Rostec Umumkan Modifikasi Terbaru Senapan Serbu Amfibi ADS, Andalan Pasukan Katak Rusia

Meski baru diproduksi secara massal pada tahun 2019, senapan serbu amfibi ADS Amphibious Rifle, sudah digunakan oleh combat diver dan pasukan khusus Rusia seperti Spetsnaz pada tahun 2013. Dan setelah beberapa tahun menjadi andalan bagi pasukan katak Rusia, pada International Maritime Defense Show (IMDS 2023) di Krostatd, dekat St. Petersburg, Rostec mengumumkan modifikasi baru pada varian senapan serbu ADS.

Baca juga: ADS Amphibious Rifle – Senapan Serbu Bullpup Andalan Pasukan Katak Rusia

ADS Amphibious Rifle adalah karakter senjata yang unik, dirancang dengan desain bullpup dan mampu digunakan di permukaan dan bawah, air, menjadikan ADS menjadi pionir dalam desain senjata bullpup amfibi. Keberadaan ADS tak lain guna menggantikan APS (Avtomat Podvodnyy Spetsialnyy), yaitu senapan otomatis bawah air, yang selama ini (juga) digunakan Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL.

Dan setelah empat tahun diproduksi dan digunakan oleh combat diver dan pasukan khusus Rusia seperti Spetsnaz, kini ada kabar bahwa ADS Amphibious Rifle telah mendapatkan penyempurnaan desain, dengan tujuan untuk meningktkan aspek ergonomis dalam pengoperasian.

Dari laman Kantor Berita Rusia Tass – tass.ru (22/6/2023), Rostec memperkenalkan varian upgrade dari senapan serbu ADS. Berdasarkan hasil uji coba operasi, diputuskan untuk modifikasi senapan serbu ini dilakukan untuk meningkatkan karakteristik ergonomisnya. “Pekerjaan modernisasi sedang dilakukan dengan desain produk akan dikonfirmasi dengan tes,” ujar pihak Rostec dalam siaran pers.

Awal produksi senapan serbu ADS dilakukan pada tahun 2019. Senapan ini dibuat sesuai dengan prinsip tata letak “bullpup”, yang memberikan panjang senjata yang lebih pendek dibandingkan dengan skema tradisional dengan panjang laras yang sama, keseimbangan yang lebih baik, dan juga menghilangkan kebutuhan untuk membuka dan melipat popor.

ADS varian lama (atas) dan APS (bawah).

Saat digunakan di darat, yakn seperti berlaku lazimnya senapan serbu konvensional, ADS dapat menembakkan peluru konvensional 5,45 x 39 mm. ADS menggunakan magasin dengan munisi yang dapat menggunakan milik AK-74 (5,45 x 39 mm).

Meski magasinnya serupa dengan milik AK-74 (dengan 30 peluru), namun ada perbedaan tipe selongsong (cartridge) untuk misi penembakan di bawah air dan di atas permukaan. Dengan selongsong khusus, penembakan di dalam air punya performa jarak tembak 25 meter pada kedalaman 5 meter. Kemudian jarak tembak menjadi 18 meter pada kedalaman 20 meter.

Untuk penembakan di bawah air, Biro desain TsKIB mengembangkan selongsing khusus PSP and PSP-UD dalam ukuran yang sama. Dengan demikian, mesin menggunakan majalah 30 putaran standar dari AK-74 untuk kedua jenis amunisi.

ADS dilengkapi dengan peluncur granat 40 mm standar. Yang berubah dibandingkan varian ADS lama adalah desain picatinyy rail, pada ADS varian baru, terlihat jelas picatinny rail lebih panjang untuk dipasangkan berbagai jenis aksesoris dan alat bantu bidik.

Laras ADS dapat dilengkapi peredam.

Saat berlaku sebagai senjata di permukaan, jarak tembak efektif ADS dengan selongsong peluru standar mencapai 500 meter. Untuk menambah daya hancur, ADS juga dilengkapi pelontar granat kaliber 40 mm dengan munisi VOG-25. Khusus untuk pelotar granat, tidak disebutkan apakah bisa ditembakan di bawah air atau sebaliknya.

Secara umum, ADS Amphibious Rifle mengusung pola aksi gas-operated dan rotating bolt. Dalam teori, kecepatan tembaknya mencapai 700 proyektil per menit. Dalam simulasi penembakan di atas air, kecepatan luncur proyektilnya mencapai 900 meter per detik.

Perbedan yang cukup kentara antara ADS varian baru dan varian lama, terletak pada desain picatinny rail, yang mna ADS varian baru punya picatinny rail yang lebih panjang sampai laras. Dengan picatinny rail lebih panjang, maka ADS bisa lebih fleksibel dalam menggunakan alat bidik dan aksesoris tambahan.

Dari sejarahnya, senapan serbu ini dikembangkan oleh Tula Arms Plant, yang juga merupakan produsen APS, munculah sosok senapan serbu yang disebut ADS Amphibious Rifle. Lewat serangkaian uji coba penembakan di atas dan bawah permukaan air, pada tahun 2005 senjata ini dinyatakan lulus desain dengan menggunakan amunisi M74 kaliber 5,45 x 39 mm.

Baca juga: Mengacu Pada APS Rusia, PT Pindad Bersiap Luncurkan Senapan Serbu Bawah Air

Berlanjut ke tahap desain akhir dan produksi oleh KBP Instrument Design Bureau, senapan ini resmi digunakan pasukan katak Rusia sejak tahun 2013. Sebagai catatan, Tula Arms Plant dan KBP Instrument Design Bureau, keduanya tergabung ke dalam High Precision Systems (bagian dari Rostec). (Gilang Perdana)