Korps Marinir Uji Fungsi Drone Backpack SWG Throw System
|Dalam meladeni peperangan modern, unit pasukan infanteri pun sudah harus mahfum dengan kemampuan drone/UAV (Unmanned Aerial Vehicle). Dan menunjang kebutuhan taktis infanteri di medan tempur, dikenal drone dengan ukuran mini untuk menunjang pengintaian. Karena digelar dalam operasi taktis, drone untuk infanteri ini dapat dikemas di dalam tas ransel, dan tentunya dapat di rakit dengan cepat bilamana dibutuhkan.
Baca juga: Microdrone MD4-1000 – Drone Quadcopter Pilihan Satuan Elite TNI AL
Meski belum dirilis wujudnya, Korps Marinir TNI AL belum lama ini dikabarkan tengah melakukan pelatihan dan uji fungsi drone yang disebut UAV Backpack SWG Throw System. Dan saat tulisan ini dibuat, sejumlah prajurit Marinir sejak 28 Februari 2016 tengah melaksanakan uji fungsi drone di PT Bhimasena yang terlerak di kawasangan Jatinangor, Bandung, Jawa Barat. Pelatihan dibuka secara resmi oleh Kepala SUB Dinas Perbekalan (Kasubdisbek) Dinas Material Korps Marinir (Dismat Kormar) Letkol Marinir Hendy, Selaku penanggung jawab Kepelatihan.
“Pelatihan uji fungsi drone intai dengan kendali jarak jauh dan mampu membawa muatan baik senjata maupun muatan lainnya. untuk memberikan bekal dan meningkatkan kemampuan serta pengetahuan kepada prajurit Denjaka, Batalyon Taifib, dan Brigade Infanteri Korps Marinir. Sasaran dalam latihan ini adalah agar para peserta mampu mengawaki serta meningkatkan pengetahuan drone yang berfungsi untuk mengintai dengan kendali jarak jauh dan mampu membawa muatan baik senjata maupun muatan lainnya. Supaya Korps Marinir bisa menghadapi perkembangan teknologi.

Baca juga: Siap Dikirim Ke Indonesia! Saab Skeldar V-200, Drone Helikopter Untuk Misi Intai Maritim

Sembari menunggu kabar apa persisnya jenis drone yang digunakan Korps Marinir, sejatinya drone model backpack sudah lazim diterapkan di lingkungan sipil. Dikemas dalam ransel yang kompak dan terlindung, maka saat dibutuhkan drone dapat cepat digelar. Seperti contohnya pasukan infanteri AS di Irak dan Afghanistan menggunakan drone pesawat RQ-11 Raven. (Bayu Pamungkas)
Barang-barang begini biasanya buatan “Kital”…
@Mba koni..
Wkwkwk,. kn klo buatan “kital’ terhindar dan sdh “disucikan’ mbaa..
@d’boys
Kliru bang, kayaknya marines pake buatan cungkok
Mohon maaf bung mimin,
Judul artikelnya uji fungsi drone, tp yg ditampilkan kok foto2 TNI lg seminar/diklat. Yg itampilkan malah drone milik tentara luar. Yg kaitannya dng judul itu mana bendanya.?
Uji fungsinya seperti dijelaskan, saat ini masih berlangsung, pihak Dispen belum mendapat detail info teknis drone-nya. Yang diperlihatkan diatas sebagai ilustrasi drone yang dipakai infanteri dengan backpack.
@admin
Diblog sebelah ada foto ujicoba drone swg ini(pt bhimasena)…tapi kok dimedan bersalju ya om dan ukurannya untuk orang asia terhitung besar?
Harusnya “mainan’ taktis sperti ini harus sdh menjadi kelengkapan yg terintegrasi dlm satuan2, terutama elit unit. Peperangan kedepan bahkan asimetris akan sgt terbantu dgn keberadaan uav taktis utk surveillance dan aplikasi taktik di lapangan. Semoga menjadi perhatian..