Kemhan Jepang Setujui Akuisisi Rudal Jelajah Jarak Jauh AGM-158B JASSM-ER, Plus Upgrade F-15J dengan EPAWSS
Merespon penawaran dari US DSCA (Defense Security Cooperation Agency) pada 28 Agustus 2023, yakni berupa potensi penjualan 50 unit rudal jelajah jarak jauh AGM-158B JASSM-ER (Joint Air-to-Surface Standoff Missile-Exended Range) senilai US$104 juta, maka pada 4 Juli 2024, Kementerian Pertahanan (Kemhan) Jepang telah menyetujui akuisisi pembelian lewat program FMS (Foreign Military Sales) yang ditawarkan pemerintah AS.
Baca juga: F-15J Eagle Jepang Bakal Dipasangi Rudal Jelajah Jarak Jauh AGM-158B JASSM-ER
Secara khusus, AGM-158B JASSM-ER akan menjadi arsenal senjata strategis pada jet tempur Mitsubishi F-15J Eagle. Laporan mengatakan Kementerian Pertahanan Jepang “berencana untuk secara drastis memperkuat kemampuan pertahanannya,” yang memungkinkan untuk melakukan serangan dari luar jangkauan rudal anti-pesawat musuh. Ketegangan antara aliansi AS-Jepang-Taiwan dengan kelompok Cina-Rusia-Korea Utara terus meningkat selama dua tahun terakhir.
Seperti dikutip Theaviationist.com, disebut persejutuan akuisisi senilai US$104 juta, tidak hanya untuk 50 unit rudal AGM-158B JASSM-ER, melainkan juga mencakup anti-jam global positioning system, missile containers dan training missiles.
Sebagai jet tempur yang akan dilengkapi rudal jelajah jarak jauh strategis, maka F-15J juga mendapatkan sejumlah peningkatan (upgrade). F-15J yang akan membawa AGM-158B JASSM-ER akan mendapat peningkatan kemampuan peperangan elektronik. Paket upgrade ini akan mencakup 70 unit F-15J.
Upgrade kemampuan peperangan elektronik pada armada F-15J mengacu pada kontrak senilai US$475 juta yang ditandatangani Boeing sebagai bagian dari F-15 Japan Super Interceptor Program yang telah disepakati pada September 2023. Program tersebut mencakup pengintegrasian EPAWSS (Eagle Passive Warning Survivability System) pada F-15J buatan Mitsubishi, yang memungkinkan jet tersebut mendeteksi dan melawan ancaman darat dan udara sekaligus meningkatkan kesadaran situasional.
Teknologi EPAWSS di Jet Tempur F-15 Capai Kemampuan Operasional Awal di Tahun Depan
Dikombinasikan dengan rudal AGM-158B JASSM-ER dan allied electronic, optical, radar dan satellite surveillance, maka F-15J Angkatan Udara Jepang kini dapat melakukan serangan jarak dekat dan jauh, dalam situasi medan perang yang berubah-ubah dan berkembang pesat yang menghadirkan target yang sensitif terhadap waktu.
Dengan jangkauan sekitar 1000 kilometer, AGM-158B JASSM-ER akan memberi jet tempur Angkatan Udara Jepang kemampuan untuk menyerang sasaran sambil tetap berada di luar jangkauan operasional pertahanan udara musuh selama serangan dilakukan.
Makin Garang, C-130 Hercules Kini Mampu Meluncurkan Rudal Jelajah AGM-158 JASSM
AGM-158 JASSM merupakan kategori air launched cruise missile yang dirancang dan diproduksi oleh Lockheed Martin. Setidaknya dua varian rudal ini telah dioperasikan AS, yaitu AGM-158A JASSM dan AGM-158B JASSM-ER (Extended Range). Dengan bekal AGM-158B JASSM-ER, maka Jepang nantinya mampu melakukan serangan langsung ke wilayah Cina daratan, tanpa harus menerbangan jet tempur masuk ke ruang udara Cina. (Bayu Pamungkas)
Moskow dalam Jangkauan, Finlandia Order Rudal Jelajah Jarak Jauh AGM-158B JASSM ER untuk F-35A
Hayoooo…….BRAHMOS harus di pikirkan lagi. Kyknya udah ada LONG RANGE BRAHMOS. Platformnya uda ada tinggal NIAT KITA. BOMBAY pasti mau bantu nyantelin ke Su kita.