Ini Dia! Foto Penampakan Perdana Loyal Wingman Saat Uji Taxiing
|Setelah resmi meluncurkan prototipe perdana drone Loyal Wingman pada 5 Mei 2020, rupanya Australia punya komitmen yang kuat untuk menerbangkan Loyal Wingman sesuai target, yaitu pada akhir tahun ini juga. Dalam proyek yang disebut Airpower Teaming System (ATS), belum lama ini telah terungkap foto langka yang memperlihatkan sosok Loyal Wingman yang tengah melakukan uji taxiing di lokasi yang dirahasiakan.
Baca juga: Boeing Australia Gercep, Luncurkan Prototipe Pertama Drone Loyal Wingman
Dikutip dari Australiandefence.com.au (17/8/2020), meski keberadaan Loyal Wingman dirahasiakan, disebutkan ada dugaan bahwa uji taxiing Loyal Wingman berlangsung di Lanud Amberley, Queensland. Taxiing merupakan gerakan pesawat secara lambat menggunakan mesin sendiri di landasan, taxiing dilakukan pesawat sesaat setelah mendarat atau menjelang tinggal landas.
Sejauh ini, foto yang dirilis pada situs Australiandefence.com.au, merupakan ‘satu-satunya’ foto Loyal Wingman yang berhasil diketahui publik. Dari foto yang ada, nampak dari kualitas gambar yang kurang bagus, menyiratkan foto diambil dari jarak jauh. Sejauh ini, Boeing Austalia menolak untuk mengungkapkan di mana drone itu dibangun. “Loyal Wingman saat ini sedang menjalani pengujian di darat, yang akan diikuti dengan taksi dan penerbangan pertama akhir tahun ini,” kata juru bicara Boeing yang tetap menolak untuk mengonfirmasi lokasi kegiatan tersebut.
Loyal Wingman punya panjang 11,7 meter dan memiliki jangkauan operasional 3.704 km. Ciri khas Loyal Wingman ada pada bagian hidung yang panjangnya 2,59 meter, dimana volume internal bagian hidung yang mencapai 1,47 meter ini dapat dikonfigurasi muatannya. Memungkinkan bagi operator untuk menempatkan payload sesuai dengan misi yang diemban. Pihak Boeing menyebut, penggantian payload pada Loyal Wingman nantinya hanya butuh beberapa jam saja.
Boeing Australia menolak untuk mengungkapkan jenis payload yang nantinya akan dibawa Loyal Wingman. Meski begitu, dari laporan beberap sumber, dikatakan payload yang akan dibawa Loyal Wingman akan mencakup perangkat intelligence, surveillance and reconnaissance (ISR) dan electronic warfare (EW) suites.
Baca juga: Boeing Australia Tampilkan Fuselage dan Sistem Pendarat Drone Loyal Wingman
Karena merupakan proyek serba rahasia, sampai saat ini juga belum diketahui persis jenis mesin yang dipasang pada Loyal Wingman. Merujuk informasi dari TheDrive.com, drone ini akan dipasang mesin dari bizjet class. Loyal Wingman dirancang sebagai pendamping bagi jet tempur F/A-18F Super Hornet atau F-35A Lightning II. (Gilang Perdana)
berarti austarlia pernah sering mantau aset2 penting di indonesia dari satelit dan intel diambil dari orang2 setempat (dibayar gajian).. kl bule masuk, pasti ketahuan. makanya lokal dimanfaatkan..
Pemerintah harus segera bikin program pembuatan drone seperti ini juga. Kalau programnya saja tidak ada gimana mau membuat.
Dengan jangkauan 3700km, LWM bs msk jauh k wilayah Indonesia utk melancarkan aksinya, sementara hornet/lighting terbang aman d wilayah udara ausie/international.
Antara drone loyal wingman & drone XQ 58 Valkyrie mana yg lebih canggih?
Mantap jiwa ! Hajar bleh ! Segera akuisisi Loyal Wingman dari Australia ini 100-200 (batch 1) unit utk batchsatu. Customisasikan utk dapat dipasangkan dengan Super Tucano, spy pesawat capung ini bs lebih berenergi. Koorporasikan dengan Australia utk membangun Loyal Wingman Mark 2, yg bs membawa misil hanud dan misil penggempur daratan. Perbanyak lg misil AGM-65 Maverick sejumlah 10.000 unit utk diinstal di Loyal Wingman Mark 2. Laksanakan ! Bravo !
Congratulation..
mdah2an nnti klo latihan gabungan bisa terbang bareng Drone TNI
Emang udah level dia di sono.
(gak perlu baper & membandingkan)
😁😂