Negosiasi dengan Korea Selatan Tuntas, Polandia Umumkan Segera Produksi MBT K2 Black Panther
|Memborong alutsista besar-besaran dari Korea Selatan yang mencapai nilai US$14,5 miliar, maka dipastikan pemerintah Polandia akan meminta alih teknologi maksimal dalam produksi alutsista terkait. Di antara yang dibeli Polandia adalah Main Battle Tank (MBT) K2 Black Panther dalam jumlah besar (total 250 unit). Dari beberapa unit MBT K2 yang dibuat di Korea Selatan dan telah dikirim ke Polandia, maka ada porsi Black Panther yang akan diproduksi di Polandia.
Seperti dikutip Armyrecognition.com, pada tanggal 20 Juni 2024, Wakil Perdana Menteri Władysław Kosiniak-Kamysz mengumumkan bahwa Polandia akan segera memulai produksi MBT K2, hal tersebut menyusul keberhasilan negosiasi lanjutan dengan Korea Selatan. Perkembangan ini dipandang sebagai pencapaian perjanjian dengan Polish Armaments Group (PGZ), yang mempercepat upaya untuk memulai produksi.
Kosiniak-Kamysz mengkonfirmasi rencana untuk menandatangani kontrak eksekutif untuk produksi 180 unit MBT K2 Black Panter selama pameran industri pertahanan mendatang di Kielce, Polandia.

Sebelumnya, Military Industrial Automotive (WZM), bagian dari Polish Armaments Group (PGZ) dan Hyundai Rotem Company mengumumkan pada 31 Maret 2023, pembentukan usaha patungan (joint venture) untuk memproduksi MBT K2 Black Panther dan perangkat pendukungnya di Polandia. Sebagai bentuk alih teknologi, maka pembentukan konsorsium merupakan langkah penting dalam pengembangan MBT K-2PL Black Panther yang dirancang khusus untuk Polandia.
Kesepakatan dengan Hyundai Rotem juga mencakup transfer teknologi dan pembentukan jalur produksi K2 di Polandia, yang akan menciptakan lapangan kerja baru dan berkontribusi pada pengembangan industri pertahanan dalam negeri Polandia.
Korea Selatan sangat tanggap terhadap kebutuhan sang calon pembeli, yakni situasi di Eropa yang memanas akibat konflik Rusia versus Ukraina, menjadikan sebagian besar negara Eropa harus bersiap untuk terlibat peperangan. Dan penjualan K2 Black Panther ke Polandia adalah sukses Hyundai Rotem dalam memasarkan alutsista beratnya ke Benua Biru.
Pemerintah Polandia berkomitmen untuk memastikan bahwa 50 persen produksi dan pembelian Angkatan Bersenjata Polandia dilakukan di Polandia, yang merupakan janji utama pemilu. Tujuan ini memerlukan investasi dan kemitraan, seperti yang ditekankan oleh Kepala Kementerian Pertahanan Negara.
Diskusi tersebut juga mencakup kerja sama militer yang lebih luas, dengan fokus pada pertahanan dan persenjataan. Para menteri bersama-sama memimpin pertemuan komite gabungan menteri, di mana mereka membahas kegiatan stabilisasi Semenanjung Korea dan perkembangan hubungan militer antara Polandia dan Korea Selatan di masa depan. (Gilang Perdana)
Hyundai Rotem Kapalkan 18 Unit MBT K2 Black Panther ke Polandia
Daripada beli T-90, mending beli Kinzhal 1000 biji, Zircon dan Satan II.
kalau ngayal itu jangan tanggung tanggung wkwkwk
Indonesia harus pesen bikin harimau hitam yang banyak. Setiap divisi KOSTRAD harus punya minimal 2 batalyon medium tank. Total 350 unit. Unit tank ringan yg udah ada pindahin aja ke KODAM2. Lalu pesen MBT T90 ke rusia. 60 unit biar bisa bikin 1 batalyon MBT di divisi 3 KOSTRAD.
Memang rada aneh Polandia mampu bikin MBT Oplot malah pesan ke Kroya mungkin karena negri Solidarnosc mau konsen ke urusan lain setelah dapat kontrak lisensi buat cam macam dari barat jadi urusan MBT beli jadi, kejar tayang buat hadapi negara Glasnots
Lebih aneh lagi kenapa Poland lebih memilih MBT buatan Korsel yg belum battle proven daripada Leopard buatan negara sebelah??? Justru harga Leopard A7 jauh lebih murah daripada K9. Jika yg diinginkan adalah kemampuan menyelam dan berenang di Sungai jelas itu bukan sebagai patokan utama apalagi di Medan tempur Eropa khususnya Eropa timur kemampuan berjalan di wilayah berlumpur atau bersalju, kemampuan integrasi antar platform khususnya drone dan sistem perlindungan tank sangat lebih dibutuhkan.
Lalu PT-91 nasibnya bgmn ??
Lucu, sdh bisa produksi tank sendiri, lha kok malah impor K2.
apa tdk kuciwa tuh Malaysia