Menyambung pemberitaan di artikel sebelum ini, yaitu AL India dibuat geger dengan terdeteksinya 12 unit drone bawah laut dari Cina yang beroperasi di kawasan Samudera Hindia, maka kemudian terungkap identitas sang drone tersebut, yaitu Haiyi (Sea Wing) underwater gliders. Meski dalam pernyataannya, pihak Cina menyebut Sea Wing digunakan sebagai wahana survei hidrografi oseanografi dan penelitian kelautan, tetap saja aksi Cina memicu kecurigaan dari New Delhi atas aksi spionase bawah laut. (more…)
Meski India kini dalam status lockdown terkait wabah Covid-19, namun rupanya hal itu tak menyurutkan tingkat kewaspadaan dari angkatan laut Negeri Anak Benua. Kali ini kesiagaan AL India bukan berasal dari negara seterunya (Pakistan), melainkan dari Cina. Belum lama ini dikabarkan lusinan drone bawah laut milik Cina terindikasi telah melakukan tugas mata-mata di Samudera Hindia. (more…)
Bila Indonesia baru berstatus bakal menerima hibah 14 unit drone intai maritim ScanEagle produksi Boeing Insitu, maka tahukah Anda, bahwa pihak pabrikan sudah merilis varian yang lebih baru dari ScanEagle, yaitu RQ-21 Blackjack atau kerap dikenal dengan sebutan “Integrator.” Namun tak seperti ScanEagle yang banyak digunakan oleh negara Non-NATO, maka berbeda dengan RQ-21 Blackjack. (more…)
Meski beritanya sudah didengungkan sejak awal 2018, program akuisisi atas hibah drone intai maritim ScanEagle lansiran Boeing Insitu untuk TNI AL belum juga tuntas. Informasi unit yang diakuisisi pun berubah-ubah, pertama kali disebut Indonesia akan menerima empat unit, kemudian pada April 2019, disebut Indonesia akan mendapatkan enam unit ScanEaagle. Puspenernal pun dikabarkan telah menyiapkan Skadron Udara 700 untuk menaungi armada ScanEagle. (more…)
Meski sedang diterjang wabah virus Corona dan hengkangnya puluhan partisipan, ajang pameran dirgantara terbesar di Asia Tenggara, Singapore AirShow 2020 masih menjadi magnet perhatian bagi para pecinta dunia dirgantara di kawasan ini. Selain Israel yang memboyong drone MALE Heron II, Negeri Gajah Putih diketahui juga ikut memamerkan drone rancangan dalam negerinya di Singapore AirShow 2020, yaitu U1-M yang selama ini telah digunakan AU Thailand (RTAF). (more…)
Setelah belum lama memperlihatkan drone kombatan (UCAV) yang mampu meluncurkan rudal anti kapal, yaitu Tengden TB001, Cina yang dikenal sebagai superpower dalam jagad drone kembali merilis sosok drone multirole kombatan dan sipil dalam wujud yang terbilang besar nan unik, lantaran prototipe drone yang dikembangkan dari varian Tengden TB001 ini menggunakan tiga buah mesin (triple engine). (more…)
Nama drone kombatan (UCAV) MQ-9 Reaper dalam beberapa hari ini menjadi trending, lantaran drone MALE (Medium Altitude Long Endurance) besutan General Atomics ini disebut-sebut sebagai algojo dalam penyerangan atas tewasnya Jenderal top Iran Qasem Soleimani di Bandara Baghdad, Irak. Dan yang menarik, ternyata drone ini punya varian intai maritim yang diberi label MQ-9 Guardian Remotely Piloted Aircraft System. (more…)
Bila armada TNI AL bakal menggunakan drone ScanEagle untuk mendukung tugas meronda di lautan, maka ada kabar dari Pakistan, bahwa negeri yang kerap berkonflik dengan India ini telah mengakuisisi drone intai (UAV) jenis Luna NG untuk misi reconnaissance, surveillance, and target acquisition (RSTA). (more…)
Masih terkait dengan program tank boat Antasena (X18 Tank Boat), PT Lundin Industry Invest (North Sea Boats) berencana untuk mengintegrasikan kapal kombatan tersebut dengan keberadaan drone pengintai. Hal tersebut diungkapkan John Lundin selaku CEO North Sea Drones saat Defense & Security Thailand 2019. Drone yang dimaksud adalah dari jenis mini VTOL (Vertical Take Off and Landing) tipe NSD-6Y. (more…)
Saat ini, tingkat kemajuan pengembangan drone sudah sedemikian pesat, namun secara terapan, bukan perkara mudah untuk mewujudkan drone intai berkecepatan supersonik. Maklum yang jadi tantangan bukan sebatas mesin yang harus mumpuni untuk meladeni penerbangan wahana nirawak, melainkan sistem kendali yang harus match pada level kecepatan tinggi. (more…)