Gantikan Land Rover Angkatan Darat Inggris, KNDS UK Tawarkan Rantis Dingo 3

Kilas balik ke pemberitaan pada pertengahan bulan Januari lalu, yakni seputar rencana keluarga Land Rover yang bakal dipensiunkan dari etalase kendaraan taktis (rantis) Angkatan Darat Inggris (Royal Army). Yang kemudian diperkuat Kementerian Pertahanan Inggris yang mengeluarkan permintaan kepada industri untuk pengembangan Light All-Terrain Vehicle (LMV) baru sebagai pengganti Land Rover.

Baca juga: Kementerian Pertahanan Inggris Cari Pengganti Land Rover, Harus Lebih Ringan, Tangguh dan Efisien

Nah, merespon dari permintaan Kementerian Pertahanan Inggris, KNDS (KMW+Nexter Defense Systems) lewat anak perusahaanya di Inggris, KNDS UK, telah menawarkan rantis Dingo 3 Protected Mobility Vehicle dalam konfigurasi penggerak 4×4 dan 6×6.

Dingo sendiri bukan nama baru dalam jagad rantis, diproduksi oleh Krauss-Maffei Wegmann (KMW), sebuah perusahaan pertahanan asal Jerman, Dingo dikenal sebagai rantis lapis baja MRAP (Mine-Resistant Ambush Protected) yang dirancang untuk perlindungan terhadap ranjau, IED (Improvised Explosive Devices), dan serangan balistik ringan.

Lebih dari 1200 unit Dingo saat ini beroperasi di 10 negara, termasuk pelibatan Dingo dalam operasi militer di Afghanistan dan Irak untuk mendukung operasi NATO serta misi penjaga perdamaian PBB.

Sementara Dingo 3 adalah versi terbaru dari platform yang diklaim telah terbukti menawarkan peningkatan kinerja, peningkatan muatan, dan banyak penyempurnaan lainnya. Berdasarkan sasis Mercedes-Benz Unimog, kendaraan ini menawarkan mobilitas yang sangat baik dalam semua kondisi off-road.

Dingo 3 adalah versi terbaru dari kendaraan taktis lapis baja Dingo yang dikembangkan sebagai peningkatan dari Dingo 1 dan Dingo 2. Peningkatan pada Dingo 3 mencakup perlindungan lebih baik dengan lapisan baja komposit serta struktur V-hull untuk mengurangi dampak ledakan ranjau atau IED. Kemudian sistem komunikasi dan Kendali modern yang dapat dikonfigurasi dengan berbagai sistem komunikasi digital untuk integrasi dalam Network-Centric Warfare (NCW).

KNDS UK dalam keterangannya di akun X menyebut jika Dingo dipilih oleh Angkatan Darat Inggris, maka semua kendaraan akan diproduksi dan didukung di Negeri Britania. KNDS UK menyebut, Dingo bersama dengan ranpur Boxer (yang telah lebih dulu diakuisisi Inggris), mencerminkan aspirasi perjanjian Anglo-German Trinity House dan komitmen KNDS untuk menjadi mitra strategis Inggris untuk kendaraan lapis baja.

KNDS UK dalam penawarannya menjanjikan bisnis jangka panjang yang berkelanjutan yang mendukung keterampilan Inggris, lapangan kerja Inggris, dan rantai pasokan lokal, sekaligus menyediakan Angkatan Darat Inggris dengan peralatan yang dibutuhkan untuk mempertahankan kepentingan nasionalnya. (Gilang Perdana)

Jerman Kirim Dingo 4×4 ke Ukraina, Inilah Rantis MRAP yang Kenyang di Palagan Afghanistan