Update Drone KamikazeKlik di Atas

Spanyol Akuisisi (Tambahan) 25 Unit Jet Tempur Eurofighter Typhoon “Halcon”

Dari empat negara yang tergabung dalam konsorsiun Eurofighter Typhoon, hanya Spanyol yang ajeg untuk menolak membeli tempur stealth F-35 Lightning II. Negeri Matador itu justru mengambil keputusan untuk mengakuisisi varian lanjutan dari Typhoon, yakni Eurofighter Typhoon “Halcon”.

Baca juga: Spanyol Resmi Order 20 Unit Eurofighter Typhoon “Halcon”, Gantikan F/A-18 Hornet

Dan setelah mengorder 20 unit pada tahun 2022, kini ada kabar terbaru, bahwa Spanyol telah memutuskan untuk pesanan tambahan, berupa 25 unit Eurofighter Typhoon “Halcon”.

Dari siaran pers yang diterima Indomiliter.com (20/12/2024), pemerintah Spanyol telah menandatangani kontrak dengan NATO Eurofighter and Tornado Management Agency (NETMA) yang berpusat di Munich, Jerman, untuk akuisisi 25 pesawat Eurofighter Halcon.

Dikenal sebagai program Halcon II, pesanan tersebut akan mencakup pengiriman 21 pesawat Eurofighter generasi terbaru berkursi tunggal (single seat) dan empat pesawat Eurofighter berkursi ganda (tandem seat) untuk menggantikan sebagian armada F-18 yang dioperasikan oleh Angkatan Udara Spanyol.

Perjanjian tersebut, yang mengikuti kontrak sebelumnya yang ditandatangani pada tahun 2022 untuk sejumlah 20 jet tempur, akan membuat armada Eurofighter Angkatan Udara Spanyol bertambah menjadi 115 pesawat. Dengan pengiriman pertama yang akan dilakukan pada tahun 2030, pesawat baru ini akan meningkatkan kemampuan dan operasi kekuatan udara Spanyol; memperkuat posisinya yang menonjol di jantung NATO, dan mengamankan jejak industri program tersebut.

“Eurofighter merupakan simbol kerja sama industri antara negara dan perusahaan – contoh bagaimana Eropa dapat bekerja dalam konteks pertahanan saat ini. Kami berterima kasih atas kepercayaan pemerintah Spanyol kepada Eurofighter dan Airbus Defence and Space. Pesanan ini bukan hanya merupakan sinyal permintaan dan pertahanan yang penting, tetapi juga mengamankan rantai pasokan di Spanyol dan di seluruh Eropa,” kata Mike Schoellhorn, CEO Airbus Defence and Space.

Semua Eurofighter Spanyol dirakit, diuji, dan dikirim di lokasi Airbus Getafe (Madrid-Spanyol) dan jejak industrinya menghasilkan lebih dari 16.000 pekerjaan langsung dan tidak langsung di Spanyol saja. Perusahaan pertahanan dan teknologi nasional utama terlibat dalam proses manufaktur.

Akuisisi ini disetujui oleh Dewan Menteri Spanyol pada bulan September 2023 dan mencakup pesawat, mesin, dan layanan dukungan yang diperlukan.

Program Halcon
Program ini dirancang untuk menggantikan armada F/A-18 Horbet Spanyol, program Halcon berarti peningkatan signifikan kemampuan kekuatan udara Spanyol: total 45 (20+25) jet Eurofighter dipesan sejak 2022, dilengkapi dengan avionik canggih, radar pemindai elektronik (E-Scan), sistem senjata canggih yang mampu mengoperasikan rudal Brimstone III dan Full Meteor, sensor baru, dan konektivitas yang ditingkatkan.

Mereka akan bergabung dengan armada pesawat Angkatan Udara Spanyol saat ini yang berjumlah 70 unit mulai tahun 2026 dan seterusnya.

Tolak Akuisisi F-35 Lightning II, Spanyol Pilih Fokus Pada Eurofighter Typhoon Varian LTE

Bertugas di Spanyol sejak 2003, angkatan udara negara tersebut mengoperasikan Eurofighter dari pangkalan udara di Morón (Wing ke-11), dekat Seville, dan Los Llanos (Wing ke-14), Albacete. Gando (Wing ke-46), di Kepulauan Canary, akan segera menjadi pangkalan operasi berikutnya.

Secara keseluruhan, program Eurofighter mengamankan lebih dari 100.000 lapangan pekerjaan di Eropa, yang akan ditingkatkan melalui pesawat generasi terbaru, serta di masa mendatang, melalui kemajuan teknologi dalam pengembangan Eurofighter. Hingga saat ini, lebih dari 700 Eurofighter Typhoon telah dipesan oleh delapan negara. (Gilang Perdana)

Janji Airbus dan BAE Systems, “Eurofighter Typhoon Terus Terbang Sampai Tahun 2060,” Tapi ada Syaratnya

One Comment