Tak bisa dipungkiri, bahwa kesuksesan drone kombatan produksi Turki, Bayraktar TB2, telah menginsipirasi banyak negara untuk merancang paling tidak drone dengan kemampuan setanding. Salah satu yang mengikuti jejak Turki adalah Taiwan, negeri yang dianggap ‘pemberontak’ oleh Beijing ini, sejatinya sudah mengoperasikan apa yang disebut drone Albatross, yakni drone bertenaga propeller yang sekilas dimensi dan kinerjanya tak jauh dari Bayraktar TB2. (more…)
Seolah mengamini kabar yang beredar sejak beberapa bulan lalu, kini telah ada konfirmasi bahwa proyek drone kombatan (UCAV) MALE (Medium Altitude Long Endurance) Elang Hitam resmi dihentikan. Ketua Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko mengkonfirmasi bahwa sumber daya dari proyek tersebut, akan dialihkan ke inisiatif sipil. (more…)
Setelah pada Maret lalu merilis foto-foto yang memperlihatkan jalur produksi drone tempur bermesin jet MIUS (National Unmanned Aircraft System). Kini Baykar Makina secara resmi telah menampilkan bentuk utuh dari prototipe MIUS yang diberi label “Kızılelma” (apel merah), yang dalam mitologi Turki melambangkan tujuan, ide, atau impian yang jauh. (more…)
Baykar Technologies terus menyempurkan uji coba pada drone kombatan bermesin dua (propeller) Bayraktar Akinci. Setelah pada 9 Juli 2021 sukses melakukan uji terbang dengan payload maksimum, yakni Akinci membawa NEB aircraft bomb yang bobotnya mencapai 870 kg dan muatan lain dengan total 1.360 kg, dengan terbang selama 13 jam 24 menit. Kini ada kabar terbaru dari Baykar Technologies, yang menyatakan bahwa Akinci telah menuntaskan fase uji terbang dengan membawa semua persenjataan pada pylon atau hardpoint. (more…)
Ikut dilibatkan secara penuh dalam operasi militer khusus di Ukraina, Rusia terus mengembangkan kemampuan drone kombatan (UCAV) Orion-E produksi Kronshtadt Group. Pertama kali diperkenalkan di ajang Army 2022, kini Orion-E tengah ditingkatkan kemampuannya, khususnya dalam kemampuan kendalinya yang dapat disokong oleh jaringan satelit untuk memperluas jangkauan operasinya. (more…)
Selama ini China Aerospace Science and Technology Corporation (CASC) selaku manufaktur drone kombatan CH (Chang Hong)-4 Rainbow, belum pernah merilis tentang jenis atau tipe mesin yang diadopsi pada UCAV yang juga telah digunakan oleh TNI AU tersebut. Informasi yang beredar hanya menyebut CH-4 ditenagai mesin single propeller dengan kekuatan 900 – 1.000 hp. (more…)
Pakar militer asal Lebanon, Elijah Magier, mencatat ada sejumlah kesepakatan ‘gelap’ antara Iran dengan Rusia. Disebut kesepakatan ‘gelap’ karena itu tidak diumumkan sama sekali sebagaimana mestinya. Di antara kesepakatan tersebut adalah Iran siap mengirim 1.000 drone tempur ke Rusia untuk digunakan dalam perang dengan Ukraina yang dibeking Amerika Serikat (AS) dan sekutu. Jumlah tersebut jauh lebih banyak dari yang diduga intelijen Gedung Putih.
Selain pertama kali melibatkan unmanned surface vehicle (USV), dalam RIMPAC 2022 juga untuk pertama kalinya melibatkan kehadiran drone intai/tempur spesialis lautan MQ-9B SeaGuardian. Di RIMPAC 2022, SeaGuardian menjajal kemampuan ELINT (Electronic intelligence), COMINT (Communications intelligence), AIS (Automatic Identification System), Detect and Avoid, ASW (Anti Submarine Warfare), Lynx Maritime Radar dan Link 16 Capabilities. (more…)
Selain Rusia yang kabarnya tengah mendatangkan drone dari Iran, rupanya ada negara eks Uni Soviet lain yang tertarik pada kemampuan drone tempur/kamikaze produksi Iran. Yang dimaksud adalah adalah Tajikistan, Negeri di Asia Tengah ini sejak pertengahan Mei 2022 dilaporkan telah meresmikan sebuah perusahaan yang memproduksi drone Ababil 2. (more…)
Pasca Indonesia memilih untuk mengakuisisi drone tempur (UCAV) CH (Chang Hong)-4 Rainbow dari Cina, maka rangkaian kerja sama antara Indonesia dan Turki dalam pengembangan drone tempur serasa meredup, hal itu bisa dimaklumi, pasalnya Turki kandas dalam menawarkan drone tempur Anka ke Indonesia, padahal serangkaian kerja sama riset telah dilangsungkan cukup intens antara BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) dan Turkish Aerospace, termasuk menjalankan program pengembangan drone dalam uji di terowongan angin (wind tunnel). (more…)