Prajurit Kini Dapat Berlatih Simulasi Peluncuran Rudal Javelin dengan ‘Video Game Engine’

Lantaran harga rudal yang per unitnya sekitar US$200.000, maka merupakan kesempatan langka bagi seorang prajurit untuk bisa berlatih menembakan rudal anti tank FGM-148 Javelin secara langsung. Untuk itu, berlatih lewat simulasi menjadi penting untuk dilakukan oleh personel pengguna rudal yang laris di laga perang Ukraina tersebut.

Baca juga: Australia Order Ratusan Unit FGM-148F – Inilah Varian Terbaru dari Rudal Anti Tank Javelin

Dikutip dari defensenews.com (30/3/2023), disebutkan para prajurit pengguna rudal Javelin di seluruh dunia dapat segera menghancurkan Main Battle Tank (MBT) dalam lingkungan simulasi yang ditingkatkan dengan graphics engine yang biasa digunakan pada game online Fortnite.

Teknologi realitas ini tinggal menunggu upgrade ke versi Javelin Basic Skills Trainer block I milik Science Applications International Corporation (SAIC), perusahaan teknologi asal Virginia. Upgrade akan mengintegrasikan Unreal 4 engine dari Epic Games ke dalam skenario simulasi penembakan rudal Javelin.

Upgrade simulasi dapat memakan waktu dan upaya yang signifikan, tetapi upgrade diharapkan dapat digunakan oleh prajurit pada tahun 2025. Perangkat simulasi Javelin (Javelin trainer) yang saat ini digunakan adalah hasil pengembangan tahun 2001 dan mengacu pada real-world training ranges.

Pihak SAIC mengatakan pelatih biasanya dipekerjakan di ruang kelas, di mana pasukan menjadi terbiasa dengan perangkat dan kontrolnya. Sementara personel militer AS kadang-kadang maju untuk menembakkan rudal live yang mahal dalam pelatihan mereka, tidak semua pengguna di seluruh dunia memiliki kesempatan tersebut. Itu berarti pelatih bisa menjadi satu-satunya pengalaman prajurit dengan platform Javelin sampai tiba waktunya untuk menghadapi kendaraan musuh sebenarnya.

Javelin Trainer versi baru yang ditenagai Unreal Engine akan memastikan pengalaman yang lebih realistis, kata pakar SAIC. Setelah melihat perangkat lunak saat ini dan membandingkannya dengan yang akan datang, maka ada peningkatan signifikan dalam kualitas gambar, opsi medan, dan realisme target.

SAIC berharap dapat membawa program ke standar grafis modern yang dapat membantu pasukan dari Gen Z yang “terlahir-digital” fokus pada pelatihan ini.

Mengadopsi off-the-shelf physics and graphics engine, akan membuat pengembangan skenario baru yang disesuaikan dengan spesifikasi setiap pelanggan, dan tentunya menjadi lebih mudah dan lebih murah, kata pejabat SAIC.

Unreal Engine memiliki komunitas pengguna yang besar di beberapa industri, membuatnya lebih mudah untuk memecahkan masalah, menemukan bakat, dan terus membangun kemampuan tambahan ke dalam pelatih baru.

Baca juga: Javelin Joint Venture Kebagian Berkah Perang Ukraina, Raih Kontrak Produksi 1.300 Rudal Javelin

Rudal anti tank Javelin adalah salah satu dari beberapa senjata Barat yang mendapatkan popularitas selama setahun terakhir, terutama di medan perang Ukraina. “Kami sudah membuat 2.500 Javelin setahun,” kata pejabat tinggi Angkatan Darat. “Dan kita akan mendapatkan hingga 5.000 Javelin setahun dalam satu atau dua tahun ke depan.”

Dengan frekuensi pengguaan Javelin yang tinggi, maka penggunan Javelin Basic Skills Trainer dipercaya akan meningkat, dan berpotensi untuk digunakan di banyak negara pengguna. (Gilang Perdana)