Selain Produksi Alutsista, Rheinmetall Ternyata Juga Buat Helm Tempur untuk Infanteri

Siapa yang tak kenal dengan Rheinmetall, manufaktur asal Jerman ini namanya sangat mendunia sebagai pemasok alutisista kelas berat berkualitas tinggi, sebut saja mulai dari Main Battle Tank sampai kanon reaksi cepat, identik sebagai produksi Rheinmetall. Namun, tahukah Anda, Rheinmetall ternyata juga memproduksi helm, tentu bukan helm motor.

Baca juga: Pasukan Infanteri Singapura Punya Helm Tempur Anyar dan New Personal Equipment

Persisnya yang diproduksi oleh Rheinmetall adalah helm tempur (combat helmet). Dikutip dari edrmagazine.eu (14/12/2022), Rheinmetall telah mencapai tonggak sejarah dalam melengkapi militer Jerman dengan helm tempur baru.

Pada 6 Desember 2022, Menteri Pertahanan Jerman Christine Lambrecht, telah menerima pengiriman resmi pakaian militer dan peralatan perorangan pertama yang dipesan oleh Bundeswehr (angkatan bersenjata Jerman) sebagai tanggapan atas situasi keamanan yang tiba-tiba berubah di Eropa. Dan di antara eeralatan tersebut, termasuk helm tempur terbaru yang dipasok oleh Rheinmetall.

Rheinmetall lewat anak perusahaannya, Rheinmetall Soldier Electronics GmbH, berhasil menyelesaikan kualifikasi formal helm tempur taktis serta pemeriksaan kualitas dari tiga lot pertama pengadaan berikutnya.

Pada November 2020, Bundeswehr melakukan pemesanan awal dengan Rheinmetall untuk helm tempur canggih. Perjanjian kerangka kerja mencakup pengiriman hingga 20.000 “Combat Helmet, Special Forces, Heavy.”

Helm tersebut awalnya diperuntukkan bagi pasukan khusus dengan kemampuan dasar yang diperluas untuk melengkapi pasukan ujung tombak NATO VJTF 2023. Pada bulan Maret 2022, didorong oleh dinamika yang terjadi di Eropa, Bundeswehr memperluas strateginya secara signifikan.

Model helm terbaru terbaru sekarang akan dikenal sebagai “Combat Helmet, Armed Forces.” Secara keseluruhan, pesanan lanjutan mencakup sekitar 300.000 helm, yang akan dipasok ke militer Jerman selama periode 2022-2025 dengan nilai kontrak mencapai 200 juta euro.

Helm tempur terbaru militer Jerman ini memberikan perlindungan yang lebih baik dan lebih nyaman dipakai. Helm tempur baru dilengkapi pelindung pendengaran desibel-independen dan perangkat observasi malam. Rheinmetall menyebut, helm tempur ini secara substansial akan meningkatkan efektivitas tempur pasukan infanteri Jerman.

Baca juga: Wujudkan Future Commando, Marinir Inggris Uji Penggunaan Helm Tempur Berkamera

Sejak 2020, hampir 34.000 helm telah dipasok oleh Rheinmetall. Pada akhir tahun, 11.000 lagi akan dikirim untuk pasukan infanteri Jerman. Pesanan tersebut dimenangkan oleh Rheinmetall Soldier Electronics dari Stockach, Jerman. Perusahaan ini dikenal sebagai pemasok spesialis modul sinar laser dan alat bidik elektronik. (Gilang Perdana)