Roketsan Karaok, Rudal Anti Tank Man Portable Berpemandu Infrared
|Roketsan, manufaktur persenjataan asal Turki, belum lama ini merilis kabar telah menuntaskan uji coba dan pengembangan rudal anti tank – anti-tank guided missile (ATGM) Karaok (Arrow). Dengan tuntasnya uji coba Karaok, maka dijawalkan rudal ini akan masuk ke dalam aset militer Turki pada akhir tahun 2022 ini.
Baca juga: [Video] Rudal Anti Tank Stugna P Tembak Jatuh Helikopter Serang Kamov Ka-52 Alligator
Mirip dengan FGM-148 Javelin, Karaok adalah rudal anti tank man portable kaliber 125 mm yang ketika diluncurkan akan menjalankan mekanisme fire and forget. Karaok dilengkapi dengan hulu ledak tandem charge HEAT dan motor roket dua tahap hibrida baru yang dikembangkan secara lokal yang memungkinkan peluncuran rudal dari ruang tertutup.
Karaok mengandalkan sistem pemandu infrared, menjadikan rudal ini efektif digunakan pada kondisi siang dan malam hari. Rudal berikut peluncurnya disebut punya berat kurang dari 16 kg dan panjang tabung 1,1 meter. Dari spesifikasi, Karaok dengan moda penyerangan direct attack dan top attack ini punya jarak tembak efektif hingga 2.500 meter.
Moda top attack digunakan untuk menghancurkan tank dan kendaraan lapis baja lain. Setelah rudal meluncur, rudal naik ke atas dan kemudian turun menuju sasaran. Metode ini ideal untuk menghancurkan tank, karena kebanyakan dari mereka hanya memiliki tingkat perlindungan lapis baja minimum di bagian atas kubah.
Baca juga: Norinco Red Arrow 12 – Rudal Anti Tank ‘Jiplakan’ FGM-148 Javelin
Sementara dalam moda direct attack – rudal terbang langsung ke sasaran. Mode ini digunakan untuk penghacuran bangunan, bunker, kru senjata dam konsentrasi pasukan lawan. (Bayu Pamungkas)
İşte… Türkiye’nin Omuzdan Atılan Tanksavar Füzesi KARAOK’un test görüntüleri! 🇹🇷 🚀💥
– Roketsan tarafından geliştirilen KARAOK TEK-ER Tanksavar Güdümlü Füze, bu yıl envantere girecek pic.twitter.com/bKO4Qgw9Pe
— SavunmaSanayiST.com (@SavunmaSanayiST) April 22, 2022
Rumornya Indo tertarik Rudal Balistik Khan dan J600 Y dari Turki..semoga benar dan ada ToT buat kemandirian pembuatan Rudal di Indo, soalnya selain Ukraina yang bisa diajak kerjasama pembuatan Rudal adalah Turki..sehingga bisa dipadukan dari hasil RE rudal dalam negeri sendiri..
Masih terngiang dg desain rudal panggul merapi,, setelah sukses sampai prototipe kabarnya bak hilang ditelan bumi, apa diam2 sudah masuk lini produksi..
Untuk percepatan kemampuan dan kekuatan rudal, Indonesia butuh 3 sumber pengadaan salah satunya Turki, kenapa kok banyak sumber, karena ketergantungan alutsista hanya pada satu sumber membuat kesulitan posisi politik
Bismillah setuju banget dengan ide ini….”
Indo tertarik Rudal Balistik Khan dan J600 Y dari Turki..semoga benar dan ada ToT buat kemandirian pembuatan Rudal di Indo, soalnya selain Ukraina yang bisa diajak kerjasama pembuatan Rudal adalah Turki..sehingga bisa dipadukan dari hasil RE rudal dalam negeri sendiri…”,sedapat mungkin dapat memproduksi sendiri kapal selam 218 dan 214 yang berteknologi AiP,tambah kemampuan sistem pertahanan udara TNI AD,AU dan AL dengan rudal rudal seperti tor,buk maupun s.200,kalau dapat dan mampu MIM 104 patriot dapat diakuisisi di ibukota negara baru dikalimantan,usahakan berdiri dan terbentuk sekolah penerbang tempur buat PENERBAL dan PENERBAD dengan pesawat tempur walaupun hanya memiliki satu skadron khusus yaitu dengan pesawat tempur j.10,maupun su.25 ub, siapa tau presiden China mau hibahkan skadron udara j.10 gratis keindonesia.coba dorong lobi politiknya agar dapat hibah bantuan.