MiG-31K dengan Rudal Hipersonik Kh-47M2 Kinzhal Hancurkan Empat F-16 Ukraina Saat Mencoba Lepas Landas
|Kabar yang satu ini mungkin menjadi yang paling dinantikan oleh netizen pemerhati perang di Ukraina. Meski belum ada konfirmasi dari pihak terkait, media Rusia, termasuk Vzglyad, melaporkan bahwa sedikitnya dua jet tempur F-16 Angkatan Udara Ukraina telah disergap saat mencoba lepas landas dari Bandara Starokostiantyniv di Ukraina barat.
Baca juga: Bukan oleh Sengatan Rudal Rusia, Ukraina Kehilangan F-16 Pertama dengan Pilot Tewas
Diduga, serangan tersebut dilakukan oleh jet tempur pencegat Mikoyan MiG-31K Angkatan Udata Rusia. Laporan tertanggal 26 September 2024 terkait dengan serangan Rusia baru-baru ini di bandara di Ukraina barat. Uniknya, Kementerian Pertahanan Rusia pada tanggal yang sama tidak menyebutkan insiden tersebut.
Sebagian besar media Rusia merujuk pada channel Telegram Voenno Delo. Channel tersbebut tidak memberikan rincian tambahan tentang serangan tersebut. “Di bandara Starokostiantyniv, dua jet tempur F-16 yang disumbangkan Belanda tertembak dengan penundaan saat mencoba lepas landas. Ada juga Su-24 di pangkalan udara tersebut. Serangan itu dilakukan dengan penyergapan udara jarak jauh oleh empat MiG-31K milik Angkatan Udara Rusia dengan rudal hipersonik Kh-47M2 Kinzhal.”
#UkraineRussiaWar #Kharkiv#S300 #Toretsk #Glushkovo #Belgorod #Kursk #F16 #Kyiv
A flight of four F-16AMs was reported to have been hit by Kh-47M2 Kinzhal aeroballistic missiles at the Starokostiantyniv airbase. It is also reported that a pair of them were temporarily moved to… pic.twitter.com/hI6CPNz6j7
— Koba (@Roberto05246129) September 26, 2024
Situs Top War dan Bulgarianmilitary melaporkan informasi yang belum dikonfirmasi mengenai kejadian terkini. Menurut sumber mereka, ledakan telah dilaporkan terjadi di Bandara Starokostiantyniv di wilayah Khmelnytskyi dan di Kyiv. Sekitar pukul 11:00 waktu Moskow, peringatan udara lainnya diumumkan, dengan pengamat mencatat ledakan lebih lanjut di dekat bandara militer yang sama di Khmelnytskyi.
Military Watch juga menyebut bahwa serangan ke pangkalan udara di Ukraina mengakibatkan hancurnya empat jet tempur F-16 yang baru dikirim. Ini dilengkapi dengan sumber-sumber Rusia yang menyatakan bahwa rudal balistik Kinzhal menargetkan lapangan terbang di Starokonstantinov, Ukraina barat.
Pada tanggal 21 September, pasukan Rusia mengoordinasikan serangan menggunakan drone dan rudal, termasuk sistem canggih seperti Kh-47M2 Kinzhal, yang bertujuan untuk merusak infrastruktur yang diperlukan untuk mendukung operasional jet tempur F-16.
Kh-47M2 Kinzhal bukan sembarang rudal balistik yang diluncurkan dari udara, yang dicemaskan adalah kecepatan rudal ini yang hipersonik, yakni di rentang Mach 10 – Mach 12 (12.250 – 14.701 km per jam), sehingga bakalan sulit untuk di-intercept. Lain dari itu, Kh-47M2 Kinzhal mampu membawa hulu ledak 500 kg, yang pilihannya mencakup hulu ledak nuklir atau high explosive fragmentation.
Serangan-serangan pada 21 September ditujukan untuk menghancurkan radar, antena, dan peralatan pendukung, namun sebagian besar dicegat oleh pertahanan udara Ukraina, sehingga secara signifikan meminimalkan kerusakan.
Meskipun demikian, militer Rusia terus memprioritaskan pangkalan ini, mungkin karena yakin pangkalan ini akan menjadi lokasi utama untuk operasi F-16. Akan tetapi, perlu dicatat bahwa sumber-sumber lain belum mendukung klaim Military Watch Magazine bahwa jet tempur F-16 terkena dampak serangan tersebut. (Gilang Perdana)
Terungkap, Begini Cara Ukraina Melindungi Jet Tempur F-16 dari Serangan Rusia
Bonus gede telah menanti
Saya kira serangan itu lebih kepada propaganda Rusia daripada fakta yg nyata. Keberhasilan Setiap serangan yg dilakukan oleh Ukraina terhadap aset strategis Rusia selalu ada videonya baik dari pihak Ukraina maupun Rusia. Sedangkan berita ini hanya omong kosong tanpa tampilan nyata foto setelah serangan terjadi. Mau secanggih apapun satelit Rusia dengan SAR mengapa mereka tidak bisa memberikan foto yg nyata seperti Planet Lab? Jika memang bisa memetakan hingga ketelitian 1 meter harusnya mereka bisa membuktikannya.
Jika demikian benar adanya akan memberikan pukulan mental bagi ukraina karena mampu menargetkan dg presisi jauh dibelakang medan perang…
Ending dr perang ini adalah perang dunia 3, blok barat dan blok timur diadu sehingga hancur Krn perang nuklir, yg akan muncul adalah pax judaica (israel / dajjal / anticrist) yg akhirnya dibunuh nabi isa/christ
Informasi yg sedikit aneh, 2 F16 di sergap saat mencoba lepas landas dgn rudal khinzal ?
Sudah diprediksi, elang jadul gak ngaruh di Ukro, ketua’an lawan pespur Ruskie, keburu nyungsep di tepok ms Kinzhal, kasian pilotnya, Harusnya AS kirim Viper,baru, gesit, cepet take off nya