Update Drone KamikazeKlik di Atas

Rusia ‘Diinvasi’ Ukraina, Kalashnikov Pamer Video Drone Kamikaze KYB Hancurkan Howitzer Tarik M777 di Kursk

Perang yang berkepanjangan tak pelak dapat menciptakan banyak anomali, seperti kasus yang terjadi saat ini, justru pasukan Ukraina yang mampu melakukan ‘invasi’ ringan ke wilayah Rusia di Kursk. Sudah bisa ditebak, pertempuran besar kini tengah berkobar, buntuk dari upaya Rusia untuk mengusir pasukan Ukraina, sebaliknya pasukan Ukraina ingin merangsek jauh lebih dalam ke wilayah Rusia.

Baca juga: Australia Donasikan 6 Pucuk Howitzer M777 A2 untuk Ukraina

Di tengah pertempuran yang sengit, Kalashnikov Concern pada akhir pekan lalu dalam akun Telegram memposting aksi drone kamikaze (loitering munition) KYB yang sukses menghancurkan howitzer tarik M777 milik Angkatan Bersenjata Ukraina yang dipasok oleh Amerika Serikat dan Australia.

Pada saat yang sama, Presiden Kalashnikov Concern Alan Lushnikov menekankan dalam sebuah wawancara dengan kantor berita TASS, bahwa amunisi loitering berpemandu seperti KYB sedang dikirimkan kepada pelanggan sesuai dengan perintah pertahanan negara. “Kami meningkatkan produksi produk-produk ini setiap tahun. Baru-baru ini, musim panas ini, kami melakukan uji coba KYB lainnya,” kata Alan Lushnikov.

Drone kamikaze KYB diproduksi oleh Kalashnikov Concern JSC bersama dengan Izhevsk Unmanned Systems Research and Production Association LLC (Kalashnikov Concern).

KYB dirancang untuk menghancurkan kendaraan lapis baja tunggal dan kelompok di kedalaman taktis musuh. Lini amunisi jelajah berpemandu sedang ditingkatkan melalui kerja sama yang erat dengan pelanggan: saat ini sedang dipasok dengan versi KYB yang ditingkatkan dengan daya yang ditingkatkan.

Versi ekspor disebut KYB-E, pada bulan Januari di pameran UMEX 2024, yang diadakan di Abu Dhabi, Rosoboronexport mengumumkan, bahwa telah berhasil mempromosikan Orlan-10E, Orlan-30 dan Orion-E UAV pengintai/serang, serta amunisi jelajah KYB-E, yang telah membuktikan kemampuannya dalam operasi tempur nyata.

Eksportir pertahanan Rusia menyatakan kesiapannya untuk kerja sama industri melalui produksi drone lokal di lokasi pelanggan, kerja sama litbang bersama pada drone canggih, dengan mempertimbangkan kompetensi serius pihak Rusia dalam pengembangan dan penggunaan drone tempur.

KYB punya bentang sayap 950 mm, dan drone ini dirancang untuk mengudara sembari melakukan pengintaian selama lebih kurang 30 menit. Dengan kecepatan 130 km per jam, KYB sanggup membawa hulu ledak 2,7 kg.

Pihak Kalashnikov menyebut bila KYB bisa diibaratkan layaknya rudal jelajah ringan dengan tentunya harga yang murah. Drone ini dapat dipandu hingga jarak 65 km. Karena menjalankan fungsi layaknya drone biasa dan guna menjamin tingkat akurasi pada sasaran, maka KYB juga dilengkapi perangkat sensor dan electro optic. Secara umun KUB-UAV punya dimensi 1210 x 950 x 165 mm. (Gilang Perdana)

“Product 55” – Drone Kamikaze Terbaru Rusia dengan Empat Rotor plus Kamera Full HD

One Comment