SAR21: Senapan Serbu Bullpup Paskhas dengan Desain Modular
|Setelah senapan mesin berat CIS 50MG, senapan mesin regu Ultimax 100, hingga self propelled Howitzer FH-2000, masih ada beberapa alutsista TNI yang berasal dari Singapura, seperti di segmen senapan serbu (assault rifle), Korps Paskhas TNI AU sejak dekade silam menggunakan secara terbatas senapan bullpup SAR21. Penggunaan senapan bullpup berkualitas tinggi dari luar negeri tak hanya jadi domain Paskhas, Kopassus TNI AD turut memakai senapan bullpup asal Perancis, FAMAS.
Baca juga: CIS 50MG – SMB Serbu Kopassus dan Kostrad TNI AD
Baca juga: Ultimax 100 – Senapan Mesin Regu Andalan Taifib Korps Marinir dan Kopassus TNI AD
Meski dimiliki dalam jumlah terbatas (kabarnya 50 pucuk), SAR21 (Singapore Assault Rifle 21 Century) dipercaya sebagai senjata alternatif pegangan satuan elite Den Bravo 90 Paskhas. Debutnya kembali mencuat setelah SAR21 ikut disandingkan sebagai lawan tanding bagi senapan serbu SS-2 produksi PT Pindad. Dalam polling yang digelar Indomiliter.com pada periode 11 Oktober – 11 November 2016, SAR21 menempati posisi sebagai lawan tanding terberat kedua untuk SS-2, senapan serbu dari Negeri Pulau ini dipilih oleh 334 responden (21,02%) dari total 1.589 responden.
SAR21 oleh manukfaturnya ST Kinetics, dirancang sebagai senapan serbu yang mudah dioperasikan dan dengan desain bullpup, SAR21 leluasa digunakan dalam ruang yang relatif sempit. Di kalangan prajurit, SAR21 juga dikenal sebagai senapan yang punya hentakan rendah, sehingga kendali pada senjata lebih mudah selama proses penembakkan. SAR21 dibuat dengan visi jangka strategis jangka panjang, salah satunya diperliatkan dengan dianutnya pola modular, sehingga konstruksi SAR21 mudah diadaptasi dengan beragam aksesoris peperangan lain.
Baca juga: FAMAS – Senapan Bullpup Perancis, Ikut Jadi Pegangan Kopassus TNI AD
Seperti halnya senapan serbu bullpup Steyr AUG, SAR21 juga dapat dipasangi perlengkapan seperti pelontar granat kaliber 40 mm. Pilihan yang tersedia bisa mengadopsi model 40GL dan M203. Sistem pelontar granat M203 terbilang yang paling populer karena telah lama melekat pada senapan serbu M16.
Baca juga: M-203 40mm – Pelontar Granat Terpopuler, Andalan Berjuta Infanteri
Mirip dengan konsep Steyr AUG, SAR21 versi awalnya sudah dilengkapi built in optical scope dengan 1,5 x pembesaran. Agar akurasi dijamin maksimal, SAR21 juga bisa ditambah laser aiming device. Mengikuti tren model senjata terbaru, SAR21 versi karabin sudah dilengkapi picatinny rail, menjadikan SAR21 lebih adaptif untuk dipasangi beragam jenis alat bidik. Sebagai senapan serbu otomatis, SAR21 dioperasikan dengan gas operated dan mengusung kaliber standar NATO 5,56 x 45 mm. Moda penembekkan yang tersedia adalah semi otomatis dan full otomatis. Guna memudahkan pengoperasian bagi prajurit yang mengenakan sarung tangan, maka posisi triggerguard telah diperbesar.
Untuk memudahkan perawartan, semua komponen SAR21 dapat dibongkar pasang tanpa membutuhkan alat bantu apa pun, hal ini berkat penggunaan teknologi push pin. Bicara tentang magasin, ST Kinetics resminya merilis SAR21 dengan magasin dari bahan plastik transparan, mengingatkan pada magasin Steyr AUG. Namun, dipastikan magasin dari senapan M16 kompatibel dengan SAR21.
Baca juga: H&K HK416 – Senapan Serbu dengan Akurasi Tinggi dan Kualitas ‘Sebandel’ AK-47
Baca juga: H&K G3 – Senapan Serbu Paskhas (PGT) Dalam Operasi Trikora
Dari segi ukuran, SAR21 punya panjang standar keseluruhan 805 mm, sementara panjang larasnya 508 mm. Bicara soal laras, panjangnya serupa dengan laras M16, tapi panjang keseluruan tentu SAR21 lebih pendek dan ringkas dari M16. Bebera senjata bullpup mengeluarkan selongsong peluru sangat dekat dengan wajah penggunanya, dan banyak yang terganggu dengan hal tersebut. Beberapa senjata bullpup mecoba memecahkan masalah ini dengan selongsong peluru dikeluarkan ke arah bawah. Seperti SAR21 selongsong peluru keluar jauh lebih kedepan dibanding Steyr AUG. SAR21 secara umum memiliki performa kecepatan tembak 650 peluru per menit. Kecepatan luncur proyektil 970 meter per detik, dan jarak tembak efektif 460 – 800 meter.
Dari sejarahnya, SAR21 dirilis sebagai pengganti M16 bagi militer Singapura. Desain SAR21 dirampungkan pada tahun 1996, dan resmi dioperasikan satuan militer pada tahun 1999. Selain digunakan Singapura dan Indonesia, pengguna SAR21 adalah Brunei Darussalam, Maroko, Thailand, Peru dan Sri Lanka. Oleh ST Kinectics, senapan modular dengan material komposit polikarbon ini terus dikembangkan, salah satunya SAR21 bisa ditambahkan tools Round Corner Firing (RCF) untuk meladeni peperangan jarak dekat di perkotaan. (Gilang Perdana)

Baca juga: Galil Galatz Sniper – Senapan Penembak Runduk Taipur Kostrad TNI AD
maaf bang @admin mau tanya ….
apa TNI -AD ada rencana buat nambah Tank Leopard2 lg ???
mohon pecerahan bagi yg bersedia berbagi
@Nadia: infonya baru berstatus “kabarnya,” nanti ditunggu info resminya ya.
Desain bullpup memang berkesan futuristik dan lebih ringkas,. Mungkin itu salah satu pendapat mengenai bullpup, walaupun begitu namanya buatan manusia, tetep aja kekemahannya walaupun menurut sy sifatnya objektif saja. Lontaran slongsong yg terlalu dekat dgn penembak, bagi sebagian org cukup mengganggu, selain itu beberapa senjata bullpup yg beredar spertinya tdk bisa mengakomodir penembak kidal.. simplisitas dlm bentuk dan perawatan ternyata menyebabkan harga per unit lbih tinggi dari senjata biasa (AR 15 series), sehingga populasi bullpup tdk lah seluas senapan konvensional.
apakah singapura sudah memakai produk pindad?
Untuk apa ? mereka sudah punya produk sendiri, lebih lengkap, kalau misal ngak ada, mereka bisa ToT sendiri dengan negara lain
@errik
inggris dan prancis memang sdh menunjuk h&k g36/37 untuk menggantikan senapan bullpup l1a2 & famas.
kl alasannx saya kurang tahu
@Ayam jago
Klo prancis bukannya ganti k HK 416 yaa.. bukan G36, karena G36 jg punya byk keluhan dari usernya, AD Jerman
@dboys
trima kasih banyak koreksinx.
amat disayangkan banget bila famas & l1a2 pensiun. cakep banget!!
ijin OOT dikit bung admin
kenapa ini senjata namanya bullpup ya, bull = kebo dan pup = (tiiitttt sensor)
kalo dikalangan gamers CS lokal jadi sering disebut ta* kebo
darimana datangnya nama ini ya?
Pindad baru menguasai teknologi bullpup baru baru ini saja
Kalau tidak salah di salah satu varian prototype SS3
http://1.bp.blogspot.com/-egpxt6iA0_M/VRojjUH-AnI/AAAAAAAAD_Y/-KL4DE9sleA/s1600/SS-2%2Bbullpup%2Bexperiment%2BPINDAD%2B2.jpg
http://4.bp.blogspot.com/-0nHgOavnNCE/VRokfzt5V2I/AAAAAAAAD_k/TyUzW0ksJGk/s1600/Senapan%2Bserbu%2Bbullpup%2BPT%2BPindad.jpg
Di web nya masih belum terpampang, jadi masih prototype sampai sekarang
Sedang ST Kinetic Singapura sejak tahun 1999, kita masih kalah langkah agak jauh
Katanya negara pelopor bullpup, Inggris & Perancis, balik lagi ke desain konvensional. Apa benar & mengapa?
katanya mau memajukan industri pertahanan dlm negeri. hebatnya apa sih SAR21 ini? pindad jg bsa kok buat! tank aja bsa buat mosok assault rifle bulbup ga bsa
mengapa pindad tidak mengembangkan senjata jenis bull pup ? apakah kelemahan jenis senjata ini selain keunggulan daya hentaknya sehingga tidak banyak negara yang menggunakan sistem ini?
tapi ttp menurut saya punya pindad yang paling bagus dan juga udah teruji kehebatannya