Ada kesamaan mendasar antara Angkatan Laut Indonesia (TNI AL) dan Angkatan Laut Peru (Peruvian Navy), yakni sama-sama pengguna kapal selam diesel listrik Type 209/1200 buatan Howaldtswerke Deutsche Werft (HDW) AG, Jerman. Type 209/1200 dikenal di Indonesia sebagai Cakra class, sementara di Peru kapal selam sejenis disebut Angamos class. (more…)
Di sekitaran Oktober 2017, berita tentang protes Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu tentang performa baterai di kapal selam KRI Nagapasa 403 (aka – Changbogo Class) mengemuka ke publik. Seperti telah banyak diwartakan, Menhan menyebut Kapal selam dirasa kurang bertenaga karena berbadan besar tapi tenaga listrik yang dipasok kecil. (more…)
Di periode 1999-2000, hubungan Indonesia dan Australia mencapai tensi tertinggi terkait campur tangan Australia dalam jejak pendapat di Timor-Timur. Dan salah satu penggalan yang menarik dari ‘drama’ tersebut adalah terungkapnya bahwa salah satu kapal angkut yang juga berperan sebagai kapal komando, HMAS Kanimbla (L51), ternyata pernah nyaris menjadi sasaran ganasnya torpedo kapal selam TNI AL Cakra Class (Type 209/1300). (more…)
Kabar duka tengah menyelimuti dunia Monster Bawah Laut, sejak hilang kontak pada 15 November 2017, otoritas pertahanan Argentina resmi menyatakan status lost pada ARA San Juan S-42 pada 23 November lalu setelah terdengar ledakan keras di lokasi hilangnya kapal selam tersebut yang tak jauh dari Kepulauan Malvinas. Pernyataan tersebut muncul setelah ARA San Juan S-42 selama satu minggu lebih hilang kontak dengan markasnya di Mar del Plata. (more…)
Dengan rampungnya basis produksi kapal selam di galangan PT PAL pada September mendatang, secara langsung dimulai babak baru pembangunan kapal selam di dalam negeri. Selain proyek perdana berupa pengerjaan KRI Nagarangsang 405 (Nagabanda Class – aka Changbogo Class), fasilitas produksi kapal selam PT PAL juga nantinya dicanangkan untuk merilis kapal selam lanjutan untuk kebutuhan Korps Hiu Kencana TNI AL. (more…)
Saat kapal selam Changbogo Class pertama tiba di Indonesia pada awal tahun 2017, maka kapal selam Type 209/1300 TNI AL telah memasuki usia 36 tahun pengabdian, maklum duo KRI Cakra 401 dan KRI Nanggala resmi diserahterimakan ke Indonesia pada tahun 1981. Dengan usia Cakra Class yang kian menua, tak lantas kedua kapal selam ini akan dipensiunkan. Secara platform, Type 209/1300 masih serviceable, ditambah kedua kapal sudah pernah dilakukan repowering dan upgrade sistem elektronik. (more…)