India Bangun INS Varsha – Pangkalan dengan Dermaga Bunker Khusus Kapal Selam Nuklir
Dermaga terowongan (bunker) kapal selam sepertinya akan segera beroperasi di pesisir Samudra Hindia, setelah kondang dibangun sebagai superstruktur oleh Nazi Jerman di Saint Nazaire Perancis, dan oleh militer Cina di pesisir yang menghadap Laut Cina Selatan dan Laut Cina Timur, maka India pun dalam proses membangun dermaga bunker kapal selam.
Baca juga: Bukan Hanya Nazi Jerman, Cina Juga Operasikan Sejumlah Dermaga Bunker untuk Kapal Selam
Seperti dikutip The Times of India (8/4/2025), disebut India akan meluncurkan pangkalan (dermaga), khusus kapal selam bertenaga nuklir pertama, yang dicanangkan untuk mengamankan dan menjamin kemampuan second strike capability.
Di tengah meningkatnya persaingan strategis dengan Cinadi kawasan Samudra Hindia, India bersiap untuk mengambil langkah maju untuk memperkuat kemampuan angkatan lautnya. Pada tahun 2026, India berencana untuk meresmikan pangkalan angkatan laut baru yang dirancang khusus untuk menampung kapal selam nuklir.
Pangkalan tersebut terletak di dekat desa Rambilli, sekitar 50 kilometer selatan markas Komando Angkatan Laut Timur di Visakhapatnam, Andhra Pradesh. Pangkalan baru khusus kapal selam nuklir ini diberi nama INS Varsha—merupakan elemen inti dari Project Varsha yang dirahasiakan.
Pangkalan ini dimaksudkan untuk menampung armada kapal selam rudal balistik (SSBN) dan kapal selam serang bertenaga nuklir (SSN) India yang jumlahnya akan terus bertambah, sehingga memperkuat kemampuan nuklir serangan kedua berbasis laut Negeri Anak Benua.
INS Varsha dijadwalkan mulai beroperasi sekitar waktu yang sama saat India meresmikan INS Aridhaman, SSBN ketiganya, yang diharapkan mulai beroperasi pada tahun 2025
INS Varsha di Rambilli merupakan komponen utama dari strategi maritim India untuk memperluas kehadirannya di Teluk Benggala dan di seluruh wilayah Indo Pasifik yang lebih luas. Pangkalan ini memiliki infrastruktur keamanan tinggi, termasuk tempat penampungan bawah tanah (bunker) untuk kapal selam, jaringan terowongan, dan fasilitas pelabuhan dalam dan luar.
Menurut The Times of India, pelabuhan bagian dalam INS Varsha sudah selesai, sementara konstruksi di pelabuhan luar—seperti pemecah gelombang dan dermaga—sedang berlangsung sebagai persiapan untuk peresmian penuh tahun depan. Tujuannya adalah untuk memungkinkan kapal selam nuklir mengakses perairan dalam secara diam-diam sambil menghindari deteksi udara atau satelit, kemampuan penting untuk kelangsungan hidup komponen angkatan laut dari tiga serangkai nuklir India jika terjadi serangan pelucutan senjata pendahuluan.
Foto Satelit: Cina Perluas Dermaga Kapal Selam di Pulau Hainan, Menghadap Laut Cina Selatan
INS Varsha akan memainkan peran penting dalam memungkinkan pengerahan operasional SSBN India, yang merupakan bagian bawah laut dari penangkal nuklirnya. Lokasinya yang strategis di pesisir timur, dipadukan dengan kedekatannya dengan infrastruktur penelitian nuklir di Pusat Penelitian Atom Bhabha (BARC) di Atchutapuram, menyediakan akses cepat ke titik-titik rawan maritim yang penting seperti Selat Malaka.
Pengembangan bertahap armada kapal selam nuklir India dan infrastruktur pendukungnya menggambarkan niat untuk mengatasi tantangan keamanan regional yang terus meningkat sekaligus menegaskan statusnya sebagai kekuatan maritim yang strategis. (Bayu Pamuingkas)
Foto Satelit Perlihatkan Kapal Selam Cina Memasuki Gua Misterius
lebih baik membangun bungker dibawah gunung jadi susah ditembus, mengingat bungker buster sekarang semakin dalam penetrasinya, belum lagi jika yang digunakan adalah berbasis rudal balistik
“Lokasinya yang strategis di pesisir timur, dipadukan dengan kedekatannya dengan infrastruktur penelitian nuklir di Pusat Penelitian Atom Bhabha (BARC) di Atchutapuram, menyediakan akses cepat ke titik-titik rawan maritim yang penting seperti Selat Malaka.”
Selat Malaka? Lebih dekat kita dan dua tetangga jiran daripada India tapi persiapan mereka luar biasa 👍