerika Serikat, Indonesia adalah negara pengguna pertama pesawat tanker KC-130B Hercules pada awal 1960. Namun faktanya baru dua dekade kemudian, KC-130B Hercules TNI AU menemukan ‘jodoh’, yakni saat TNI AU menerima paket jet tempur taktis A-4 Skyhawk. Dan kemudian resmilah A-4 E/H Skyhawk sebagai pesawat TNI AU pertama yang punya kemampuan air refueling. Meski kini statusnya telah menjadi penghuni museum dan monumen, debut Skyhawk tak akan lekang dalam sejarah perkembangan kekuatan udara nasional. (more…)