Kalashnikov Luncurkan RPL-20 – Light Machine Gun untuk Spetsnaz, Nantinya Bakal Dipasarkan dengan Kaliber NATO
|Di pameran pertahanan Army 2024, Kalashnikov Concern meluncurkan beberapa produk persenjataan baru, salah satu yang menarik adalah jenis squad automatic weapon (SAW) atau Light Machine Gun (LMG) terbaru, yang diberi label RPL-20. Tengah dipacu untuk memproduksi senjata dengan performa tinggi, Kalashnikov merancang RPL-20 untuk memenuhi kebutuhan pasukan infanteri dan pasukan elit Rusia seperti Spetsnaz.
Kalashnikov Concern merancang RPL-20 dengan desain belt-fed light seperti halnya FN Minimi. Pengembangan RPL-20 tak pelak didorong oleh umpan balik di lapangan, yang menyoroti perlunya senapan mesin ringan yang lebih andal dan efisien yang mampu menghasilkan laju tembakan yang lebih tinggi dan perawatan yang lebih mudah selama operasi.
RPL-20 mengusung kaliber amunisi 5,45×39 mm, kaliber yang sama dengan yang digunakan pada senapan serbu AK-12, dan dilengkapi mekanisme belt-fed light yang memungkinkan laju tembakan berkelanjutan yang tinggi.
Salah satu karakteristik penting dari RPL-20 adalah fleksibilitasnya dalam kapasitas amunisi; peluru ini dapat diisi dengan sabuk pengaman yang menampung 100, 200, atau bahkan lebih banyak peluru, peningkatan substansial dibandingkan desain sebelumnya. Kemampuan ini membuatnya sangat efektif untuk memberikan tembakan supresif terus-menerus, aspek penting dalam situasi pertempuran.
Desain RPL-20 menggabungkan berbagai peningkatan modern yang ditujukan untuk meningkatkan kinerja, termasuk sistem laras yang dapat diganti secara cepat. Ada dua pilihan laras dengan panjang (590 mm dan 415 mm), yang memungkinkan adaptasi terhadap berbagai skenario pertempuran.
RPL-20 juga dilengkapi popor teleskopik yang dapat disesuaikan, selektor pengaman ambidextrous, dan gagang pengisian non-bolak-balik, yang semuanya berkontribusi pada kemudahan penggunaannya. Tidak lupa juga disematkan picatinny rail dan slot M-LOK menyediakan ruang yang cukup untuk memasang berbagai aksesori, seperti optik dan pegangan untuk pengoperasian yang ergonomis.
Bobot RPL-20 antara 5,2 (laras pandek) dan 5,5 kilogram (laras panjang), tergantung pada panjang laras yang digunakan, dari bobotnya RPL-20 relatif ringan untuk senapan mesin, membuatnya lebih mudah dibawa dan dioperasikan dalam waktu lama.
Untuk kebutuhan ekspor, Kalashnikov telah mengumumkan rencana untuk mengembangkan modifikasi RPL-20 untuk kaliber lain, seperti 7,62×39 mm dan 5,56×45 mm, yang berpotensi memperluas daya tariknya di pasar militer asing yang dominan pada standar kaliber NATO. Meskipun RPL-20 belum diproduksi secara penuh, diharapkan akan menjalani pengujian dan penyempurnaan lebih lanjut sebelum diadopsi secara resmi oleh militer Rusia. (Gilang Perdana)
Kalashnikov Luncurkan Prototipe PPK-20, Submachine Gun untuk Penerbang Tempur