Setelah MQ-9A Reaper, Giliran C-130 Hercules Dipasangi Perangkat Jammer Angry Kitten Pod
|Setelah menuntaskan uji coba instalasi pada jet tempur F-16 Fighting Falcon, perangkat jammer Angry Kitten ALQ-167 Electronic Countermeasures (ECM) Pod, terus dikembangkan untuk dipasang pada beberapa platform lain, termasuk pada pada tahun 2023 diuji cobakan pada drone tempur (UCAV) MQ-9A Reaper, kini ALQ-167 Angry Kitten juga diintegrasikan pada pesawat angkut C-130 Hercules.
Baca juga: Drone MQ-9A Reaper Dipasangi Perangkat Jammer Angry Kitten ALQ-167 ECM Pod
Pada 12 Maret 2025, US Air National Guard Air Force Reserve Command Test Center (AATC) mengumumkan berlangsungnya uji coba ALQ-167 Angry Kitten ECM Pod pada C-130 Hercules buatan Lockheed Martin. Perangkat lunak Angry Kitten terbukti mudah diperbarui, yang mendorong Angkatan Udara AS memodifikasinya untuk digunakan sebagai pod pengacau yang dapat digunakan dalam operasi tempur
“Kami memiliki harapan yang minim untuk apa yang dapat dilakukan untuk pesawat berbadan besar, tetapi ini menunjukkan bahwa kami benar-benar memiliki harapan yang baik,” kata Chris Culver, seorang teknisi EW yang terlibat dalam proyek tersebut, dalam pengumuman tersebut. Angkatan Udara AS juga memproyekikan pemasangan ALQ-167 Angry Kitten pada pesawat tanker KC-135 dan KC-46 Pegasus.
Pengujian di atas C-130 melibatkan real-time update, sehingga operator di dalam pesawat dapat mengasah teknik jamming selama penerbangan. Sebaliknya, saat pengujian di atas F-16 memerlukan modifikasi semacam itu di darat setelah penerbangan. Pod Angry Kitten dipasang ke lengan yang dapat ditarik dari AS-7 Special Airborne Mission Installation & Response (SABIR) yang terpasang pada pintu penerjun payung C-130, yang diturunkan di bawah pesawat untuk operasi.
The Airdyne SABIR system avoids cutting holes in a C-130 by simply replacing the rear side doors pic.twitter.com/wSHKDYkWci
— Think Defence (@thinkdefence) May 29, 2024
Mengutip dari beberapa literasi, perangkat pod jammer rancangan Georgia Tech Research Institute (GTRI) ini sejatinya bukan barang baru di arsenal AU AS. ALQ-167 ECM Pod mulai diproduksi pada tahun 1976. Sistem ini telah beroperasi dalam berbagai konfigurasi dan varian sejak itu. Selama bertahun-tahun, ada beberapa upgrade dan pembaruan yang dilakukan untuk meningkatkan kinerja dan kemampuan sistem.
ALQ-167 ECM Pod dirancang dari ULQ-21 countermeasures set. Ada banyak varian ALQ-167 yang berbeda, masing-masing menggunakan kombinasi modul ULQ-21 yang berbeda. Varian ini mencakup rentang frekuensi 425 MHz hingga 18 GHz dan menghasilkan noise, penipuan/pengulang, dan kombinasi mode ECM.
Selama ini, ALQ-167 ECM Pod telah banyak dioperasikan AS di banyak operasi militer. Namun, terobosan baru adalah adopsi ALQ-167 ECM Pod yang diintegrasikan pada drone MQ-9A Reaper. Sebelumnya ALQ-167 ECM Pod dipasang pada pesawat jenis A-6E, EA-6A, EA-6B, EP-3J, F-14A/B, F/A-18A-D, EC-24A, dan NKC-135. (Gilang Perdana)
AL AS Tuntaskan Uji Coba Jammer Pod Terbaru untuk EA-18G Growler