Meluncur dengan kecepatan hipersonik, rudal balistik jarak menengah atau intermediate-range ballistic missile (IRBM) dengan MIRV (Multiple Independently Targetable Reentry Vehicles) 9M729 Oreshnik (Kedr) menjadi begitu sulit ditangkal oleh sistem hanud (pertahana udara) Ukraina, termasuk MIM-104 Patriot sekalipun. (more…)
Tag: 9M729 Oreshnik
Antisipasi Serangan Oreshnik, Angkatan Darat AS Kembangkan “Dark Eagle” – Sistem Anti Rudal Balistik dengan Kecepatan Mach 17
Serangan rudal balistik jarak mengenah alias intermediate-range ballistic missile (IRBM) dengan hulu ledak hipersonik MIRV (Multiple Independently Targetable Reentry Vehicles) 9M729 Oreshnik (Kedr) ke Dnipo di Ukraina apda 21 November 2024, telah meningkatkan antisipasi tingkat tinggi bagi Amerika Serikat dan negara-negara NATO. (more…)
Bikin Ukraina dan Eropa Barat Ketar-Ketir, Rusia Rencana Tempatkan IRBM 9M729 Oreshnik (Kedr) di Belarusia
Sukses membuat ketar-ketir Ukraina dan Eropa Barat, maka Moskow punya strategi penempatan 9M729 Oreshnik (Kedr) di Belarusia. 9M729 Oreshnik yang masuk kategori rudal balistik jarak mengenah alias intermediate-range ballistic missile (IRBM) dengan hulu ledak hipersonik MIRV (Multiple Independently Targetable Reentry Vehicles) telah menciptakan ketakutan, khususnya saat serangan balasan Rusia pada 21 November 2024 ke kota Dnipo. (more…)
IRBM 9M729 Oreshnik (Kedr) – Varian Rudal Balistik Antarbenua RS-26 Rubezh yang Hantam Ukraina dengan Hulu Ledak Hipersonik
Guna mengurangi ‘kepanikan’ global dan agar tidak disebut melanggar perjanjian dalam Intermediate-Range Nuclear Forces (INF Treaty), maka satu hari setelah serangan rudal balistik hipersonik dengan MIRV (Multiple Independently Targetable Reentry Vehicles) ke kota Dnipro di Ukraina. Presiden Rusia Vladimir Putih menyatakan bahwa pihaknya tidak menggunakan rudal balistik antarbenua (ICBM), melainkan yang digunakan adalah rudal balistik jarak menengah atau intermediate-range ballistic missile (IRBM). (more…)