Mack Defense Kembangkan Medium Tactical Truck (MTT) Generasi Baru untuk Korps Marinir AS, Dilengkapi Teknologi Hibrida-Listrik

Korps Marinir Amerika Serikat (USMC) telah memberikan kontrak 12 bulan bagi Mack Defense untuk memulai pengembagan prototipe truk taktis generasi baru – Medium Tactical Truck (MTT) . Kontrak tersebut diberikan guna nantinya menggantikan armada Medium Tactical Vehicle Replacement (MTVR) Korps Marinir yang saat ini digunakan dalam misi satuan tugas lintas udara.

Baca juga: Mirip yang Digunakan Korps Marinir, TNI AD Gunakan Truk Ural 4320 ‘Command Post

Pada tahap awal pengembangan armada MTT, Korps Marinir AS telah menetapkan spesifikasi yang berfokus pada pembuatan tiga varian kargo. Varian-varian ini dibedakan berdasarkan ukuran bak kargonya, yang masing-masing berukuran 10, 15, dan 20 kaki, dan akan menggabungkan teknologi hibrida-listrik untuk mencapai tujuan seperti mengurangi penggunaan bahan bakar, memperkuat jangkauan, dan mengurangi tingkat kebisingan untuk meningkatkan silent watch operations.

Truk taktis generasi mendatang untuk USMC disyaratkan dengan profil misi 70 persen untuk kemampuan off-road dan 30 persen untuk kemampuan on-road. Lantaran digunakan oleh pasukan pendarat, ada syarat lain bahwa truk ini harus bisa mengarungi air hingga kedalaman lima kaki (1,52 meter). Armada MTT yang baru menjanjikan kemampuan beradaptasi yang kuat di berbagai medan dan skenario.

Selain itu, MTT dirancang untuk dilengkapi dengan generator listrik berkapasitas 10 kilowatt dan memiliki kemampuan untuk memasok daya eksternal hingga 30 kilowatt.

David Hartzell, Presiden Mack Defense, menyatakan keyakinannya dalam memenuhi persyaratan ketat Korps Marinir AS, Ia menekankan rekam jejak Mack Defense yang telah terbukti dalam mengembangkan platform kendaraan taktis mutakhir. Atribut penting dari kendaraan ini mencakup langkah-langkah keselamatan canggih bagi pengemudi dan sistem yang dirancang untuk perlindungan kekuatan untuk operasional Korps Marinir di seluruh dunia.

Selama fase pengembangan ini, Mack Defense akan menyediakan paket data teknik teknis yang komprehensif untuk varian kargo MTT, menggabungkan arsitektur sistem terbuka untuk memfasilitasi integrasi kemajuan teknologi di masa depan.

Brent Cring, Direktur Teknik di Mack Defense, menyoroti integrasi teknologi propulsi hibrida dan sistem keselamatan canggih, menegaskan kesiapan Mack Defense untuk memberikan solusi mobilitas tingkat militer.

ACMAT VLRA 4X4 STL: Truk Taktis Multipurpose Andalan Korps Marinir TNI AL

Mack Defense secara bersamaan terlibat dalam tahap pengujian proyek pertahanan penting lainnya. Baru-baru ini, perusahaan tersebut mengirimkan tiga kendaraan prototipe untuk program Common Tactical Truck (CTT) kepada Angkatan Darat AS. untuk pengujian dan evaluasi oleh tentara. Kendaraan prototipe ini, yang didasarkan pada model Mack Granite yang dapat diakses secara komersial, sedang dalam penilaian untuk menyelesaikan persyaratan yang diperlukan untuk modernisasi dan penggantian armada 35.000 truk taktis berat (heavy tactical truck) Angkatan Darat yang ada saat ini.

Program MTT mendapat manfaat dari inovasi teknologi yang berasal dari program CTT, termasuk teknologi hibrida, fitur keselamatan aktif, arsitektur sistem terbuka, dan peningkatan mobilitas tingkat militer.

Tatra T815-7: Truk Angkut Berat Multi Peran Korps Marinir TNI AL

Mack Defense adalah divisi dari Mack Trucks, Inc., yang merupakan bagian dari Volvo Group. Perusahaan ini menjadi penyediaan kendaraan dan layanan pertahanan untuk keperluan militer dan pemerintah. Mack Defense memiliki sejarah panjang dalam menyediakan kendaraan militer, termasuk truk taktis, truk pemadam kebakaran, dan kendaraan khusus lainnya.

Mack Defense telah menjadi pemasok utama kendaraan militer untuk Angkatan Darat Amerika Serikat dan banyak negara di seluruh dunia. Mereka menawarkan berbagai kendaraan yang telah teruji dan terpercaya dalam berbagai kondisi medan dan operasional. Selain menyediakan kendaraan, Mack Defense juga menyediakan layanan purna jual dan dukungan logistik untuk memastikan kendaraan tetap dalam kondisi operasional yang optimal. (Gilang Perdana)