Update Drone KamikazeKlik di Atas

Pertama di Luar AS, Australia Bangun Fasilitas Pengecetan Khusus F-35A Lightning II di Williamtown

Terlepas statusnya sebagai sekutu ring satu Amerika Serikat, Australia juga dikenal (sampai saat ini) sebagai operator jet tempur stealth F-35A Lightning II terbesar di luar AS. Dengan dua poin yang menguntungkan tersebut, industri dirgantara Australia belum lama ini ‘naik peringkat’ dengan mencanangkan sebagai regional hub maintenance bagi seluruh F-35A yang dioperasikan di kawasan Indo-Pasifik.

Baca juga: Analis Pertahanan Australia: Satu Pembom Stealth B-21 Raider Setara Enam F-35A, “Lebih Efektif untuk Menghadapi Ancaman dari Cina”

Regional hub maintenance pertama F-35 di luar AS itu didasarkan pada sebuah proyek senilai $100 juta. Persisnya, Australia tengah membangun fasilitas pelapisan cat F-35A di pangkalan Angkatan Udara di Williamtown, Newcastle, Negara Bagian New South Wales. Fasilitas tersebut akan menerapkan lapisan khusus pada jet tempur, membuatnya hampir tidak terlihat oleh radar. Ini adalah perkembangan yang signifikan karena ini pertama kalinya teknologi ini digunakan di luar AS.

Menteri Industri Pertahanan Australia, Pat Conroy, mengatakan cat khusus yang digunakan pada jet F-35A Lightning II sangat meningkatkan kemampuan stealth dengan menyerap gelombang radar daripada memantulkannya. Cat ini menjadikan F-35 sebagai jet tempur stealth yang paling sulit dideteksi di seluruh dunia.

Lantaran menyangkut F-35A Lightning II, maka komposisi cat dan kimia untuk penempur stealth terlaris ini sangat dirahasiakan. BAE Systems, sebuah perusahaan yang berbasis di Williamtown, nantinya akan menjalankan fasilitas ini. Untuk saat ini, BAE Systems mengelola 63 unit F-35A RAAF. Secara keseluruhan, Australia akan menerima 72 unit F-35A. Selain itu, ada potensi di masa depan untuk penambahan satu skadron baru F-35A, yakni untuk menggantikan F/A-18F Super Hornet yang akan pensiun satu dekade mendatang.

Conroy memproyeksikan peningkatan aktivitas jet di Williamtown dapat menjadikan Hunter Valley sebagai pusat pertahanan, mendukung banyak pekerjaan di wilayah tersebut. Dia juga mengakui warisan kawasan ini dalam berbagai proyek konstruksi. Rencananya pembangunan fasilitas pengecetan di Williamtow akan dimulai pada tahun 2024.

Teknologi siluman (stealth) adalah fitur utama pada F-35, cat memainkan peran penting dalam mencapai kemampuan ini. Cat yang digunakan pada F-35 dirancang untuk menyerap dan menyebarkan gelombang radar, membuat pesawat sulit dideteksi radar. Ini dicapai melalui penggunaan bahan khusus pada cat yang dapat menyerap dan menghilangkan energi elektromagnetik.

Cat yang digunakan pada F-35 terdiri dari beberapa lapisan, masing-masing dengan tujuan tertentu. Lapisan atas adalah bahan penyerap radar yang membantu menyebarkan gelombang radar dan mengurangi radar signature pesawat. Lapisan ini biasanya berwarna hitam atau abu-abu tua, yang membantu mengurangi visibilitas pesawat di malam hari atau dalam kondisi kurang cahaya.

Selain lapisan atas, cat pada F-35 juga mengandung lapisan bahan konduktif yang membantu menghilangkan energi elektromagnetik yang tersisa. Lapisan ini biasanya terbuat dari bahan seperti serat karbon atau aluminium, yang sangat konduktif dan dapat dengan cepat menyerap dan menghilangkan energi elektromagnetik.

Debut F-35A Australia telah menghadapi tantangan, terutama terkait proyeksi pengeluaran Aus$14 miliar untuk mempertahankan armada yang ada pada tahun 2053. Peningkatan ukuran armada dapat semakin membebani pembayar pajak. Meskipun mencapai Kemampuan Operasional Penuh [FOC], ada kekhawatiran karena F-35 Australia diperkirakan menghabiskan lebih sedikit waktu di udara. Ini telah memicu perdebatan nasional tentang kemampuan pesawat.

Baca juga: Jurnalis Senior Australia: Pengadaan Jet Tempur Stealth F-35A adalah “Kesalahan Terbesar”

Dengan membuka fasilitas pengecetan F-35 di Williamtown, maka secara langsung membuka 100 lowongan kerja baru, dan 750 pekerjaan tidak langsung, lantaran proyek ini turut melibatkan 70 perusahaan lokal di Australia. (Gilang Perdana)

2 Comments