Filipina Terima Hibah Kapal Patroli dari AS – Cyclone Class “Small But Powerfull”
|Menghadapi lawan yang sama di Laut Cina Selatan, hubungan antara Washington dan Manila kian erat dalam beberapa tahun belakangan. Seperti kabar paling anyar adalah pemberian (hibah) dari Angkatan Laut AS (US Navy) kepada Angkatan Laut Filipina, berupa dua unit kapal patroli Cyclone class.
Baca juga: Frigat Del Pilar (Hamilton Class) Filipina Bakal Mendapatkan Upgrade dari Hanwha System
Persisnya, Angkatan Laut AS mengirimkan USS Monsoon dan USS Chinook, yang baru-baru ini dinonaktifkan setelah hampir tiga dekade beroperasi. Menurut siaran pers – navy.mil (28/3/2023), dua kapal patroli itu adalah yang terakhir dari 10 kapal sejenis yang ditempatkan di Bahrain untuk melakukan operasi di perairan dangkal.
Angkatan Laut Filipina tidak asing dengan kapal patroli Cyclone class, pasalnya pada tahun 2004, Angkatan Laut Filipina telah mengoperasikan BRP General Mariano Alvarez, yang sebelumnya dikenal sebagai USS Cyclone milik Angkatan Laut AS. Kapal patroli, yang dikirim melalui paket bantuan militer AS, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan kontraterorisme dan keamanan maritim Filipina.
Setelah beberapa tahun menggunakan Cyclone, Littoral Combat Force Filipina menyatakan niatnya untuk memperoleh lebih banyak kapal. Kemudian Filipina mengirim tim untuk memeriksa secara visual kapal tersebut di Hawaii dan Bahrain.
Cyclone class dikerahkan di Manama, Bahrain, untuk mengamankan garis pantai Teluk Arab sepanjang 5.000 mil (8.046 kilometer). Setelah dinonaktifkan, Angkatan Laut AS menghibahkan lima di antaranya ke Angkatan Laut Kerajaan Bahrain untuk melanjutkan misi mereka.
Bukan hanya untuk Bahrain, Angkatan Laut AS juga memberikan Cyclone class ke Angkatan Laut Mesir untuk menerima eks USS Hurricane, USS Sirocco, dan USS Thunderbolt. Bahrain, Mesir, dan Filipina adalah anggota Combined Maritime Forces international naval partnership pimpinan AS.
Diproduksi oleh Bollinger Shipyards, kapal patroli Cyclone class termasuk golongan coastal patrol ship. Kapal ini punya bobot penuh 336 ton, untuk dimensi – panjang 55 meter dan lebar 2,3 meter.
Cyclone class ditenagai 4 × Paxman 16RP200- 1-CM diesel engines dan 4 × shafts, Reintjes reverse reduction gear box – dengan kekuatan 3.350 shp. Kapal ini punya kecepatan maksimum 35 knots (setara 65 km per jam) dan dapat mengarung sejauh 4.600 km pada kecepatan ekonomis 12 knots (22 km per jam).
Baca juga: PAF-L Kolombia – Kapal Patroli Sungai Spesialis Menghadapi Kartel Narkoba
Untuk persenjataan, Cyclone class dibekali 2 × 25 mm MK 38 autocannon; 2 × senapan mesin berat 12,7 mm; 2 × 40 mm MK 19 automatic grenade launchers; 2 × senapan mesin sedang 7,62 mm M240B machine guns; 6 × rudal MANPADS FIM-92 Stinger; dan 2 × MK-60 quadruple BGM-176B Griffin B missile launchers. Cyclone class diawaki 4 perwira dan 24 anak buah kapal. (Gilang Perdana)
@bank Ruskye
jangan salah sangka dulu, mau itu subsonic atau hipersonic sekalipun mach 15 mach 30 sekalipun yang berbeda hanya sedikit taktik dan cara kerja saja, rudal jelajah ngga penting terlalu cepet ngga penting, sama sekali ngga penting aslinya, yang penting kan hanya bisa jarak jauh dan akurat, ngga penting kecepatan hiper hiper itu, itu dah tugasnya ICBM, ngga perlu repot2 dikembangin di rudal jelajah juga, amriki ngga ngembangin itu terlalu dalam karena emang bukan prioritas, dah ada pendekatan sendiri mereka, sementara itu, ruskies sejak dulu memang mencobanya ke teknologi supersonc, dan ya bisa dibilang cuma ngembangin apa yang udah ada aja, cina juga bisa dibilang (kan biasa niru ruskis emang)
Bagus lagi kalau kapal patroli cyclone ini dibackup pespur Typhon dan Tornado bawa rudal Petir bisa gulung armada PLA di LCS
ini baru KCR beneran,bukan kapal lemot yang di aku KCR di suatu negara kepulauan
Kenapa belum punya hypersonic? Karena R&D-nya kalah telat. Rusia sudah mulai riset rudal hypersonic di era 70an. Kl si anu mungkin risetnya lebih ke munisi presisi. Jadi udah beda arah & baru keteteran sekarang
Ampun kapal ini bisa balapan sampai 35 knot belum lagi persenjataannya sangat lethal sekelas kapal patroli, mantap lah
misal kapal patroli bakamla dibuat mirip ini kira2 masuk akal ngga ya?