Mengenal Korps Kavaleri TNI AD

Batalyon-Kavaleri-Tank-TNI-AD

Dalam lingkup TNI Angkatan Darat, korps kavaleri  terdiri dari beragam tingkat satuan. Dimulai dari tingkat batalyon. Batalyon kavaleri tidak selalu terdiri dari 600-1000 personel, berbeda dengan ukuran personel di batalyon infantri. Ukuran batalyon bagi korps yang menggunakan baret hitam ini mengacu pada jumlah kendaraan yang dimiliki, misalnya terdiri dari sekian tank atau sekian panser.

Baca juga: Sekilas Satuan Kavaleri Korps Marinir TNI AL

Ambil contoh pada batalyon kavaleri di lingkungan Kostrad, satu peleton kavaleri terdiri atas 3 tank Scorpion dan 1 tank Stormer APC. Lebih jauh, tiga peleton membentuk tiga kompi, dan akhirnya tiga kompi membentuk satu batalyon.

Dalam satu batalyon kavaleri biasanya terdiri dari 3 kompi pemukul dan 1 kompi markas. Markas kompi batalyon kavaleri biasanya tersebar di beberapa kota. Seperti batalyon Kavaleri 2/Turangga Ceta yang bermarkas di Ambarawa memiliki kompi yang bermarkas di Yogyakarta.

Unsur persenjataan utama Yonkav terdiri dari dua jenis, yakni tank dan panser. Ada Yonkav yang persenjataannya khusus panser (Yonkav Panser) atau khusus tank saja (Yonkav Tank), atau gabungan antara keduanya (Yonkav Serbu). Contoh Yonkav yang persenjataannya hanya tank: Yonkav 1/Tank Kostrad. Sedang khusus panser, contohnya Yonkav 7/Panser Khusus Kodam Jaya. Contoh yang gabungan seperti Yonkav 9/Serbu (Kodam Jaya), Yonkav 4/Serbu (Kodam III/Siliwangi). Meski demikian, Yonkav yang berunsur gabungan panser dan tank adalah bentuk yang paling umum. Hingga saat ini terdapat 12 batalyon kavaleri di lingkup TNI AD yang tersebar di tingkat Kodam dan Kostrad.

Selain itu masih terdapat juga satuan kavaleri lain dalam bentuk kompi kavaleri berdiri sendiri atau detasemen kavaleri di lingkungan TNI AD. Kompi kavaleri (Kikav) panser berada di tiap Kodam. (Haryo Adjie Nogo Seno)

11 Comments