Kapal Perusak Jepang JS Akebono 108 Tiba di Tanjung Priok

(TNI AL)

Dermaga JICT II Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Senin (12/4/2021) kedatangan kapal perusak (destroyer) dari Jepang, JS Akebono DD-108 (Murasame Class). Mengingat ada kabar rencana pengadaan kapal perang dari Jepang, tentu kedatangan kapal perusak ini menjadi menarik perhatian, meski kedatangan kapal perusak ini sejatinya dalam misi persahabatan, yang rutin dilakukan kapal perang Jepang dalam lawatan di kawasan regional.

Baca juga: Indonesia dan Jepang Tengah Negosiasi Pengadaan Kapal Perusak, Ada Banyak Pilihan!

Sekilas tentang JS Akebono, kapal perusak ini merupakan unit kedelapan dari Murasame Class, sementara jumlah Murasame Class total ada sembilan unit. JS Akebono dibangun oleh IHI Corporation, persisnya peletakan lunas pertama kapal ini dimulai pada 29 Oktober 1999 dan kapal diluncurkan pada 25 September 2000. Baru kemudian pada 19 Maret 2002, kapal ini resmi berdinas di Angkatan Laut Jepang dengan basisnya di Kota Kure.

Dari spesifikasi, JS Akebono punya bobot standar 4.550 ton dan bobot penuh 6.200 ton. Kapal perusak ini punya panjang 151 meter, lebar 17, meter dan draft 5,2 meter. Sebagai dapur pacu, kapal perusak ini mengusung kombinasi dari dua jenis mesin turbin – 2 × IHI-GE LM2500 gas turbines dan 2 × KHI-RR SM1C gas turbines, dengan kekuatan mencapai 60,000 shp (45 MW). Dengan kombinasi mesin turbin gas, kapal ini dapat melaju hingga 30 knots.

Prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) III Jakarta melaksanakan sterilisasi area Dermaga dan memperkuat pengamanan JS Akebono DD-108

Diawaki oleh 165 personel, JS Akebono dipersenjatai meriam 1 × OTO Melara 76 mm gun, kanon reaksi cepat 2 × 20 mm Phalanx CIWS, rudal anti kapal 8 × SSM-1B Anti-ship missile quad canisters, 2 × triple 324 mm torpedo tubes, rudal hanud 16-cell Mk. 48 VLS – Evolved Sea Sparrow SAM dan 16-cell Mk. 41 VLS VL-ASROC.

Sebagai dukungan misi anti kapal selam, JS Akebono dilengkapi satu unit helikopter SH-60J/K. (Gilang Perdana)

26 Comments