Helikopter Serang Terbaru Italia, Leonardo AW249 Fenice Tampil Perdana di Luar Negeri
Setelah prototipe-nya sukses terbang perdana pada 12 Agustus 2022, debut helikopter serang terbaru Italia, pengganti AW129 Mangusta, yakni Leonardo AW249 NEES (Nuovo Elicotero da Esplorazione e Scorta/New Exploration and Escort Helicopter), seperti tak terdengar lagi kabar beritanya. Namun, dalam pameran pertahanan Eurosatory 2024 di Paris, Perancis, AW249 tampil dalam demo statis untuk pertama kalinya di luar negeri.
Dalam debut perdananya secara internasional, Leonardo Helicopters masih belum membeberkan banyak detail tentang AW249, selain rencana besar Leonardo untuk memasok AW249 untuk Angkatan Darat Italia, menyesuaikan jadwal Penerbangan Angkatan Darat Italia yang akan memensiunkan AW129 mulai tahun 2025.
AW249 NESS dijuluki “Fenice” (bahasa Italia untuk “Phoenix”), adalah satu-satunya helikopter serang Barat baru yang dirancang dari awal dalam beberapa tahun terakhir. AW249 menggabungkan teknologi canggih yang meningkatkan digitalisasi, konektivitas, fusi sensor, keunggulan informasi, dan interoperabilitas. Fitur-fitur tersebut menjadikannya pengganda kekuatan dalam operasi multi-domain, berintegrasi secara mulus ke dalam domain udara, darat, laut, udara dan dunia maya.
Meskipun tidak dirancang sebagai helikopter stealth, AW249 menggabungkan fitur-fitur tertentu untuk meningkatkan karakteristik LO (Low Observability), seperti mengurangi penampang radar dan tanda inframerah. Peningkatan ini bertujuan untuk mempersulit musuh dalam mendeteksi helikopter.
Seperti dikutip Theaviationist.com, AW249 mewakili evolusi yang berbeda dari pendahulunya, AW129, yang menelusuri akarnya kembali ke A129 yang dikembangkan pada akhir tahun 1970an dan pertama kali diterbangkan pada tahun 1983. Meskipun AW249 dibuat berdasarkan pembelajaran dari AW129, helikopter serang terbaru Italia ini memiliki fitur, fuselage, transmisi, mesin, dan avionik baru.
Theaviationist menegaskan, desain konfigurasi kokpit tandem, yang sering dikaitkan dengan AH-64 Apache, sebenarnya berasal dari AH-1 Cobra, bukan Apache itu sendiri.
“Untuk mengelola skenario yang berkembang pesat, AW249 menampilkan arsitektur terbuka (Open Architecture) lengkap dengan pertumbuhan lebih lanjut yang signifikan dan adaptasi sistem/kemampuan untuk merespons tuntutan kebutuhan pasar,” kata Leonardo dalam rilis publiknya.
Due to an increasingly frequent combination of conventional, asymmetric and hybrid threats, the speed of technological evolution and changing scenarios require the integration of information across all domains. #Leonardo‘s #AW249 #helicopter, intended for highly complex… pic.twitter.com/s7woZuOyrR
— Leonardo Helicopters (@LDO_Helicopters) June 18, 2024
“Selain performa tinggi (kecepatan, jangkauan, margin daya dan muatan, kondisi, kemampuan manuver untuk penerbangan siang hari yang tak tertandingi), inti dari AW249 adalah kemampuannya untuk terintegrasi penuh dan dapat dioperasikan dalam multi-sistem modern
AW249 dilengkapi dengan advanced large area display human-machine-interface dan layar sentuh/perangkat pengenalan gerakan (gesture) di kokpit tempat duduk tandem dan Battle Management System yang dikembangkan oleh Leonardo. Layar dan helm pilot modern memungkinkan kru dengan cepat mengakses informasi penting tentang penerbangan, navigasi, dan misi yang disediakan oleh berbagai penginderaan dan konektivitas canggih.
Na @cogeseurosatory oficjalnie zaprezentowano śmigłowiec @LDO_Helicopters AW249. Na żywo ta maszyna jest zgrabniejsza niż na zdjęciach.
Zapowiada się bardzo obiecująco.
cc: @ApacheCantFly @CiroNappi6 @NichoConcu @Maciej_Szopa pic.twitter.com/0jJ7jkGxEO
— Antoni Walkowski (@AntoniWalkowski) June 18, 2024
Kesadaran situasional akan ditingkatkan dengan sistem untuk mendeteksi rintangan dan profil altimetrik, di samping alat bantu navigasi standar dan sistem penglihatan canggih untuk siang, malam, dan kondisi termal; helmet-mounted displays (HMD) juga akan diintegrasikan bersama dengan large area displays (LAD) di kedua kokpit.
Leonardo AW249 ditenagai oleh sepasang mesin turboshaft GE Aviation CT7-8E6 (T700), masing-masing bertenaga 2.500hp (1.860kW). AW249 punya maximum take-off weight (MTOW) dalam kisaran 7.500 – 8.000 kg (sekitar dua kali lipat dari MTOW AW129), dengan kemampuan untuk beroperasi dalam kondisi cuaca panas dan tinggi serta dingin, dengan kecepatan jelajah 259 km per jam dan endurance tiga jam.
Survivability juga merupakan prioritas desain yang dikedepankan oleh Leonardo, dengan toleransi balistik (misalnya redundansi, pemisahan sistem kritis, kemampuan sistem penggerak kering, kursi lapis baja, tangki bahan bakar toleran balistik) dan kelayakan tabrakan (misalnya badan pesawat, kursi, dan tangki bahan bakar yang layak tabrakan) fitur yang terintegrasi.
Helikopter akan menampilkan suite perlindungan diri yang canggih, dengan Angkatan Darat Italia dilaporkan memilih fully digital Elettronica ELT-162 Radar Warning Receiver ELT-162, Elettronica ELT/577 Quiris Directed Infra-Red Counter Measure System (DIRCM) dan Sistem Peringatan Rudal (MWS) Leonardo Multi Aperture InfraRed (MAIR).
AW249 dilengkapi dengan sistem senjata fleksibel yang mencakup roket 70 mm guided and unguided, rudal udara ke udara berpemandu infrared, dan peluru kendali frekuensi radio atau serat optik udara-ke-darat, dan tentunya kanon ‘organik’ Gatling tiga laras putar kaliber 20 mm. (Gilang Perdana)
Lebih Gahar dan ‘Mandiri’, Inilah Helikopter Serang Terbaru Turki T929 ATAK 2
Sebenarnya masih diperlukan atau tidak ya heli serang spt ini di perang modern sekarang, terlalu gampang diserang jatuh, lain cerita jika musuh hanya separatis itupun jika yakin mereka tak punya rudal panggul, ketembak baling2 belakangnya saja sudah spin, masih mending heli2 buatan Rusia yg gunakan baling2 ganda terbukti ekor hilang pun masih bisa pulang.
Sudah saatnya militer eropa meninggalkan ketergantungan pada teknologi dan alutsista Amerika, jangan mau terus dibodohi Amerika dengan dalih proyek bersama ujung2nya dibuat tergantung kepada Amerika
Apa kita mau beli yang ini juga ?
Hobi kok jadi first launch foreign customer.