Lumayan lama tidak mendengar kabar berita tentang ransus (kendaraan khusus) lapis baja yang satu ini. Terakhir kami melihatnya saat ajang Pameran Alutsista TNI AD di Lapangan Monas pada tahun 2014 silam, itu pun hanya ditampilkan dalam demo statis. Usia ransus lapis baja ini jelas tidak muda, bahkan bisa dikata, inilah generasi pertama tank recovery di Indonesia. (more…)
Venezuela sepertinya layak disebut sebagai jawara modifikator ranpur AMX-13, selain telah memperlihatkan varian AMX-13 M50 Ontos yang menempatkan enam laras recoilless gun (senjata tanpa tolak balik/STTB), Angkatan Darat Venezuela rupanya juga punya modifikasi AMX-13 varian mine clearing alias pembersih (penghancur) ranjau darat. (more…)
Ranpur lapis baja roda rantai AMX-13 tercipta dengan begitu banyak varian, seperti di Indonesia, ranpur besutan Perancis ini masih aktif digunakan oleh satuan kavaleri dan artileri medan. Terkhusus di artileri medan (armed), AMX MK61 lekat identitasnya sebagai self propelled howitzer alias howitzer gerak sendiri yang masin diandalkan di beberapa batalyon armed Komando Daerah Militer (Kodam). (more…)
Bicara tentang tank ringan AMX-13 memang unik, dari segi usia pengabdian, jelas ranpur buatan Perancis ini sudah tergolong gaek. Namun, kiprahnya terbilang superior untuk ukuran kavaleri TNI AD, pasalnya dengan ratusan unit yang dimiliki, AMX-13 versi meriam 75 mm dan versi meriam 105 mm pernah menyandang predikat sebagai tank utama di Indonesia, meski maksudnya beda dengan pengertian MBT (Main Battle Tank). (more…)